Enam Belas

3K 333 63
                                    

Warning!!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Warning!!

Harsh word~

***

Saat itu hujan turun dengan derasnya, langit semakin gelap dan udara dingin semakin menyengat tulang rusuknya. Lelaki manis dengan perut bulatnya memandang rintik hujan yg jatuh dengan cepat menuju jalan, genangan air semakin membasahi jalanan tersebut. Helaan nafas berat dihembuskannya, ponselnya sedari tadi terus berbunyi. Tapi sosok manis itu tidak ada niat untuk mengangkatnya, matanya terlihat membengkak karena menangis sedari tadi. Ia terus menyalahkan dirinya sendiri karena telah terperdaya oleh sikap manis lelaki pirang yg kini menyandang status sebagai suaminya

"Harusnya aku tidak jatuh dalam tipu dayamu, aku bahkan tau kau menikahi ku karena merasa bertanggung jawab dengan anak ini"

Senyuman miris terukir dibibir hatinya, sebuah pergerakan terjadi didalam perutnya. Benar yg orang katakan, saat mengandung bayi dapat merasakan perubahan mood sang ibu. Seperti saat ini, bayi mungil itu bergerak tak menentu. Membuat sang ibu harus menahan rasa sakitnya sendirian

"Apa kau tidak mau mama bersedih? Maafkan aku, kau tidak seharusnya membuat papamu dan aku dekat. Kau tau rasanya kan? Menyakitkan sekali"

Ia kembali meneteskan air matanya, rasa sakit diperutnya tidak sebanding dengan hatinya yg tiba tiba hancur karena melihat suaminya tengah bercumbu dengan orang lain

"Hoseok hyung.."

Sosok lelaki dengan payung hitam berdiri dihadapan lelaki manis bernama Hoseok itu, nafasnya sedikit memburu karena ikut berlari tadi. Meninggalkan motornya begitu saja saat melihat sosok yg ia rindukan berlari dengan keadaan perut besar, membuatnya takut sekaligus khawatir bukan main

"Taehyung?"

Mata Hoseok membulat sempurna saat melihat sosok lelaki yg pernah mengisi hari harinya, hidungnya memerah akibat dinginnya hujan

"Hyung, kau basah kuyup"

Hoseok mengeratkan coatnya, berusaha menghindari tatapan tajam Taehyung yg seakan mengintimidasinya. Dulu tatapan itu sangat lembut, kini berubah menjadi setajam pisau yg siap menusuk Hoseok berkali kali

"Tidak usah pedulikan aku"

"Hyung, lepas coatmu"

Taehyung menaruh payungnya disamping, mereka berada disebuah pos keamanan yg sepertinya sudah tidak terpakai. Taehyung melepaskan jaketnya dan menarik pelan tangan Hoseok

"Pakai ini, jika kau malu aku akan membelakangimu"

Taehyung memberikan jaketnya

"Tidak mau, tidak usah pedulikan aku"

"Hyung kau basah kuyup, kau bisa sakit"

Taehyung berusaha melepaskan coat basah Hoseok, lelaki manis itu dengan cepat menepisnya

Married by Accident [Completed ✅]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang