—Lapangan
Hari ini Rose dan Jimin sedang bermain bola basket di lapangan
Tapi dari tadi Jimin tak mau mengalah memberikan bolanya kepada Rose. Ia terus menguasai bolanya
Hingga Jimin berhasil memasukan bola ke ring basket
Rose kesal dengan Jimin lalu ia duduk di lapangan dengan muka ditekuk
"Hei" Kata Jimin berjongkok di depan rose
Karena kesal Rose memalingkan wajahnya ke arah samping"Kenapa?" Tanya Jimin sambil menangkup wajah rose agar ia menghadap Jimin
"Hhh Jimin jahat gak mau ngalah" Kata Rose yg masih kesal dengan Jimin. Lalu Rose mendorong tubuh Jiminm Dan ia berlari keluar lapangan meninggalkan Jimin
"Hhh Jimin bodoh" Kata Jimin lalu ia beralih mengejar Rose
Tapi saat ia keluar ia tak menemukan Rose
– Di lain sisi
Rose ditarik paksa oleh 2 orang wanita yg tak ia kenal. Kedua wanita ini jika dilihat seperti sepantaran atau seumuran dengan Rose. Ia sudah berusaha melepaskan diri tapi tetap saja tidak bisa.
"Argh Lepasin ihh" Kata Rose kesakitan akibat tarikan keras wanita itu
Sampai mereka sampai di tempat yang sepi
"Kalian ini mau apa " Kata Rose. Sekarang baru kedua wanita tersebut melepaskan tarikan tangannya
Lalu kedua yeoja itu mendorong tubuh Rose sehingga ia terbentur tembok
"Akh" Kata Rose kesakitan"Rupanya Kau sudah berani mendekati Jimin ya" Ucap salah satu wanita tadi
"Memangnya kenapa?" Kata Rose yg ketakutan. Rose memang tak pemberani. Ia penakut
"Gausah banyak tanya deh Lo" Kata satu wanita lain nya
"Pokoknya Lo gak usah ngedeketin Jimin lagi" Kata wanita yang pertama berbicara dengan nya tadi
"Gak mau" Kata Rose membantah
"Oh kau berani yaa" Kata yeoja yg tadi . Lalu ia mengambil air dan akan menyiramnya pada Rose.
Namun dengan tepat waktu Jimin datang dan langsung berdiri didepan Rose untuk menghadangnya . Jadi otomatis Jimin yg terkena air
Kedua wanita itu pun langsung pergi karena takut ada Jimin
Rose yg semula menutup mata nya kini membuka matanya saat dirasa ada air yang menyipratnya hanya sedikit
"J-Jiminn" Ucap Rose kaget karena Jimin yg melindungi nya
"Rose kamu gapapa kan? Ada yg basah gak?" Tanya Jimin yang khawatir dengan kondisi Rose padahal udah jelas dia yg lebih parah
"Aku gak papa t-tapi kamu" Kata Rose
"Aku gapapa kok" Kata Jimin walau ia merasa sedikit kedinginan
"J-jimin" Kata Rose lalu ia mendekat kan diri ke Jimin
"Rose jangan mendekat nanti kamu ba-" Ucapan Jimin terpotong saat Rose secara tiba tiba memeluk nya
"Rose ayo lepas dulu nanti kamu basah" Kata Jimin sambil berusaha melepaskan pelukannya
"Gak papa yang penting Jimin gak basah" Kata Rose yg sekarang malah semakin mengeratkan pelukannya
"Tapi Rose... Nanti kamu sakit" Kata Jimin
"Jimin juga nanti sakit" Kata Rose yg sebagian Tubuhnya sudah basah
"Hei dengar kan aku" Kata Jimin yg sudah berhasil melepaskan pelukannya dan memegang bahu Rosee
" Sudah ya... Nanti kalau kau sakit aku pasti sangat khawatir... Biarkan saja aku kedinginan oke... Yang terpenting adalah Rose bukan aku oke" Kata Jimin sambil menatap wajah Rose
"T-tapi " Ucapan Rose terpotong
"Lihat kau basah Rosee... Jangan membantah oke.... Sekarang kita pulang ya" Kata Jimin
"Jimin tunggu disini aja ya biar aku cariin taxi dulu" Kata Rose lalu beranjak pergi
— Taxi
"Grr" Ucap Jimin reflek saat ia kedinginan
"Jimin kedinginan yaa" Kata Rose lalu menghadap Jimin
"Ngak kok kata siapa" Kata Jimin Berbohong. Sungguh ia tak ingin membuat rose khawatir
"Jimin gak bisa Berbohong pada Rose" Kata Rose lalu memeluk Jimin supaya Jimin menjadi hangat
"Apa sudah tak dingin?" Kata Rose yg masih memeluk Jimin
"Sudah lebih baik" Kata Jimin lalu tersenyum
End
Gimana ?
Btw ini cerita pertama aku lho
Jangan lupa vote sama comment ya-saa
KAMU SEDANG MEMBACA
One Shoot | Jirose
FanfictionIni cuman One Shoot story atau Short story Jimin dan Rose Kalo penasaran langsung baca aja ya!! ( Setiap chapter beda cerita nya)