#7-Hotel

1.3K 190 5
                                    

Jangan lupa vote, karna itu gratis^^

Happy Reading❤
.
.
.
Author pov
Jisung, wonyoung beserta rombongannya kini tiba dibandara. Semua rombongan dijemput dengan bus yang telah disiapkan.

Mereka sampai di paris tengah malam, sekitar pukul 12

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Mereka sampai di paris tengah malam, sekitar pukul 12. Jadi sebagian besar dari mereka melanjutkan tidur di bus hingga sampai ke hotel.

Jisung dan wonyoung terpisah dengan para undangan. Mereka menggunakan bus pribadi orang tua mereka.

Bus sampai disalah satu cabang hotel kecil milik papa wonyoung. Disitulah mereka akan menginap.

Baru saja sampai, wonyoung dan kedua orang tuanya sibuk berdebat akan kamar hotel

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Baru saja sampai, wonyoung dan kedua orang tuanya sibuk berdebat akan kamar hotel.

"Pokoknya wony mau tidur sama mama." Rengek wony pada mingyu.

"Nggak bisa. Papa udah booking duluan dari jauh-jauh hari."

"Ishhh pa, biasanya kan sering tidur bareng bertiga. Kenapa sekarang mendadak ga boleh?!"

"Papa mau quality time sama mama. Jangan gangguin dong."

"Yaudahlah! Wony mau tidur sama abang aja. Abang wony tidur sama abang ya.."

Mampus... Batin guanlin

"Ng.. Nggak bisa wony. Kamar abang kan kasurnya kecil ga kaya kasunya papa mama." Jelas guanlin mencari alasan

Tidur dengan wonyoung sama seperti mengurus seorang bayi. Dia harus minum susu sebelum tidur. Rambutnya juga harus dielus juga dipakaikan kaos kaki agar bisa tidur.

"Yaudah, kalo gitu wony tidur sama jisung aja."

"Ehh gaboleh." Cegah guanlin

"Terus wony tidur sama siapa? Wony gamau tidur sendiri. Nanti telat bangunnya ga ada yang bangunin."

Jisung yang sedari tadi memperhatikan wonyoung langsung mendekati mereka.

"Pa, kak lin." Sapa jisung

"Kok masih disini?" Tanya jisung

"Ini nih, wony. Minta tidur bareng. Papa kan mau quality time sama mama sowon." Jelas mingyu

"Gimana kalo wony sama jisung aja pa?" Tawar jisung

"Sekamar tapi beda ranjang kok pa. Papa gausah khawatir." Ujar jisung meyakinkan.

"Yaudah"

"Kok diizinin sekamar sama jisung sih pa." Ucap guanlin tak terima

"Ya mau gimana. Kamu gamau juga gamau tidur dibarengin wony."

Guanlin hanya pasrah karna dia sendiri yang menolak menemani adiknya.

"Ingat jisung, jagain wony. Jangan sampe kebablasan."

Author pov end

°°°°°

Jisung pov

Baru aja sampe di hotel. Wony udah ribut sama papanya. Entah apa yang mereka bicarain sampe wony keliatan kesel banget.

Akhirnya gua datengin. Ada bang guanlin juga disitu, yang lagi nontonin adek sama papanya debat.

Ternyata masalah wony gamau tidur sendiri dan gaada yang mau nemenin juga.

Gua inisiatif nawarin wony buat tidur sama gua. Awalnya ragu ga dibolehin ternyata papa mingyu izinin.

Sebelum kita ke kamar, papa mingyu nyuruh gua nemuin mama sowon, gatau kenapa. Katanya biar dikasi wejangan.

"Icung beneran gapapa nemenin tidur wony?"

Seharusnya kan mama sowon yang khawatirin anak ceweknya gua apaapain. Lah ini malah khawatir sama gua.

"Nggak keberatan kok ma. Emang kenapa?"

"Wony itu kayak bayi kalo mau tidur."

Gua nyimak sambil senyum gemas dengerin mama sowon jelasin kebiasaan wony sebelum tidur.

"Gimana?"

"Jisung gak keberatan kok ma. Jisung bakal bener jagain wony."

"Yaudah, mama titip wony buat dua malem ini aja ya." Ucap mama sebelum pergi ke kamarnya

Titip buat selamanya juga gapapa ma:"

°°°°°

Habis depet wejangan, gua balik kekamar nyusul wony yang udah jalan duluan.

Dia duduk dipinggir ranjang nahan ngantuk. Ternyata bener, kalo tradisinya belum dijalanin mau ngantuk kaya gimana gak bakalan tidur.

"Wony ganti baju yang nyaman dulu aja, sambil icung buatin susu."

Wony mengangguk sambil berjalan ke kamar mandi membawa piamanya.

Jisung pov end

°°°°°

Author pov

Jisung menghampiri wonyoung yang sudah mengganti bajunya sambil membawa segelas susu.

Sambil wonyoung menghabiskan susunya, jisung memakaikannya kaos kaki.

Tuntas menghabiskan segelas susu, wonyoung berbaring menghadap jisung dengan selimut hampir menutupi seluruh tubuhnya.

Dengan sabar jisung berbaring disampingnya, mengelus pucuk rambutnya memberi sebuah kecupan didahinya hingga tertidur.

Setelah wonyoung tertidur pulas, jisung kembali ke kasurnya yang berada tepat disamping wonyoung.

"Good night, wony."

Author pov end

Tbc

Kalian tau kan cara ngehargain author? Terima kasih^^

Soulmate | jisung × wonyoung[✔] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang