Heat Pertama ?!

2.6K 245 14
                                    


Lanjutkan kehaluan yang haqiqi ini ... Mueeheheheeheeee 😆😆😆

Sekali lagi ... Typo dimana2.. kebiasaan ngetik sms, chat wa dan buru2, sehingga kata dan kalimat yang digunakan tidak sesuai dengan EYD bahasa Indonesia yang baik dan benar..🥺

Harap maklum 😔





***
Bright sekarang sudah berada di dalam kamarnya, berbaring kelelahan, setelah seharian membantu mama dan bibinya serta para omega lainnya menyiapkan bahan2 makanan buat besok, dia langsung membersihkan diri dan seketika menjadi kaum rebahan yang memang paling enak dibawa baring sambil meluruskan pinggang nya yang hampir lepas dikarnakan nyeri yang dirasakan nya siang tadi, masih terasa dan mulai sering muncul per 10 menit sekali😓

Lagi-lagi nyeri ditubuhnya muncul kembali, kali ini terasa agak lama sakitnya bahkan terus berulang ulang..

Nyuuuttt.. terasa ngilu yang amat sangat di bagian penis dan paha dalamnya serta bagian anusnya terasa panas dan sakit..

Sakitnya kali ini bener-benar serius, dia pun mulai ketakutan sendiri..segera mengambil hp di nakas tempat tidurnya dan langsung mengcall mamanya..karna gak mungkin dia menjerit, bisa heboh 1 rumah nanti..

"Hallo kak, ada apa?" Tanya mama Krist penasaran..ya iyalah, 1 rumah kok maen call2an sich..

"Ma,, perut kakak sakit banged..sakitnya bener-benar serius" tangis Bright menahan sakit

"Bentar mama ke kamar kakak" panik krist langsung berlari ke kamar anak sulung nya.. singto yang melihat kejadian tersebut langsung mengekori istri nya dari belakang..

Begitu masuk kamar Bright, mereka langsung melihat Bright terbaring sambil meringkuk memeluk perutnya dan menekuk lututnya menahan sakit dan tangis..

"Mama,, ini sakiiitttt" rintih Bright pilu..

"Iya sayang, tenang yaa..Papa mu lagi menghubungi paman Ohm sekarang" jawab krist berusaha tenang, tidak panik, walaupun masi tidak bisa menutupi wajah cemas nya.. dia berusaha memeluk Bright ,membantu mengusap pinggang dan perut anaknya agar terasa lebih ringan sakitnya...

"Hikss..sakit paaa" tangis Bright tidak terkendali.. Singto berusaha untuk tenang setelah menelpon ohm, sahabat yang telah menjadi dokter keluarganya dalam waktu yg lama..

Dia ingin sekali memeluk putranya,tapi melihat Krist lebih mendominasi menenangkan anaknya, dia memilih bungkam dan diam sambil mondar mandir menunggu dokter Ohm datang ke kediamannya..



***

Diwaktu yang sama, tempat yang berbeda....

Terlihat Mike bolak balik dari lemari pakaian nya ke koper di tempat tidurnya..menyiapkan perlengkapan untuk besok, diliat dari isi kopernya, dia tidak berniat untuk menginap di Ban Khai dalam waktu yang lama.. anda yakin Mr.Mike 😏

"Sepertinya ini udah cukup" bathin Mike sambil mengecek kembali barang bawaan nya besok..

"Nyyuutttt"  Tiba2 dia merasa sakit disekujur tubuhnya..tapi sedetik kemudian sakit itu hilang..Mike kembali terduduk di tepian tempat tidur..dia memijit keningnya, memikirkan sakit yg dirasakannya barusan..

"Hanya kelelahan" pikirnya positif...

Dia melirik jam dikamar tidurnya, menunjukkan waktu sudah tengah malam, dia langsung membersihkan dirinya dan segera merebahkan dirinya..
"Setidaknya aku harus istirahat cukup, mengingat besok pagi dimulai perjalanan ke Ban Khai ,daerah yang lumayan jauhnya dari tempat tinggalnya Bangkok.."bathin mike lelah..




***
Kediaman Ruangroj, tengah malam...

Waktu sudah menunjukan jam 12 malam, tangis dan rintihan Bright masi terdengar dari luar kamarnya.. papa singto, mama Krist dan adek nya Drake masi terjaga di ruang keluarga mereka..

Alpha Or Luna (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang