Bagian 23

32 5 0
                                    

Keesokan harinya..

Hari ini adalah hari libur karna hari ini hari libur, atalia dan sahabat lainnya ingin jogging di taman terdekat, atalia sudah bersiap siap dan di ruang tamu sudah ada sahabat sahabatnya,

"Hai maaf ya lama, ayo kita berangkat" sahabat sahabatnya pun berangkat, di perjalanan asik dengan canda tawa dan sampainya di taman mereka duduk di bangku dua orang dari mereka membeli minum, setelah membeli mereka kasih ke orang yang kesannya, kemudian di lanjutkan oleh canda tawanya, sedang asik asik bergurau ada saja yang menggangu nya yaitu sang preman berbadan besar.

"Heyyy anak kecil minggir dari situ atau kita yang usir kalian denfsn kasar" mereka posisinya sedang duduk di bawah rumput tapi mereka ga tau mereka tempat nya siapa, Febri dan Atalio pun saling pandang kemudian mereka menengok ke arah fadrian lalu tersenyum licik dan langsung berdiri, langsung membogem mereka semua tapi preman itu tidak tinggal diam menghajar mereka habis habisan tapi gagal dan langsung saja

Dor

Dor

Darah mengalir dengan deras, mereka lupa kalau ada yang pobia dengan darah dan mereka juga tidak ada tau kalau ada darah dan mereka bingung kenapa atalia tiba tiba menangis dan menjerit ketakutan kemudian melamun, yang melihat pun di kira dia gila tapi tidak gila, saat mereka sadar atalia seperti itu termasuk Febri , Febri pun langsung berlari dan memeluk kekasihnya itu, atalia pun langsung membalasnya dengan erat.

"Takut hiks" lirih Atalia, yang lain melihat nya merasa iba dan langsung membawa nya ke rumah sebelum itu Febri menyodorkan minim ke atalia.

"Nih minum dulu" atalia pun langsung meminum, kemudian Febri mengangkat atalia bridal style menuju rumah diikuti sahabat cewenya, setelah sampai dirumah Lia yang melihat pun bingung.

"Feb dia kenapa," Febri pun menjelaskan, "oh begitu yaudah antar ke kamarnya" Febri mengangguk patuh kemudian menuju kamar Atalia, setelah itu Febri pun mencium keningnya dan mengambil boneka Doraemon serangnya di lemari dan memberikan kepada Atalia, atalia pun tersenyum,

"Istirahat yah yang cukup sayang " atalia pun mengangguk tersenyum, kemudian memejamkan matanya dan tidur, Febri pun tersenyum dan mencium kening atalia lagi,

"Aku akan menjagamu, seperti kisah cinta yang kamu inginkan yaitu kisah ayah dan bundamu yang selalu menjaga wanita yang dia cintai, semoga hubungan kita seperti mereka," dalam hari Febri tersenyum dan berharap hubungan mereka yang hampir 1tahun menjalankan kisah cintanya walaupun gak seromantis calon mertuanya, ( asek calon mertua cuy haha... )

Kemudian Febri pun duduk gabung ke Sahabat nya yang sedang bergabung,

"Heyy" sapa Febri ke sahabatnya sambil duduk

"Gimana udah tidur atalia" tanya Rahma, yang sudah diketahui sudah berpacaran dengan rezakio,

"Udahkok" ucap Febri singkat, mereka pun hanya mengangguk,

Hari sudah mulai menggelap dan sahabat si kembar pun pulang ke rumah masing masing, berbeda dengan ana dan andri yang pulang ke rumah ana karna ortunya ke luar negeri asalkan 1 jaga diri mereka dan tidak terbawa ke hal yang tidak diinginkan.

Keesokan hari nya,

Saat ini atalia cs sedang dikantin lagi memakan pesanan mereka, kemudian Febri cs datang dan bergabung lalu memesan makanan mereka, setelah datang makanan mereka pun di makan, di lanjut oleh bercanda tawa bersama.

Trio Boy Psycopath ( Tamat )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang