From Friends To Lovers [FFTL] - Lee Know ( END )

41. Strange

Siang ini terasa lebih cerah, Ana berjalan kaki sendirian di tepian jalan. Ia di ijinkan pulang karena sakit, Ana tak meminta jemput Abin atau menggunakan kendaraan umum ia malah nekat berjalan kaki di tengah panas teriknya matahari yang menyengat kulit.

Walaupun begitu ia memiliki alasan tersendiri memilih untuk berjalan kaki. Ia hanya ingin melepaskan kekesalan dalam dirinya saat ini, hanya saja tubuhnya kurang fit. Sungguh keras kepala dirinya.

Gadis itu berjalan begitu lambat bak siput. Sangat lamban, ia terlihat lelah. Bahkan ada anak kecil yang berlarian mengejar layangan putus yang tak sengaja menabrak tubuhnya, dengan mudah langsung terhuyung jatuh di jalanan aspal.

Lututnya tergores akibat jatuh, hingga ia harus berjalan sedikit pincang. Awalnya berniat berjalan kaki sampai rumah, namun niatnya telah tergantikan hanya akan berjalan kaki sampai halte saja. Ia sadar kalau ia melakukan kesalahan. Ia tak butuh waktu lama untuk sampai ke halte, mungkin hanya beberapa langkah lagi.

Setelah sampai Ana mendudukkan diri di bangku panjang halte, tentunya ia hanya sendirian karena dirinya pulang lebih dulu. Saat ini masih jam pelajaran sekolah.

Ana mengambil earphone dari dalam tasnya lalu kemudian memasangkan benda tersebut di kedua telinganya, ia memutar sebuah lagu berjudul " congratulation - day6 "  menurutnya lagu tersebut tepat untuk mengekspresikan suasana hati.

Kedua matanya perlahan terpejam, menikmati setiap hembusan angin pelan yang menerpa halus wajah cantiknya dengan diiringi alunan musik yang ia suka.

Day6 merupakan band yang sangat ia sukai sejak dulu, sebab isi lagunya sangat menyentuh hati. Awalnya ia tidak suka namun karena sepupunya Umin sering meracuninya dengan musik dari Day6 jadi sama menyukai. Umin, fanboy Day6 garis keras.

Ana menghayati setiap kalimat dalam lagu tersebut, ia bahkan nyaris akan menangis namun ia mencoba menahan diri masih mengingat diri masih di luar rumah.

How could you be so fine?
( Bagaimana kamu bisa baik - baik saja? )

How could you trample on me?
( Bagaimana kamu bisa menginjakku? )