mommy salsha

17

Happy reading
Jangan lupa vote and komen ya guys
Maaf jika ada typo yang bertebaran

Iqbaal pun sudah tertidur nyenyak
" Daddy akan bantu kamu nak kamu ga akan sendiri , anak daddy sekalinya jatuh cinta tapi kamu ngalami ujian kaya gini langsung tumbang makanya jangan kelamaan nutup hati. Tapi daddy yakin kamu bisa lewati ini semua semangat anak daddy harus kuat " ujar yonghwa dan dia pun keliar dari kamar iqbaal yang sudah di tunggu oleh mommynya

" Yeobo kenapa dengan iqbaal "

" Ga apa apa ko , sekarang kita ke kamar kita , princess oppa sekarang tidurnya sama oppa sama omma dulu ya ?"

" Ga mauuu sely mau sama daddy oppa "

" Sekali ini aja ya cucu opa tidur sama opa. Kamu kan tiap hari tidur ma daddy sama opanya kapan ? "

" Ok deh selly mau tidur sama oppa sama omma "

" Nak ini baru cucu oppa yang cantik "

" Yeoba tapi iqbaal "

" Nanti akan aku jelaskan sekarang kita kembali kamar biarkan iqbaal istirahat "

Dan mereka pun ke kamar nya

Di lain tempat lain
Tak jauh berbeda salsha pun sama terpuruk dengan iqballdia hanya bisa menangis di dalam kamar iqbaal pin di telpon malah ga diangkat telponnya karna hp iqbaal mati itu yang buat salsha sedih apakah iqbaal menyerah apa iqbaal tidak ingin memperjuangakan  cinta mereka salsha hanya bisa menangis di kamarnya.

Yuki yang berniat memanggil salsha untuk makan karna tadi dia belum sempet makan cuma hanya sarapan aja dia pun membuka pintu kamar anaknya dan ternyata salsha sedang menangis hatinya sakit melihat anak semata wayangnya menangis seperti itu yuki pun menemui al.

" Sayang "

" Ya ada apa sayang ku "

" Mass ada yang mau aku omongin tentang anak kita "

Al pun menaikan alisnya " kenapa kalau kamu meminta mas untuk  berubah pikiran mas  ga akan "

" Mas ga coba kenal dulu pacar salsha coba lah sedikit aja kenalan dulu "

" Sudah kan tadi dan ga mau bahas ini mas mau tidur ngantuk "

" Mass , kenapa sih harus keras kepala sih . Kasian mas salsha dia ga bahagia "

" Dia akan bahagia kalau dia nurutin mas dari kecik mas yang urus mas yang bahagiin dia bukan pria itu. Mas yang bisa menentukan kehidupan salsha agar dia ga salah orang yang dia cintai itu dah tugas papa untuj dia bahagia "

" Tapi mas

" Sudah cukup jangab bahas ini lagi mas ga mau ribur sama kamu lebih baik kita tidur "

" Maafin mama ya sayang karna ga bisa bujuk papa kamu papa kamu sangat keras kepala kalau sudah menyangkut kamu sayang maafin mama buat kamu sedih dalam keadaan ini bukan mama ga mau kamu bahagia bukan mama ga bantu kamu tapi ayah mu akan tambah marah dan nanti takutnya ketika bertemu pacar mu lagi ayahmu akan tambah marah maafin mama " ujar yuki sambil menangis

Di pagi hari salsha yang sudah bangun dan niat ingin ke kantor pun tertahan oleh suara ayahnya

" Mau kemana kamu "

" Mau ke kantor pah "

" Masuk papa sudah kirim surat resain ke kantor kamu "

" Salsha akan turutin omongan papa tapi salsha mohon janganpekerjaan salsha pah "

" Emang papa ga tau kamu satu kantor biaa aja kamu ketemu di kantor bebas tanpa papa tau "

" Pahhh salsha mohon salsha akan propesional ko di kantor "