18! Sweet as Jun

3.4K 517 59
                                    

MIN CHAERI

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

MIN CHAERI

Pagi ini,rasanya aku ingin menghilang dari peredaran.

Hampir seminggu gadis baru itu bekerja di toko-ku atas persetujuan Jun. Hampir seminggu pula rasanya aku merasa di acuhkan oleh Jun.

Apa-apaan dia?!

Dia menghabiskan waktu dengan gadis itu sepanjang hari. Dimulai dari mengajari meletakkan lilin aromaterapi sesuai aroma,membersikhkantoko dan lain – lainnya. Tapi gadis itu selalu saja mengeluh didepan Jun mengatakan bahwa ia masih tidak mengerti.

YANG BENAR SAJA?

MASA SUDAH SATU MINGGU TIDAK BISA JUGA?

kakiku melangkah cepat menuju pintu keluar,mencoba untuk mengacuhkan Jun dan Woona berduaan di meja kasir,Jun sedang mengajari bagaimana meletakkan dan memberikan uang dengan baik kepada konsumen dengan serius dan lemah lembut.

Sedangkan aku merasa seperti debu debu yang bertebaran diudara kali ini,alias mereka tidak menyadari keberadaanku.

Lihat?

Bahkan saat aku akan menyentuh gagang pintu toko,kuperhatikan dari ekor mataku tidak ada yang menyadari keberadaanku. Mereka terlihat seru berbincang berdua.

"kemana?" sebuah suara menghentikanku saat aku hampir membuka pintu toko itu

"Tentu saja menikmati waktu – waktuku sebagai Sajangnim,bertahun tahun aku berusaha tumpang tindih membangun usaha ini. Akhirnya akubisa hidup berfoya foya layaknya Jang Man Wol*" ucapku berlagak sedikit sombong.

*Jang Man Wol : pemeran utama drama korea Hotel Del Lun*

Namun,yang kudengar suara kekehan kecil dari Woona. Dia memandangku geli

"toko ini juga tidak akan sukses berkat bantuan promosi dari Jun Oppa. Jadi tidak seharusnya berkata seperti itu didepan Jun oppa bukan?" gadis itu melipat kedua tangannya dan tersenyum menatapku

Rahangku mengeras,lancang sekali?

Aku meraup udara banyak banyak mencoba menyadarkan diriku sesadar – sadarnya,saat ini aku hanya sedang berhadapan dengan seorang bocah berumur sembilan belas tahun. Jadi,aku harus menghadapi nya dengan hati – hati dan tidak perlu dimasukkan kedalam hati.

Intinya,tetap sabar Min Chaeri. Ingat! Kau adalah orang baik,kau baru saja memberi makan seekor kucing dengan tulang ayam sisa makan malam.

Kurang baik apa aku?

"oh ya? Tau apa tentang usahaku membangun toko ini?" kakiku berjalan maju tepat didepan Jun dan gadis bernama Woona ini.

Tapi gadis itu justru semakin tersenyum senang,dan masih membalas tatapanku.

Oh,menantangku ya?

"toko ini sudah mulai dilirik oleh beberapa Blogger Korea karena promosi yang digunakan adalah dengan menjua l wajah tampan seseorang  pada brosur dan iklan di sosial media,jadi ulasan ulasan toko ini sedikit banyaknya beredar dibeberapa website. Tentu saja,sebelum aku melamar pekerjaan harus mencari seluk beluk. Asal – muasal toko ini. Begitu saja kau tidak tahu Min Sa-jang-nim?"

SMOKIN' HOT BEAST!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang