[i] Life After Marriage ✔ [ COMPLETED ]

[ 15 ] Surprisingly I love you

oOo

Kali ini Nakyung bersama Renjun sedang memasukan beberapa baju masing-masing ke dalam koper yang akan mereka bawa untuk berlibur ke Bali bersama kedua orang tua mereka. Nakyubg duduk lesehan di atas karpet berwarna abu-abu yang terletak di dalam kamarnya.

"Baju gue udah selesai, sini gue bantuin beresin baju lo!" Ucap renjun sesaat setelah masuk ke dalam kamar Nakyung tanpa permisi.

Dirinya ikut mendudukkan tubuhnya di atas karpet tersebut, tepat disebelah Nakyung. Ia membawa baju yang sedang dipegang Nakyung dan langsung memasukannya ke koper. "Yang rapih dong masukin bajunya!" Protes nakyung melihat hasil kerja Renjun yang agak berantakan.

"Nanti juga dipakai! Pasti kusut lagi," jawab renjun

"Ya supaya pas dipake nggak kusut! Kalau nggak niat bantuin mending nggak usah deh sana!"

"Ya udah iya iya!" Akhirnya Renjun mengalah, ia hanya bisa menuruti ucapan Nakyung

"Nakyung, lo suka warna ungu ya?" Tanya renjun memecah keheningan sebelumnya.

"Emangnya kenapa?" Tanya balik nakyung

"Ya nggak papa sih! Cuman ini bra sama underwear lo banyak yang warna ungu," Ucap renjun seraya memegang benda tersebut di depan Nakyung. Membuat Nakyung yang melihat hal tersebut segera melotot.

"Renjun gila, siniin!" Ucap nakyung merebut benda tersebut dari tangan Renjun.

"Enggak papa lah sama suami sendiri juga." Ucap renjun menaik-turunkan alisnya menggoda Nakyung.

"Jangan di pegang-pegang juga Renjun!" Protes nakyung

"Kan gue lagi bantu lo beresin baju!"

"Kan bisa yang lain! Jangan pakaian dalam juga,"

"Yang paling atas ada itu, ya udah gue bantu beresin itu!"

"Nyebelin banget sih!" Ucap nakyung kesal, membuat pipinya sedikit memerah, sedangkan Renjun malah tertawa kencang.

"Padahal yang dipegang cuman pakaiannya, tapi pipinya udah blushing aja! Gimana kalau yang lain?"

"Yang lain apa?! Nggak usah ngelantur!"

"Lo lucu!" Celetuk renjun tanpa sadar.

Nakyung segera menatap kearah Renjun, "hah?!"

"Apa?" Tanya renjun

Nakyung mengerutkan dahinya, lalu kembali membereskan bajunya. Mungkin hanya perasaan Nakyung, jika dirinya mendengar sesuatu tadi.

Beberapa barang yang akan mereka bawa berlibur sudah masuk ke dalam koper masing-masing. Nakyung melihat jam dinding ternyata jam sudah menunjukkan pukul 9 malam.