X1 Couple Series

Be With You

Cerita ini diadaptasi dari lagu
Happy Happy by twice

Dosang
Nam Dohyon x Lee Eunsang

"Kak eunsang!"
"Kenapa dohyonie?"
"Aku suka sama kakak, kakak mau ga jadi pacar aku?"
"Hah?"
"Kalo kakak ga mau ga apa apa kok" ucap anak bernama nam dohyon sambil menunduk.
"Aissh... siapa bilang kakak gamau? Kakak juga suka sama dohyonie... gimana kakak bisa nolak?" Ucap namja manis bernama lee eunsang itu sambil menunduk karena wajahnya yang sudah memerah.
"Jinja?!?"ucap dohyon sambil memeluk eunsang erat.

Eunsang pov
Hari itu... aku, lee eunsang yang dari dulu selalu berpikir kalau dohyon adik kelasku tidak pernah menganggapku lebih dari kakak dan ternyata aku salah, aku baru tahu bagaimana dia bisa cemburu jika aku bermain dengan seme seme kelasku dan kakak kelasku.
"Kak..."
"Kenapa do?"
"Kakak, tau ga? Dodo tuh cemburu, dodo gasuka kalo kak eunsang main sama kayak kak junho, kak mini, kak yohan, kak hangyul dan lain lainnya... dodo cemburu..." dohyon menjadi berkali kali lipat lebih imut saat mengatakan itu padaku dan akhirnya aku hanya bisa terkekeh kecil dan menjawab "iya, kakak bakal jagain hati dodo deh biar dodo ga cemburu ya..."

Entah kenapa aku merasa mungkin ini takdir baik untukku. Bertemu dengan adik kelasku ini adalah anugrah yang terbaik dari Tuhan. Dohyon, dia selalu sabar saat melihat sikapku yang kadang suka keras kepala dan tidak sabaran itu, itu prernah terjadi saat dating kesekian kita dulu.
"Do, beli eskrim yuk!"
"Ihh... gaboleh! Kakak kan lagi pilek..."
"Ga mau... maunya eskrim..."
"Tapi kak, nanti kakak ga sembuh sembuh"
"Gamau! Kakak maunya eskrim!" Dohyon menghela nafasnya.
"Ya udah tapi bagi dua sama dodo, kakak ga boleh makan banyak banyak ya..."
"Hm..."
Akhirnya dohyon benar benar membelikanku eskrim, akupun sempat misuh misuh waktu liat antriannya lama banget tapi dodo terus nasehatin aku biar sabar, kayaknya emang dohyon deh yang kakak kelas aku...hehe. Bagiku saat ini hanya satu tempat yang aku sukai yaitu dekat dodo, karena aku sangat menyukainnya.

Dohyon pov
Kak eunsang, ya... aku cuma sayang sama dia. Waktu itu aku pernah tanya sama kak eunsang.
"Kak eunsang, kakak punya impian ga?"
"Punya lah"
"Apa tuh kak?"
"Kakak? kakak pengen terus sama dohyon aja terus... karena kakak rasa setiap sama dodo jatung kakak selalu berdegup kenceng... walaupun kayak gitu kakak gamau kalo orang yang buat jantung kakak berdegup kencang terus itu jauh jauh dari kakak..."
"Hehe dodo juga kak..."
"Kalo dodo? Impian dodo apa?"
"Aku mau nikah sama kak eunsang aja..." entah kenapa kata kata itu tiba tiba saja terucap dan berhasil membuat wajah kak eunsang merah seperti tomat, aku suka melihatnya seperti itu... aku pengen terus sama kak eunsang selamanya.

Selain kadang tingkah kak eunsang yang kadang kayak anak kecil tapi dibalik itu kak eunsang selalu bisa jadi penyemangat dan kekuatan buat aku. Waktu itu... aku lagi mau ujian dan aku pusing... pelajarannya susah banget, tapi tiba tiba kak eunsang dateng ke rumah aku bantua aku belajar padahal dia juga ujian besok. Dan kata kata ini yang bisa buat kak eunsang selalu jadi kekuatan untuk aku.
"Do? Jadi kamu udah ngerti belum yang kakak jelasin?"
"Udah kok kak... kakak pinter banget deh... makasih ya kak..."
"Iya... dohyonie... kakak sayang banget sama dodo... kakak janji bakal selalu kasih dodo semangat, bakal kasih dodo kekuatan, jadi dodo ga perlu malu malu kalau misalnya dohyon butuh tempat untuk bersandar dan butuh kekuatan lebih... kakak siap kasi semua itu ke dodo kok..."
"Hm... makasih banyak kak... dodo sayang banget sama kakak... kakak juga kalo butuh semangat, ke dodo aja ya..."
"Iya do..." jawab kak eunsang sambil tersenyum sangat manis kepadaku lalu memelukku erat sekali. Rasanya aku sangat senang tak perduli tahun depan, tahun depannya lagi, dan tahun tahun selanjutnya, selamanya aku hanya ingin dia terus bersamaku.

