- something plan

74 11 4
                                    

hay helo annyeong 🌻

ayo vote dulu, baru lanjut baca !
happy reading all 💗

-—-

Diam diam ternyata Adey mengajak Rashna untuk ketemuan sore ini di taman belakang, Rashna awalnya heran, untuk apa Adey mengajaknya bertemu hari itu. Namun setelah adey menjelaskan, maka ia langsung meng—iyakan.

WhatsApp.

Rashna X-3

Ras dimana? |

| Baru keluar kelas, jadikan?

Jadi lah pasti, gue tunggu di bu inem aja ya |

| Oke deh, nanti gue kesana

.

"Uy dey" ucap Rashna kepada sesosok perempuan yang sedang memainkan ponselnya.

"Eh udah dateng, sini lo duduk gue mau ngomong" ucap adey dengan tatapan serius.

"Selow anjir jangan galak galak" ucap Rashna.

"Yeh"

"Nih, lo bisa nebak ga sender menfess nya siapa?" Ucap adey langsung menuju topik pembicaraan nya.

"Bisa, gue ngerasa itu jia" ucap Rashna mantap.

"Kenapa lo mikir itu jia?" Tanya Adey.

"Ya, semalem gue ketemu dia doang disana. Dia tiba tiba aja muncul"

"HAH, oh lo ketemu...." Ucap Adey sambil tersenyum sarkas.

"Gue tau siapa sendernya ras, admin base siapa dah?" Tanya nya.

"Anak osis lah, tanya coba" ucapnya.

"Siapa ya....."

"NAH, PASHA" ucap adey senang.

"Ayo ikut gue ke ruangan Pasha, dia masih ada jam segini. Lagi ngurus pensi biasanya" Ucap Adey.

"Yaudah ayo"

Mereka berdua berjalan ber iringan dilorong yang sudah sepi karna murid murid sekolah sudah pulang kerumahnya, ya karna waktu pelajaran sudah selesai bukan?

.

....tok tok tok

"Masuk" ucap laki laki didalam ruang tersebut.

Pintu ruangan pun terbuka, wangi jeruk yang khas dari ruang tersebut sudah menjadi ciri khas baunya. Juga tatanan ruangan nya yang amat memanjakan mata, sangat menarik!

Adey dan Rashna memasuki ruang tersebut secara perlahan sambil menyapa rekannya yang sedang bergelut dengan komputer yang di depannya terdapat banyak laporan dan proposal yang harus segera ia selesaikan.

"Eh lu dey, eh ada rashna juga. kenape kesini?" Tanya Pasha sambil mengalihkan pandangannya dari komputer.

"Mo nanya" ucap Adey.

"Bayar" timpal Pasha meledek.

"Heh sialan, temen sendiri aja di duitin" ucap Adey.

"Hahaha, bercanda."

"Duduk dulu, kaya kuat aja lu bedua berdiri lama lama" sambung Pasha.

"Anjir" ucap Rashna sambil duduk di kursi yang memang di sediakan untuk para tamu yang mendatangi atau mengunjungi ruang tersebut.

For You | Park Jisung [ ✓ ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang