5

1.8K 292 145
                                    

"JIMIN!!!"

Jimin yang tengah membahas beberapa urusan dapur bersama Hoseok cs sontak menoleh saat seruan yang memanggil namanya itu menggema nyaring. Saking nyaringnya bahkan sampai mampu mengalahkan bisingnya suara hujan diluar cafe.

Masih sore memang, namun suasana dicafe hari ini sudah begitu sepi dikarenakan hujan deras yang mengguyur kota sejak hampir 2 jam lalu itu menyebabkan tidak adanya pelanggan baru yang datang, sedangkan yang terjebak hujan disana hanya dua orang remaja perempuan yang tengah sibuk mengetik sesuatu dilaptop masing-masing.

Masih dengan outfit kuliahnya yang sudah sedikit basah, Sooyoung melangkah dengan ringan kearah sebuah meja bundar yang seluruh kursinya sudah terisi penuh itu

"Kamu habis dari mana, Soo?"

"Dari kampus terus langsung kesini" Sooyoung menjawab sembari mengibas-ngibas rambut panjangnya yang basah.

"Kok gak langsung pulang aja?" Jimin memperhatikan rambut dan kemeja navy Sooyoung yang sedikit basah akibat dari menerobos hujan diluar.

Tanpa menjawab pertanyaan Jimin terlebih dulu, Sooyoung malah bergerak menarik sebuah kursi lagi dari meja samping dan meletakkannya tepat disisi kiri Jimin. Menyebabkan Seulgi yang duduk persis bersebelahan dengan lelaki itu harus sedikit menggeser duduknya, memberi akses untuk Sooyoung. Seulgi tentu tidak masalah, hanya Jimin yang nampak sekali tidak rela.

"Udah kangen banget sama kamu, jadi sengaja mau mampir dulu" Sooyoung berseru dengan manja. Tubuhnya bahkan sudah ia tempelkan pada Jimin dengan kedua tangan yang turut melingkar dilengan kokoh lelaki itu.

Interaksi keduanya tentu menarik atensi seluruh penghuni kursi yang ada dimeja itu. Membuat Hoseok dan Taehyung bahkan melongo hebat karena untuk pertama kalinya menyaksikan kejadian seperti ini, dimana bos mereka bersikap sangat manja kepada seorang pekerja baru.

Dan berbeda dengan Hoseok dan Taehyung, Jungkook dan Seulgi justru hanya memperhatikan dalam diam. Karena sedari Jimin belum resmi berkerja disana pun mereka sudah menerka bahwa bos dan Chef baru mereka ini memang sudah memiliki hubungan khusus.

"Eh halo semuanya! Udah hampir seminggu ya kita gak ketemu. Kalian semua gimana kabarnya? Dicafe ada kendala gak?"

Dikarenakan Hoseok dan Taehyung yang masih sedikit linglung ditempatnya, jadilah Jungkook yang berinisiatif menjawab pertanyaan bos mereka itu. "Kami semua sehat-sehat aja kok, bos. Cafe juga selama hampir seminggu ini aman gak ada kendala"

Sooyoung mengangguk-angguk paham. "Syukur deh kalo emang gak ada apa-apa, tapi kalo nanti ada masalah di cafe langsung lapor ke aku aja ya, Kook. Atau mau ke Jimin dulu juga bisa"

"Oh iya siap, bos"

Sooyoung lalu mengalihkan tatapannya pada Seulgi yang sedang menyandarkan punggungnya dengan rileks pada sandaran kursi. "Kalo kak Seul gimana kabarnya? Kok rada kurusan sih? Kakak kecapekan ya? Kan udah aku bilang kerjanya gak usah terlalu over, bantu-bantu didapur aja jangan semuanya kakak kerjain, takutnya ntar malah sakit"

Seulgi yang diberondong pertanyaan seperti itu seketika tersenyum simpul. Sooyoung ini hanya adik kelasnya, tapi sedari mereka masih bersekolah dahulu hingga sekarang, sikapnya pada Seulgi tidak pernah berubah sama sekali. Selalu baik. Ia tidak segan membantu Seulgi disaat gadis itu butuh bantuan. Bahkan bisa berkerja dicafe ini pun adalah hasil dari bantuan Sooyoung.

"Aku gak papa kok, Soo. Mungkin karna akhir-akhir ini cuacanya rada gak jelas aja makanya jadi sedikit ngaruh ke kondisi badan aku. Kamu tuh yang harusnya jaga kesehatan, jadwal ngampus kamu padet banget pasti, kan?"

Sooyoung mengangguk lesu. "Iya kak, capek banget rasanya tiap hari kaya gini"

Seulgi tersenyum hangat. "Jangan lupa minum vitamin, Soo"

Love MenuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang