"Bro, seriusan lo kenapasih? Akhir-akhir ini lo sering banget ke kantin sekolah, buat apa coba?" Seorang cowok berbadan tinggi mengikuti seorang cowok di depannya yang berjalan menuju kantin sekolah
"Udah lah lo bacot amat, bentar lagi kita udah mau lulus jadi mulailah berhenti bolos dan cari makanan di kantin sekolah" ucap cowok yang sedang di tanya
"Faishal, dunia belum mau kiamat kan? Kenapa lo berubah kayak gini?" Ucap cowok tadi yang mengikuti faishal
"Bacot gaffa, kalo lo mau bolos lo ikut aja si miko sama adnan...ngapain lo ngikut gue?"balas faishal dengan datar
"Ah elah lu, gue nih baek ya masih setia nemenin lu yang masih dalam mode aneh nggak kayak itu dua curut yang nggak setia" gaffa meracau bebas, efek dari beberapa hari tidak bolos
Faishal diam
Pura-pura tidak mendengarkan
Lama berjalan, akhirnya tibalah mereka di kantin
Dan yang pertama kali faishal lakukan adalah melihat sekeliling
Mencari keberadaan vivi
Karena kejadian kemaren faishal merasa sangat aneh saat melihat vivi
Rasanya seperti
......
Canggung, malu? Atau posesif?...
Entahlah
Namun faishal tidak pernah menyesali apapun yang dia lakukan
Dan tadi pagi faishal tidak melihat vivi sama sekali karena vivi berangkat sekolah pagi-pagi sekali
Jadi faishal sekarang butuh melihat wajah vivi untuk merasa tenang
Duduk di bangku kantin paling pojok, faishal melihat sekeliling mencari keberadaan vivi namun tidak ada
Rahang faishal mengeras
"Lo mau apa?, biar gue yang pesen" ucap gaffa yang tak di perdulikan oleh faishal
"Ngomong dong makhluk hidup" lanjut gaffa
"Udahlah lo tunggu dulu disini, gue mau mesen makanan" setelah mengatakan hal tersebut, gaffa pergi
Faishal tak berbicara dan masih melihat sekitar
Namun vivi belum juga muncul
Yang muncul hanyalah sosok perempuan yang sering dekat dengan vivi, naura
Naura terlihat sedang terburu-buru dengan sebuah kertas di tangannya
Faishal berdiri berjalan menuju naura, meninggalkan gaffa yang sedang memesan makanan
"Naura" sapa faishal
Naura berhenti dan menoleh untuk melihat faishal
"Oh kak, kakak ada lihat vivian tidak?" Ucap naura cemas
Faishal tak menjawab hanya menggelengkan kepalanya
"Yaudah kalo gitu, saya permisi dulu ya kak" ucap naura selanjutnya dan berbalik
"Tunggu"-faishal
"Ya kak kenapa?" -naura
"Apa sebenarnya yang terjadi dengan vivian?" Tanya faishal menatap mata naura dengan serius
Naura diam sebentar, seperti sedang memikirkan sesuatu
"Gini kak, sebenernya tadi saya kekantor untuk mendapatkan surat izin untuk vivian" ucap naura sembari menunjukkan kertas yang ada di tangan kanannya
"Dan saat saya tiba di kelas vivian sudah tidak ada, saya fikir dia ada di kantin sekolah karena itu saya mencarinya kemari" lanjut naura dan kemudian diam
KAMU SEDANG MEMBACA
Not A Villain
Teen Fictionini tuh kisah si vivi yang tersesat........bukan tersesat di hutan ataupun di tempat lain.....karena nyatanya tuh vivi tersesat di dalam novel yang baru aja selsai vivi baca...... yaudah sih, vivi kan ahli psikolog.....masalah seperti itu mudah untu...