Eunsang pov
Dohyon, adik kelasku yang sekarang sudah menjadi pacarku merupakan orang yang tidak akan pernah bisa tergantikan untukku selamanya tidak akan pernah tergantikan. Dia selalu jadi kekuatan untukku, setiap ada masalah dia akan membantuku menyelesaikan masalah itu sesulit apapun masalahnya.

Impian yang dulu pernah dodo ucapkan apa semua akan terjadi? Apa akan terkabul? Sekarang sudah 2 tahun aku pacaran dengannya dan... sekarang aku sedang di rumah sakit... rumah sakit? Ya... dohyonie... dia kecelakaan saat akan memnjemputku dari kampusku... dia sudah menjalani operasi tadi... dan sekarang dia koma... apa yang harus kulakukan? Aku hanya memikirkan kejadian kejadian indah... impian kita dulu... dan berharap dohyon akan segera sadar tapi harapanku sebentar lagi mungkin hilang saat kudengar dari dokter jantung dohyon semakin melemah.

Hingga akhirnya aku hanya bisa menahan tangis dan pergi ke kamar dohyon lagi sebentar. Saat melihat dohyon aku berusaha terus menahan air mataku dan kalimat inilah yang bisa kuucapkan...
"Dohyonie... jika dikehidupan inj kita masih belum bisa mencapai semua keinginan yang kau mau... kamu mau kan tunggu kakak sampai nyusul kamu ke kehidupan selanjutnya... lalu... di kehidupan selanjutnya kita pasti akan ketemu lagi... dan kita bakal bisa bersama lagi kan? Kamu percaya kan do? Kakak percaya kalau itu akan terjadi kok... jadi kalau kita ga bisa sekarang... kamu tunggu kakak ya..."

Setelah berbicara itu, aku sudah tak bisa menahan tangisku untuk turun, aku menangis sambil menatap tubuh dohyon yang terbaring di ranjang.

Aku berhenti menangis saat tiba tiba aku mendengar suara yang sangat ingin kudengarkan, dia terkekeh kecil dan berkata
"kak kayaknya dodo gakuat nunggu impian kita terkabulnya di kehidupan mendatang... itu... terlalu lama... dodo kan maunya sekarang..." Dohyon, dia tersenyum nakal setelah mengatakan itu. Aku buru buru panggil dokter, dan dokter bilang mungkin ini keajaiban... dohyon bisa bangun di hampir detik detik terakhirnya. Saat itu aku merasa jadi orang yang paling bahagia karena dohyonku, babyku, bayi besarku, kekasihku, aku akan terus bersamanya.

Dohyon pov
"Dohyonie... jika dikehidupan inj kita masih belum bisa mencapai semua keinginan yang kau mau... kamu mau kan tunggu kakak sampai nyusul kamu ke kehidupan selanjutnya... lalu... di kehidupan selanjutnya kita pasti akan ketemu lagi... dan kita bakal bisa bersama lagi kan? Kamu percaya kan do? Kakak percaya kalau itu akan terjadi kok... jadi kalau kita ga bisa sekarang... kamu tunggu kakak ya..."
Itu kata kak eunsang aku bisa mendengarnya walau samar samar, memanga aku belum sadar tapi entab kenapa mungkin tuhan ingin aku mendengar penuturan kak eunsang itu yang membuatku terharu, sangat... tapi aku tidak mau menunggu kehidupan selanjutnya, jika bisa kehidupan ini dan kehidupan kehidupan selanjutnya aku bisa terus bersamanya, kenapa tidak kita coba? Aku bangkitkan semangat agar aku bisa bangun dar komaku. Dalam pikirianku hanya ada nama lee eunsang, kakak kelas yang dari dahulu sampai sekarang selalu mengisi kehidupanku dengan kenangan kenangan indah. Takkan pernah ku lepaskan. Sangat senang karena pernah bertemu dengannya.

Author pov
Dohyon bangun dari komanya yang sudah terjadi selama kurang lebih tiga minggu itu menyisahkan kenangan pahit dan manis bagi keduanya... kejadian itu mungkin tidak akan pernah mereka lupa hingga kapanpun.
"Woah eomma! Appa keren sekali... dia bisa bangun dari komanya karena kata kata eomma?"
"Iya dong... sebenarnya eomma agak kesel liat appa kamu baru bangun malah ngomong kayak gitu kan nyebelin..." ya itu... yang dipanggil eomma... itu eunsang.
"Ya udah sih kak gitu aja... udah bagus dodo mau bangun... abis kalo nunggu kelamaan dodo bosen... emang kalo nunggu kehipan selanjutnya sebentar doang? Ya kan Eunhyon?" nah itu appanya, nam dohyon.
"Iya... itu pasti lama..." jawab eunhyon, eunhyon itu anaknya dodo sama kak eunsangnnya loh...
"Iya dah dodo sama eunhyon mah ga pernah salah ya..." jawab eunsang sambil terkekeh.

The End

maaf bila ada typo...
please vote and comment...😁