Dua hari setelah pesta ulang tahun Mingyu.
Malam ini Mingyu berada disebuah apartemen yang belum pernah ia datangi sebelumnya. Setelah mendapat pesan, kini Mingyu sedang bersama teman masa kecilnya itu.
"Kamu banyak berubah ya, Gyu~" Ujar Lylia.
"..." Mingyu hanya diam terduduk di single sofa empuk itu.
"Untungnya aku mendapat kabar pesta ulang tahunmu dari Seungcheol.. Jika tidak? Kamu pasti melupakanku~" Lylia berjalan ke arah Mingyu sambil membawa dua buah gelas dan satu botol wine dingin ditangannya. Kemudian ia letakan diatas meja kecil yang berada di hadapan Mingyu. Kemudian Lylia duduk diseberang sofa Mingyu.
"Bukan begitu.. Terakhir aku mendengar kabarmu.. Kamu masih berada di Prancis, maka dari itu aku tidak mengundangmu~"
"Ya ya ya~ dan bagaimana kamu juga bisa lupa mengundangku saat kamu menikah? Kamu sepertinya benar-benar melupakanku ya?" Ujar Lylia sambil menaikan satu alisnya.
Lylia menuangkan wine pada dua gelas itu. Kemudian memberikan satu gelas yang sudah terisi itu kepada Mingyu.
"Aku tidak melupakanmu.. Percayalah.. Meski kita berdua terakhir kali bertemu saat masih duduk dibangku sekolah menengah pertama.. Kamu pergi karena orangtua mu ada tugas disana.." Jelas Mingyu.
"Tetap saja kamu tidak mengundangku."
"Karena aku pikir kamu pasti sibuk disana."
"Okay.. Lupakan hal itu.. Kamu sudah menikah dengan laki-laki itu? Apa kamu sudah punya anak?"
"Aku memiliki satu anak dari mendiang istri pertamaku.. Sebenarnya aku dengan dia baru menikah beberapa bulan yang lalu."
"Oh.. Lalu kenapa kamu mengatakan kalau dengannya sudah hampir satu tahun?"
Mingyu tidak menjawab itu.
"Dan ya.. Kamu menikah dua kali dan tidak memberi kabar kepada ku.." Ujar Lylia sambil berdiri dari sofanya dan berjalan ke arah Mingyu.
Lylia duduk dipangkuan Mingyu.
"Aku merindukanmu, Gyu~" Bisik Lylia seduktif.
Mingyu menelan ludahnya.
"Aku sudah menikah, jadi tolong hentikan." Ujar Mingyu mengalihkan pandangannya kearah lain.
"Tapi dia sepertinya tidak menolaknya, Gyu~" Bisik Lylia sambil meraba penis Mingyu yang masih terbalut celana.
Chu~
Lylia mengecup bibir Mingyu.Katakanlah mereka berselingkuh, walau Mingyu tidak ingin menganggap itu sebuah perselingkuhan. Mingyu menganggap itu hanya untuk berenang-senang dengan teman masa kecilnya itu.
🍃
"Mami? Papi kok belum pulang?" Tanya Yunhee yang menunggu Papinya pulang.
"Mungkin Papi sedang ada banyak kerjaan.. Jadi pulangnya agak telat sayang.. Lebih baik Yunhee tidur duluan nde?" Ujar Wonwoo sambil mengusap rambut Yunhee.
Yunhee menggelengkan kepalanya.
"Enggak mau~" Ujar Yunhee.
"Besok pagi kita harus belanja bulanan sayang~ jadi lebih baik Yunhee tidur, ne?"
Akhirnya Yunhee mau tidur karena ucapan Wonwoo itu. Kemudian Wonwoo membawa Yunhee ke kamar dan menidurkannya di ranjang. Wonwoo menyanyikan lagu pengantar tidur untuk Yunhee. Saat yunhee tertidur, Wonwoo mematikan lampu dan keluar secara perlahan.
![](https://img.wattpad.com/cover/162751661-288-k19027.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
The Maid? [ MEANIE COUPLE ] [NC!] 18+ (ON HOLD)
FanfictionAkankah Wonwoo dapat bertahan dari seorang Kim Mingyu yang menikahinya hanya berlandaskan untuk menjadikannya seorang ibu bagi anaknya. Dan apakah Mingyu yakin hanya menganggap seorang Jeon Wonwoo sebagai pengganti ibu untuk anaknya? . . . ⚠18+ (NC)...