Hay gaessss!!
Come back lagi dengan aku, pasti pada kangen kannnnn yakan yakan :D
Jangan lupa vote dan kiritik sarannya ya.
Selamat membacaaaaaaa :)
🌻🌻🌻
Sabtu pagi yang cerah membuat wajah gadis cantik senyum ceria . Putri. Ntah dia kesambet apa, biasanya dia tak seceria ini.
"Nah, selesai " Putri berjalan ke arah ruang makan.
Di sana sudah ada ayah dan bunda.
"Morning bun, yah" sapa Putri dan duduk.
"Morning too sayang" balasnya mereka.
"Emmm, kelihatannya ada yang ceria nih yah " goda bunda.
"Hah enggak kok bun "
"Haha yaudah ayok sarapan" mereka menikmati sarapan dengan khidmat.
********
SMA Nusa
"Pagi Pak Jajang" sapa Putri.
Fyi: Pak Jajang itu sekuriti sekolah ye.
"Eh pagi juga mbak Putri"
Mengapa Pak Jajang tau nama Putri? Tanya langsung sama Pak Jajang aja.
Putri berjalan ke arah kelas setelah menyapa Pak Jajang .
Sepanjang koridor dia senyum-senyum sendiri.
Sampai di kelas sudah ada kedua sahabatnya.
"Morning mabesttqueeeee" sapa Putri.
"Morning Put" ucap Fina dan Eca serempak.
"Ceria amat lu, kek baru di begal " ucap Eca.
"Yeuuu ogebb. Di begal kok ceria, sinting lu "
"Yehh bener kok, kalo yang di begal tuh hatinyaaaa ea ea " canda Eca.
Krik krik
"Ah kalian mah getohh, cedih dedek bang :("
"Jijay njir "
Putri hanya tersenyum melihat kedua sahabatnya itu.
Kringggggggggggg
Bel masuk berbunyi semua siswa masuk ke dalam kelasnya masing-masing dan guru berdatang ke kelas sesuai jadwal dan mulai pembelajaran.
*******
Istirahat tiba. Putri, Fina dan Eca sedang berada di kantin. Yaaa, ramai sekali jika istirahat pertama.
Mereka sedang menunggu makanan yang dipesannya, sambil menunggu mereka bercanda ria.
"Eh gaes gue ke toilet dulu ya, kebelet" pamit Putri.
"Ye. Ga usah lama-lama, ntar gue makan jatah lo " balas Eca.
"Iyeeee" Putri segera pergi ke toilet.
*****
"Haahh lega" selesainya. Putri bergegas ke kantin, karena sahabatnya sudah menunggu.
Namun.
Plakkkkk
"Awwhhhh"
Tamparan sangat keras di pipi Putri.
"Kak. Kok lo nampar gue si? "tanya Putri.
"Sakit ya? " tanya Siska dengan nada mengejek.
"Bego, ya sakitlah ngapain ditanya"batin Putri sambil memegangi pipinya.
"Itu hukuman buat lo!! "
Putri bingung. "Emang gue ngelakuin kesalahan? "
Siska dan antek-anteknya tersenyum sinis.
"Ga usah so bego deh. Lo tadi malem di kafe kan sama Radit!! "
Putri mendelik. " Ah ii-tu ,kakak salah paham, biar aku jelasin"
"Alah ga usah alasan lo!!! Lo sengaja kan ketemuan sama Radit?!!! "
"Gak kak, beneran . Gue juga gak tau kalo kak Radit juga di kafe itu " jelas Putri.
Siska tak percaya dengan omongan Putri, tangannya di layangkan siap untuk menampar Putri. Putri pun memejamkan matanya.
Grep
Sebuah tangan kekar menangkap tangan Siska.
Semuanya menoleh ke arah tangan tersebut.
🌻🌻🌻
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
..
.
..
Yashhhh!!!!!!
Jangan lupa vote dan komen gaes.
KAMU SEDANG MEMBACA
PUTRI { HIATUS }
Teen Fiction"Kebahagiaan itu terletak di diri sendiri. Tak perlu dengan apa maupun siapa yang menjadikannya bahagia. Karena bagaimanapun kita sendiri yang merasakan. " ~Putri Adisty Slow Update🌻🌈 So,pantengin terus jangan sampai kelewatan ceritanya. ♡
