Bagian ke18

186 13 1
                                    

Setelah empat jam lamanya mereka menunggu didepan pintu ruang operasi akhirnya lampu operasipun padam. Siwon dan anak anaknya melihat Leeteuk keluar dari ruang operasi.

"Bagaimana operasinya?"tanya Siwon.

"Operasinya berhasil Siwon dan perawat akan sesegera mungkin memindahkan Ryeowook keruang rawat inap"ucap Leeteuk.

"Syukurlah kau bisa bertahan Ryeong"ucap Kyuhyun didalam hatinya.

Pagi menjelang subuh Ryeowook sudah dipindahkan oleh perawat keruang rawat inap VIV. Ada Siwon dan Eunhyuk yang berada didalam kamar inap sementara yang lain menunggu diluar. Dapat dilihat oleh Siwon dan Eunhyuk beberapa peralatan kedokteran tertempel disekujur tubuh Ryeowook. Belum lagi dua kantong infus menancap ditangannya satu cairan infus bening satu lagi cairan infus darah karena ia memang kekurangan banyak darah.

"Dongsaeng bangunlah Hyung disini menunggumu"ucap Eunhyuk sambil menggenggam erat tangan mungil Ryeowook.

Eunhyuk melihat tubuh mungil Ryeowook terbaring lemah diatas brangkar. Wajahnya juga pucat. Tiba tiba saja air mata Eunhyuk menetes begitu saja ia benar benar merasa bersalah selama ini telah mencaci maki bahkan menghina adiknya.


 Tiba tiba saja air mata Eunhyuk menetes begitu saja ia benar benar merasa bersalah selama ini telah mencaci maki bahkan menghina adiknya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Siwon hanya diam saja sejak tadi tiba tiba meraba pundak Eunhyuk.

"Aku tau Ryeowook anak yang kuat. Aku yakin dia takkan mengecewakan kita Hyukie"ucap Siwon.

"Semoga yang dikatakan appa benar. Aku belum sempat minta maaf padanya appa"sahut Eunhyuk. Eunhyukpun membelai pucuk rambut sang adik.

Dua hari berlalu Siwon kembali kerutinitasnya. Yesung dan Eunhyuk yang menemani Ryeowook diruang rawat inap milik Ryeowook.

"Eunggghhhh"terdengar suara lengukan dari mulut Ryeowook. Pelan pelan ia mulai membuka kelopak matanya dan mengerjap ngerjapkan matanya membiasakan cahaya lampu yang masuk kematanya.

"Dongsaeng kau sudah siuman?!" pekik Yesung.

"Ye-sung Hyu-ng"ucap Ryeowook terbata bata.

"Nde ini Hyung sayang ini Hyung"
Ucap Yesung.

Sedetik berlalu saat Ryeowook menatap kedua mata Eunhyuk. Lelaki tampan itu terpaku diam saat melihat adiknya terbangun.

"Eun-hyuk Hyu-ng"ucap Ryeowook terbata bata.

Tanpa disangka sangka Eunhyuk memeluk erat tubuh mungil sang adik. Ia menangis dalam pelukan Ryeowook.

"Maafkan Hyung,Dongsaeng. Selama ini Hyung berdosa padamu. Hisk....Hisk...Hisk...."isak Eunhyuk.

"Hyuk-Hyu-ng ja-ngan mena-ngis Ryeong ga su-ka. Ber-hen-tilah me-nangis"ucap Ryeowook terbata bata.

"Iya Hyung akan berhenti menangis tapi kau mau memaafkan semua kesalahan Hyungkan?"tanya Eunhyuk.

"Iy-a Hy-ung"sahut Ryeowook dengan terbata bata.

"Ap-pa ma-na?. Ma-lam itu-aku me-lihat appa ber-kela-hi de-ngan orang ja-hat Hyu-ng"sahut Ryeowook lagi.

"Appa ada dikantor sayang appa baik baik saja. Mau kupanggilkan appa?"
Ucap Eunhyuk.

"Ja-ngan Hyu-ng appa pas-ti se-dang si-bukkan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Ja-ngan Hyu-ng appa pas-ti se-dang si-bukkan. Bia-r Ryeong disi-ni de-ngan Eunhyuk Hyung dan Ye-sung Hyung sa-ja"sahut Ryeowook.

"Nde baiklah dongsaeng"ucap Eunhyuk.

Yesungpun menchatt sang appa. Dia bilang kalau Ryeowook sudah siuman. Siwon bisa bernafas lega sekarang. Tapi bagaimana jika bernafas lega itu hanya sementara?. Penyakit kanker otak yang diderita Ryeowook makin parah.

Selama satu minggu berada dirumah sakit. Terkadang Donghae dan Heechul menyempatkan diri untuk menjenguk Ryeowook dirumah sakit begitu pula dengan Kyuhyun,Chang min dan Su ho.

Kini ada Donghae,Heechul dan Eunhyuk berada didalam kamar Ryeowook. Sedangkan Yesung masih kuliah dikampusnya.

"Misi misi orang ganteng datang...."
Ucap Chang min sambil membawa boneka jerapah karena ia tau sahabatnya ini suka sekali pada jerapah bukan?.

"Chwang!!!. Su ho"teriak Ryeowook sambil duduk diatas kasur.

"Eh kalian para orang tua sana minggir gantian dong kami juga mau meliat keadaan Ryeowook kali!!!"usir Changmin pada Donghae dan Heechul.

"Heh siapa yang kau bilang orang tua?. Aku dan Donghae begitu?"tanya Heechul.

"Awas kau nanti Chang min~sii"ancam Donghae.

"Sudahlah Hyung jangan membuat keributan disini. Nanti ditegur satpam"ucap Ryeowook lagi.

"Hush. Sana lebih baik kalian berdua pulang. Lanjutkan pekerjaan kalian dicafe"ucap Changmin.

"Kalau kau bukan anak kecil Changmin~sii. Sudah aku gantung ditiang listrik sana"kesal Heechul.

"Ayo Hae kita pulang"ucap Heechul lagi.

"Eunhyuk~sii kami pamit pulang dulu ya"sapa Donghae keEunhyuk.

"Nde terima kasih telah menjenguk Ryeowook disini"ucap Eunhyuk keDonghae.

Donghae dan Heechul pulang. Changmin dan Suho duduk dikursi dekat kasur Ryeowook.

"Ini Chwang bawain boneka jerapah buat Ryeong. Suka nggak?"tanya Changmin.

"Wah makasih Chwang. Ryeong udah lama ga main sama bonek jerapah ini"
Ucap Ryeowook sambil memeluk erat boneka itu.

"Ryeong cepat sembuh ya dan cepat kembali kesekolah kami lagi. Kami merindukanmu"ucap Su ho.

"Eum...Eunhyuk Hyung"sapa Ryeowook kepada kakaknya.

"Ada apa sayang?"tanya Eunhyuk.

"Ryeong boleh sekolah lagikan?. Ryeong ingin sekali kembali kesekolah lamaku"ucap Ryeowook.

"Boleh sayang nanti biar appa yang mengurusnya ya asal kau sembuh dulu oke"sahut Eunhyuk.

"Yeyyyyyy"teriak Ryeowook....

















BERSAMBUNG

Smile again (tersenyumlah)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang