10. Tim Ekonomi

15 4 2
                                    

Hari yang ditunggu-tunggu datang juga. Yaps, hari ini adalah hari pengumuman hasil seleksi. Tapi, masih belum ada info dari bu Yani. Apakah nanti peserta seleksi akan dikumpulkan kemudian diberi tahu hasilnya, atau hasil seleksi akan ditempel di mading sekolah.

Saat istirahat kedua, Annisa dan Tina yang ingin mencari kepastian segera menuju kantor guru untuk menanyakan hasil seleksi pada bu Yani. Setibanya mereka di sana, mereka langsung bertemu dengan bu Yani dan menanyakan hal tersebut.

"Permisi Bu," sapa Annisa.

"Iya, ada apa?" jawab bu Yani pada posisi duduknya.

"Saya Annisa dan ini Tina, Bu. Kami dari kelas XI MIPA 1. Kami mau nanya hasil seleksi lomba Ekonomi kemarin, itu hasilnya diumumin di mana ya bu?" tanya Annisa.

"Owh iya, sebelumnya selamat buat kalian berdua ya," ucap bu Yani.

"Selamat? Selamat untuk apa Bu?" tanya Tina penasaran.

"Iya Bu, selamat untuk apa?" tambah Annisa.

"Selamat karena kalian lolos seleksi," ucap bu Yani.

"Yang bener Bu?" tanya Tina tak percaya.

"Beneran Bu?" tanya Annisa memastikan.

"Iyaaa, kalau nggak percaya kalian bisa lihat di mading sekolah," jelas bu Yani.

"Baik Bu, terima kasih banyak Bu," ucap Annisa seraya menyalimi bu Yani.

"Makasih banyak bu," tambah Tina seraya menyalimi bu Yani juga.

"Oh iya, buat yang lolos tolong diberi tahu bahwa sepulang sekolah diharap berkumpul di kelas X IPS 2!" perintah bu Yani pada Annisa dan Tina.

"Iya bu," jawab kompak Annisa dan Tina.

Mereka kemudian segera menuju kelas untuk memberi tahu Ahmad dan Jafar, bahwa hasilnya sudah ditempel di mading sekolah.

"Mad, Far, hasil seleksi udah keluar!" seru Annisa.

"Hah? Di mana? Kok lo tau?" tanya Ahmad sangat penasaran sekaligus terkejut.

"Di mading sekolah Mad," jawab Tina.

"Ayo Mad, kita cek nama kita ada nggak di sana!" ajak Jafar.

"Yaudah ayok!" Setuju Ahmad dengan semangat.

"Kalo nama kalian ada di sana, pas pulang nanti kumpul di X IPS 2 ya." Pesan Annisa.

"Siap Bos!" balas Jafar.

Mereka berdua kemudian segera menuju mading sekolah. Saat Ahmad dan Jafar melihat hasil seleksi yang sudah tertempel di sana, di kertas tersebut tertera nama mereka. Keduanya juga melihat ada nama Abian dan Nita yang melengkapi kedua tim. Yaps, mereka adalah siswa kelas X.

"Wah Far, ada nama kita di situ!" seru Ahmad bahagia.

"Iya Mad, gue sih udah nyangka kalo gue bakal lolos," ujar Jafar dengan kesombongannya.

"Alhamdulillah, gak sia-sia selama imi gue ngambis belajar Ekonomi," sambung Ahmad.

"Nanti habis pulang sekolah jangan lupa kumpul aja. Nanti nama kita diganti malah kalo gak kumpul, hahaha," ujar Jafar.

"Iya Far," balas Ahmad.

***

Waktu pulang sekolah telah tiba. Ahmad, Jafar, Annisa, dan Tina segera menuju kelas X IPS 2. Dalam perjalanan mereka berbincang-bincang.

"Far, Mad, kalian lolos juga?" tanya Annisa.

"Woiya jelas dong, masa Jafar gak lolos," jawab Jafar angkuh.

Murid Pindahan (Hiatus)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang