CHAPTER 19 [FATE]

2.9K 381 47
                                    

Seminggu setelah Mio dibawa ke dalam tahanan. Hari ini akhirnya seseorang mengunjunginya

"Kau merasa lebih baik?"tanya Irie

"Mika..."

"Mio-chan, Mika-chan sudah jadi milik Asagi...mau sampai kapan mengejarnya?"tanya Irie

"Pergi!!"

"Mio-chan..

"Aku hanya ingin Mika!"

"Namun permainan sudah usai. Aku lelah menjadi penguntit. Kembalilah pada Chuuya"Ujar Irie

"Siapa dia?! Aku tidak kenal!!"Bentak Mio

"Ia bocah kecil yang keluar dari rahimmu."

"Tidak!!!"

"Mio, ayahmu sudah membuangmu...tunggu apa lagi...Membawa Mikado yang tidak punya apa-apa, dan berharap ayahmu mau menerimamu?"tanya Irie

"Aku ingin Mika! Aku sangat mencintainya."

"Haaaah...padahal Chuuya lebih imut dari anak mereka"Ujar Irie

"Aku tidak ingin anak itu!!!"

"Namun ia sudah terlahir untukmu"Ujar Irie

"Tidak!!"

"Mio, aku akan mengeluarkanmu dari sini, dengan satu syarat...temui Chuuya"

"Aku tidak mau!!"

"Kalau begitu membusuklah disini"Ujar Irie

"Jujur...aku tidak begitu menyukai Asagi yang suka melawan...aku lebih menyukai yang lemah...agar dapat sakiti..."pikir Irie

"Aku akan membebaskanmu"Ujar Irie pelan

"Aku tidak butuh kau!!"

"Chuuya butuh dirimu"Ujar Irie sembari menariknya keluar begitu pintu sel dibuka.

Ia tidak tanggung tanggung memasang borgol pada Mio dan menariknya keluar.

"Lepaskan Aku!!! Aku ingin Mika!!"Teriak Mio

"Apa bagusnya si mata empat itu?"pikir Irie sembari mendorongnya ke dalam mobil

.

.

Sesampainya dirumah, satu tamparan masing-masing melayang di pipi Keduanya.

"Aku tidak keberatan jika kalian berdua cepat mati saja"Ujar Shin

"Nii-chan, aku tidak sengaja melupakannya"Ujar irie sambil tertawa

Satu tamparan lagi kini melayang ke pipi yang lainnya.

"Kau tahu bagaimana Asagi-kun memarahinya?!"Tanya Shin

"Aaah... Asagi -chan tidak manis lagi"Ujar Irie

"Kau tidak tahu malu!"Ujar Shin

"Papa.."

"Chuuyaa"

"Papa jahat!"Ujar Chuuya sambil menangis dan memukulnya.

"Maaf Chuuya, papa pikir papa sudah menaikkanmu ke mobil"

"Pembohong!!"

"Maaf...hmm, papa harus mencari banyak uang untuk mengeluarkan dia dari penjara"Ujar Irie sembari mengusap air mata putranya itu

"Hng.. Dia siapa?"tanya Chuuya

"Dia ini...adalah...wanita yang tidak tahu malu"Ujar Irie sambil tertawa

"Kalian berdua sama-sama tidak tahu malu!! menjijikan"pikir Shin saat mendengarnya

Mio menatap anak itu dengan sangat kesal, namun Chuuya pun tak peduli padanya.

FINAL IMPRESSIONTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang