Jika Kita Tidak Pernah Menjadi Kita

79 3 2
                                    

Aku sempat mencintai seseorang dengan begitu hebat. Ya, begitu hebat kalau boleh kubilang. Dan sampai saat ini aku masih belum paham tentang makna kehilangan. Akankah harus dirayakan dengan tangisan atau malah ingin dirayakan dengan senyuman?
Semua setelah apa yang kita lewatkan bersama, kupikir itu semua tidak berhenti sampai disini saja. Aku selalu berdoa yang terbaik untuk kita nantinya. Ternyata, aku salah. Aku salah telah menanggap kamu adalah rumah untuk ku menetap.
Kamu pergi, tetapi tidak saling melupakan. Akankah kamu pergi hanya sedang membiasakan diri? Ah, aku tak tahu. Yang jelas. Kepergian mu membuat separuh dari hidupku tiada. Jelas ku ucap, jika kita tidak pernah menjadi kita.

Sulit melewati hari, dimana segala tentangmu masih pelan pelan ku matikan dalam hati. Tetapi, patah hati ini, biarlah hanya aku yang menjalani.
Kamu tahu? Ini sangat menyakitkan bagiku, terlebih kupikir kamu adalah titipan semesta untukku.
Dan yang paling menyakitkan bagiku adalah ketika aku mencintai seseorang yang pernah mengatakan ia mencintaiku. Tapi kenyataannya, ia menghancurkan semua harapan-harapanku. Itu adalah patah hati terhebat, dan itu adalah kamu.

Jangan lagi datang, dan tidak pernah ada kehilangan yang menyisakan tangisan. Apa yang kugenggam, ikhlas, harus ku ikhlaskan.  Kamu yang kucinta, melukai semuanya. Apa yang ku percayakan, kamu rusak begitu saja tanpa berfikir panjang. Setia yang pernah kamu ucap, ternyata hanyalah ucapan semata.
Sakit, ya.? Jangan tanya seluka apa aku saat ini . Sebab demi Tuhan, ini luka yang begitu menyakitkan.
Mudah baginya mempermainkan perasaan, menertawakan rindu yang ada, juga mengkhianati setia. Sedang aku, entah berapa lama aku butuh waktu untuk sembuh dari semua.
Semoga saja setelah ini, aku akan lebih paham apa arti dari kehilangan seseorang.
Satu pesanku untukmu, kumohon, jika nanti ada sosok penggantiku untukmu, jaga baik-baik. Jangan sampai kamu mengulang kesalahan yang sama seperti ini.
Walaupun setelah pergi mu, aku sedang tidak baik baik saja. Tetapi, aku akan berusaha untuk terlihat bahagia.

Kufikir, nantinya kita akan menjadi kita yang berbahagia. Ternyata semua harapan ku telah tiada begitu saja.

Hai, terima kasih untuk semua yang selalu membaca.
Semoga tulisan ini mampu mewakilkan perasaan kalian yang sedang sembuh dari LUKA.
Jangan lupa meninggalkan vote
Salam cinta dari saya
~Windy Yulianti 💕

Kisah yang Telah Usai (Revisi)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang