Kuat

581 48 0
                                    


Lensa Chord
Written by Park Carissa
Saturday, May 30, 2020
.
.

RMBiggestFanGirl
.
.

Min Yoongi with Kim Taehyung
.
.

Chapter : Kuat ( Strong )

__

( Jimin Side )

          Ku lihat, kak Yoongi tampak frustasi di samping kasur Taehyung yang sudah terpasang alat-alat medis lengkap dengan beberapa selang panjang yang menyalurkan nutrisi untuk memenuhi asupan tubuhnya.

Ia memang tak menangis, namun aku tau jika Kak Yoongi sedang terpuruk. Aku tak berani bertanya apapun padanya walaupun sebenarnya banyak yang ingin ku tanyakan, mengenai sejak kapan Taehyung sakit? Dan sebenarnya, Taehyung sakit apa? Percayalah! Otakku terus memerintahkan kaki untuk melangkah mendekati kakak sahabatku itu, sedangkan mulutku gatal untuk membuka suara.

Sebenarnya, aku tau jika Taehyung di bawa ke rumah sakit setelah pertunjukannya di sekolah dari Jungkook. Ya, anak brandalan itu memang sudah mencoba membuka dirinya padaku sebab mungkin saja itu sebagai hutang Budi karena aku pernah menolongnya . Walau sebenarnya berita itu bisa saja terdengar olehku tanpa si Jeon dari bisik para siswa siswi yang menjadi penampil pada acara pertunjukan.

Aku izin pada pelatih untuk menemui Taehyung di rumah sakit, dan menemukan jika sosok yang ku cari tak sadarkan diri di dalam ruangan putih itu. Selain itu, ada seorang pria tinggi berkacamata yang ku kenali sebagai kakaknya Jungkook menjelaskan jika ia adalah rekan dari kak Yoongi.

Kedua kakak yang akur, berbanding terbalik dengan kisah adik masing-masing yang... Ah, sudahlah.

" Bagaimana keadaannya, Yoongi? "

" Masih sama, tidak ada perubahan " ucap kak Yoongi keluar dari ruangannya dan duduk di kursi samping kakak Jungkook itu.

Mereka berdua terjebak dalam keheningan, sedangkan aku sendiri sibuk mengamati sahabatku dari balik kaca pembatas. Melihat Taehyung di sana membuat hatiku berdegup nyeri.

Kenapa ia merahasiakan penyakitnya dariku kalau ia memang sakit selama ini?

Aku tau, persahabatan kami memang cukup dekat. Namun bukan berarti kami bisa saling bertukar pikiran dan jujur terhadap masalah masing-masing. Kami menghargai privasi. Tapi aku menyesali diriku karena kurang peka terhadap keadaannya.

Harusnya aku sudah bisa menyimpulkan hal yang tak benar saat mencubit pinggangnya dulu, kenapa terasa kurus? Aku bahkan berfikir mungkinkah ini Min Taehyung? Padahal aku tak menemuinya baru selama 2 bulan tapi sudah banyak perubahan yang ia alami.

" Tuan Min Yoongi, bisa ke ruangan saya untuk membicarakan tentang operasinya? " Seorang dokter datang dari ujung koridor, tampaknya mereka sudah saling mengenal.

" Tapi.. Operasi itu, bukankah aku belum menyetujuinya? Selain itu aku belum menjamin dana-nya " tanya kak Yoongi menatap nanar pintu ruang rawat adiknya.

" Ada 2 orang yang sudah membayarkan biaya operasi Taehyung-ssi, kau hanya perlu mendatangani surat keputusan saja "

" Tunggu apalagi? Cepat ke ruangannya dan segera putuskan apakah adikmu siap di operasi atau tidak, semua ada di tanganmu " kakak Jungkook itu menepuk bahu kak Yoongi pelan, tersenyum kecil.

" Kau membayarkan Operasinya, Namjoon-ah? "

Pria yang pernah ku temui di gang itu hanya bergidik bahu acuh, dan menunjuk persepsi ku dengan dagunya. Kak Yoongi menoleh padaku yang bingung harus menjelaskan apa.

"Sebenarnya, aku membayar Operasinya dengan uang hasil perlombaan lari selama ini sedangkan Kak Namjoon membayarnya dengan seluruh uang tabungan yang ia miliki" ucapku menjelaskan, kak Yoongi menunduk. Aku bisa melihatnya menangis dari punggung yang bergetar juga Isak kecil yang terdengar.

" Kalian tak perlu lakukan itu... "

"Aku melakukannya karena adikku pernah berbuat buruk pada Taehyung, Jimin bilang jika Jungkook pernah melukainya. Aku atas nama adikku, mohon maaf sekali Yoongi-ah" Kak Namjoon memeluk tubuh kak Yoongi dengan erat.

" Aku melakukannya karena Taehyung sahabatku, uang kakak bisa di gunakan untuk biaya berobat jalannya. Aku ingin Taehyung segera membaik, tolong kakak beri keputusan untuk Operasinya " aku melangkah mendekat, mengelus pelan kedua tangannya yang terasa dingin.

Pria Min itu menatap kami bergantian, menghapus air matanya dan berdiri lalu membungkuk hormat padaku juga kak Namjoon dengan mengatakan terimakasih. Barulah setelah kakak dari Jeon Jungkook itu berkata dengan tegas jika ' itu bukan masalah ' barulah kak Yoongi pergi bersama dokter itu ke ruangannya.

Taehyungie, ku mohon kuatlah. Untuk kakakmu, ataupun jika itu untukku.

__

Punya sahabat yang rela kasih seluruh uang perlombaan yang ia dapatkan
punya rekan kerja uang rela mengasak habis uang tabungannya
Kasih tau Park, dimana ya cari modelan orang kayak gini???

Lensa ChordTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang