Tiga

3.6K 336 14
                                    

Namjoon terbangun saat mendengar tangisan pilu disebelahnya, matanya mencoba untuk terbuka

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Namjoon terbangun saat mendengar tangisan pilu disebelahnya, matanya mencoba untuk terbuka. Melihat sosok mungil yg kini memeluk lututnya sendiri tengah menangis, tubuh mungilnya bergetar hebat membuat Namjoon bingung apa yg terjadi sebenarnya?

Tanpa pikir panjang Namjoon membuka selimutnya, melihat tubuh telanjangnya yg penuh keringat dan noda putih diujung kesejatiannya. Matanya membulat sempurna, mengingat kejadian semalam saat ia mabuk berat dan tak sadarkan diri. Mengingat wajah Hoseok yg tengah menangis dibawah kurungannya, telinganya yg seakan tuli tidak mendengar jeritan kesakitan yg Hoseok rasakan

"H-Hoseok..."

Namjoon bangkit dan berusaha menyentuh sosok manis itu, tapi Hoseok dengan cepat menepisnya. Tak membiarkan Namjoon menyentuhnya "jangan sentuh aku"

Namjoon tertegun saat melihat wajah sembab lelaki manis yg bahkan baru ia temui tadi malam, mata serta bibir membengkak karena ulah Namjoon semalam

"Maafkan aku"

"Pergi.."

"Hos-"

"Kubilang pergi brengsek!"

Lelaki manis itu melempar bantalnya yg dengan telak mengenai wajah tampan Namjoon, ia tak dapat berkata apapun. Namjoon dengan cepat memasang bajunya, matanya masih menatap sosok manis yg kembali memeluk lututnya. Tubuhnya kembali bergetar, Namjoon ingin memeluknya. Membawa sosok itu kedalam dekapannya dan bilang padanya jika ia akan bertanggung jawab

"Kau masih berdiri di sana? Apa perlu vas bunga ini juga melayang ke wajahmu sialan?"

Namjoon menundukkan kepalanya, mungkin saat ini bukan waktu yg tepat untuk bicara dengan Hoseok

Ditambah sosok itu terlihat sangat membenci Namjoon, tentu saja ia pantas membencinya. Setelah apa yg Namjoon lakukan, memaksa sosok manis itu mendesah dibawahnya dan pasti melukai perasaannya juga. Mata Namjoon semakin melebar saat melihat sebuah cincin melingkar dijari manis Hoseok, pertanda sosok itu sudah memiliki seseorang yg ia cintai "maafkan aku"

Setelah mengucapkan itu Namjoon pergi dari apartemen Hoseok, meninggalkan sosok manis itu sendirian dengan rasa sakitnya. Walaupun hati kecilnya berkata ia harus bertahan, keadaan membuatnya pergi

"Taehyung..."

.
.
.
.
.

Sudah sebulan sejak kejadian mengerikan di apartemen kecil milik Hoseok, ia selalu mengalami mimpi buruk. Dimana Namjoon datang kedalam mimpinya dan menidurinya secara paksa, hingga akhirnya menyuruh Taehyung menginap tanpa memberitahu alasannya

"Hyung, kau terlihat pucat. Apa kau sakit?"

Taehyung mengusap lembut punggung tangan tunangannya itu, menatap manik kelam Hoseok yg meredup "aku baik baik saja."

Bohong jika Hoseok berkata dirinya baik baik saja, ia merasakan aneh pada perutnya. Bahkan Hoseok selalu memuntahkan isi perutnya, lidahnya mati rasa dan tubuhnya semakin kurus karena tak mampu mencerna makanan dengan baik. Tidak biasanya Hoseok menolak makanan, karena ia bukan tipe pemilih dalam hal tersebut. Kecuali makanan pedas, ia tak akan sanggup

Married by Accident [Completed ✅]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang