brokenhome strong 1

85 6 0
                                    

"Sebelum merasakan patah hati oleh orang lain, aku sudah merasakan patah hati oleh orangtuaku sendiri... "

Perkenalkan namaku titi (bukan nama asli) aku berasal dari palembang...
Dari kecil aku tidak pernah merasakan keluarga yang lengkap. Sewaktu aku kecil aku ditinggal mamahku pergi kerja keluar negri sebagai TKW dan ayahku pergi meninggalkanku bersama dengan keluarga barunya diluar kota sedangkan aku tinggal bersama keluarga ibuku saat itu. Aku sempat mendengar bahwa mamah dan ayah sudah berpisah saat itu hatiku sangat hancur.namun sebuah keajaiban seakan datang kepadaku, ku mendengar mereka rujuk namun hatiku kembali hancur ketika aku mengetahui bahwa ayahku tidak pernah berpisah dengan keluarga barunya diluar kota itu. Hancur, sakit, kecewa semuanya menjadi satu didalam hati ini. Mereka memang rujuk namun aku dan saudara²ku tidak pernah melihat mereka bersatu,aku memiliki 1kaka laki laki dan 2adik laki-laki,jadi notabene nya aku anak perempuan satu satunya. Ayah tetap tinggal bersama keluarga barunya dan mamah tetap bekerja diluar negeri. Aku rindu dengan kehangatan keluarga.
Bahkan ketika aku lulus dari SMP aku harus tinggal bersama ayah diluar kota, aku pada saat merasa sedih dan senang aku rasakan bersama pada saat itu, sedih karena harus meninggalkan keluarga ibu, adikku yang masih balita dan meninggalkan kampung kelahiranku
Senangnya aku bisa tinggal bersama ayah. Aku pergi keluar kota tepatnya diserang-banten aku pergi ke banten bersama dengan adikku. Harapan tinggal harapan aku kira setelah sampai di banten aku akan tinggal bersama dengan adik dan ayahku namun ternyata aku dipisahkan dengan adikku. Aku ikut dengan nenekku sedangkan adikku ikut dengan bibiku, aku dan adikku terpisahkan oleh beberapa desa. Sampai pada akhirnya aku disekolahkan di banten, awalnya diriku ragu apakah aku sanggup menerima banyak teman baru dan disekolahkan ditempat asing, namun seiring berjalannya waktu aku terbiasa dan aku bertemu dengan beberapa sahabat disitu yang mampu membuat diriku betah tinggal disitu. Tapi jangan lupakan satu hal aku selalu merindukan suasana keluarga yang lengkap, Hhha jangan kumpul bersama keluarga lengkap dengan mamah pun aku jarang bertemu dan jangankan untuk bertemu mau bertukar kabar pun sangat sulit. Aku selalu menangis ketika aku sendiri dikamar, namun tersenyum saat banyak orang disekeliling ku. Yah inilah aku menyembunyikan luka dengan senyuman diwajah

#Neneng11

Kertas PendengarTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang