Renjun melangkahkan kakinya di koridor kampus, menuju kantin falkutas seni setelah selama tiga jam terkurung dikelas.
"Renjun"
Renjun mendengar namanya dipanggil menghentikan langkah kakinya dan melihat siapa yang memanggilnya.
Dan
Oh kak mark
.
.
.
.
.
.
.
HAH! KAK MARK!Oke renjun senang sekarang, kenapa? Karena dia dipanggil oleh kating yang dia udah suka saat penerimaan mahasiswa baru tahun lalu.
Udah degum degum dah tuh jantung.
"E..eh kak mark"
"Sibuk gak?"
"Gak, ini mau kekantin"
"Kamu hari ini ada kelas lagi?"
"Ada, kenapa kak mark? "
"Eh sebentar pulang bareng boleh gak? "
Renjun udah melotot, ini beneran kak mark ngajakin pulang bareng. Mimpi apa coba semalem dia.
"Bo..boleh kak"
"Oke nanti aku tunggu ya didepan kampus" mark tersenyum setelah itu dia pergi dari hadapan renjun yang kini masih mematung.
Ini beneran?
Bukan mimpi kan?
Buk
"Bengong mulu, kesambet baru tau rasa lu!"
Renjun rasanya ingin menendang manusia yang kini merangkulnya dan merusak moodnya yang baru saja bagus tadi. Dengan kurang ajarnya malah mengeratkan rangkulannya, mana badannya gede lagi.
"Berat jing!" Renjun mendorong tubuh bongsor soobin.
"Kantin yok!" Soobin menarik tangan renjun yang mana keliatan kayak lagi nyeret. Kasian.
Mereka sampai di kantin dan langsung duduk di meja yang kini ditempati oleh sekumpulan manusia kelebihan micin.
"Weh weh weh weh!" soobin langsung ikut nimbrung dan duduk disamping manusia kelebihan bibir alias Hyunjin. Sedangkan renjun duduk disamping soobin tapi tangan soobin masih menggenggam tangan renjun. Hmm modus...
"Apa weh" hyunjin.
"Yang lain pada kemana?" tanya soobin saat melihat yang ada cuman hyunjin, jeno, jaemin, felix.
"Ya masih ada kelas lah goblok! " jaemin
"Ih jaemin ngegas" felix
"Aduh sorry ya sayang quu" jaemin langsung manyun manyun kearah felix. Alah bucin.
"Yang di gas siapa minta maafnya sama pilix" soobin
"Terserah gue dong tiang" jaemin
"Eh njun! Kabar yangyang gimana?" jeno
"udah putus ama dia, soalnya gak bisa LDR-an, dia kan kuliah dichina" ini bukan renjun loh yang jawab tapi soobin.
"Eh munah bukan lo yang ditanya" hyunjin
"Beneran njun? " felix
"Hmm" renjun tuh udah males kalau bahas mantanya itu, pengen nangis ngingatnya:(
KAMU SEDANG MEMBACA
Tiang Pendek [Soobin X Renjun] ✔
Random[COMPLETE] Soobin itu tinggi cem tiang, gak suka ngegas tapi kadang pengen digas. Ya terserah. Renjun itu anaknya suka ngegas, mungil pula. "Gapapa penting gue tinggi gak kayak renjun" -soobin "APA LO BILANG!! BESOK KLW LO MATI JANGN SALAHIN GUE YA...