ANTO POV
Aku menangis sepanjang perjalanan, sudah selama ini aku menunggunya, kenapa tuhan begitu tidak adil.. bagaimana bisa sahabatku menusukku dari belakang.. aku bertanya tanya dan memukul setir mobil.. aku berhenti ditaman sambil menangis aku mencoba menghibur diri sendiri.
Ini mungkin sudah jalan takdirku.. mencintai tanpa harus dicintai. 2 kali aku jatuh cinta dan dua kali sudah aku kecewa.. cinta yang selalu ku harapkan ternyata menjauh sudah...
Aku memeriksa hpku yang baru aku nyalakan.. dr td aku mematikan hp karena gag mau diganggu saat aku menonton michael.. aku melihat banyak pesan yang muncul..
Michael: kamu dimana ( 20. 30)
Kamu kenapa tidak balas (20. 40)
Kamu kasih aku kabar segera ( 20. 50)
Konsernya udah selesai ( 21. 30)
Aku mau jumpa kamu.. kamu dimana kamu baik baik saja kan ( 21. 35)
Kamu membuatku khawatir... (21. 50)
Aku langsung membalas chat tersebut aku bilang bahwa aku tiba tiba sakit kepala, jd aku langsung pulang.
Dia membalas dengan meminta alamatku. Akupun memberikan alamat apartemenku dan setelah itu aku kembali mematikan hpku.
Saat aku hendak beranjak, aku melihat kakek kakek tua yang mungkin sekitar 60an ketasa lah.. dia sudah sangat tua. Aku merasa kasihan samanya. Aku mendekati dia..
Aku: kenapa kakek menangis.
Kakek: eh.. cucu siapa.?
Aku: oh aku kebetulan lewat dan melihat kakek sendirian. Aku takut kakek kenapa napa..
Kakek: kamu lihat jalan itu.. jalan itu dulu aku kecelakaan, dijalan itu aku juga kehilangan harta paling berharta..
Kakek itu terlihat terisak menangis dan aku coba untuk memeluk pundaknya..
Kakek: semua dulu aku punya, istri yang cantik seorang pengusaha, aku hanya seorang buruh pemerintahan. Kami dikaruniai anak anak yang lucu lucu. waktu itu mereka masih kecil..
Tempat ini selalu kami kunjungi setiap weekend.. kamipun pergi kesini dihari minggu beberapa tahun lalu saat istriku masih hidup.. dan saat kami berjalan salah satu anakku berlari kejalan itu.. aku mengejarnya bersama istriku..
Tapi tiba tiba ada seorang mabuk bawa mobil kencang didaerah ini. Dia melihatku mungkin ditengah jalan sehingga dia membanting setirnya tetapi naasnya istriku malah tertabrak..
Kakek itu menangis mengingat kejadian tersebut..
Aku: aku turut berduka walaupun itu sudah lama.. tapi kakek harus kuat dan saya bangga sama kakek udah berpuluh puluh tahun kakek masih datang kesini mengenang cinta kakek..
Kakek:hmmm. Dr kata katamu kakek bisa menebak kisah percintaanmu lagi tidak bahagia..
aku kaget sekali mendengar kakek bicara sepertinya dia peramal pikirku
Aku: kok kakek bisa tahu
Kakek : aku bisa membaca raut wajahmu yang juga melihatmu menangis mendengar ceritaku..
Aku: ia kek, hari ini aku menunggu 7 tahun untuk bertemu seseorang.. yah seperti kakek bilang, itu tidak berjalan bahagia. Aku menunggunya tetapi dia tidak melakukan hal yang sama. Dia sudah memiliki pemdamping terbaik bagi dia. Aku sambil menangis menceritakan ke kakek tersebut.
Kakek tersebut berbalik memelukku dan dia bilang yang sabar cuu.. yang terbaik pasti datang...
Kakek: Rasa Sedih Muncul Tatkala Orang yang Berarti Meninggalkamu Pergi. Namun Jangan Biarkan Dirimu Menyepi, Karena Itu Bisa Membuatmu Lupa Bahwa Kamu Juga Sangat Berarti.
