KISS SYNDROME (completed )

28

 

     Malam ini seungwoo pulangnya agak telat,biasanya semenjak sejeong hamil seungwoo akan pulang jam 6 ,tapi karena tadi ada rekan bisnisnya yang mampir ke perusahaannya, dan mereka berbincang tentang kerja sama mereka  ,seungwoo jadi lupa waktu, seungwoo melirik arlojinya, sekarang sudah pukul 9 malam, sejeong pasti akan memarahinya dan seungwoo juga melihat banyak panggilan tak terjawab dari istri tercintanya.

Seungwoo  masuk ke mobilnya dan segera menjalankannya ke arah jalan pulang.

Beberapa menit kemudian, seungwoo sampai di rumahnya, tapi di depan gerbang seungwoo melihat ada seseorang yang sangat familiar di matanya , seungwoo menghampiri orang itu

"Eunbi?  ngapain kamu di sini? "

Eunbi yang sedari tadi menundukpun langsung  mendongak saat mendengar suara seungwoo

"woo tolongin gue " ucap eunbi sambil menangis, eunbi menghampiri seungwoo dan akan memeluknya, akan tetapi seungwoo lebih dulu menghindarinya

"jangan coba coba sentuh saya eunbi, saya gak mau kalo nanti istri saya salah paham lagi " ucap seungwoo memperingati eunbi ,eunbi mengangguk

"OK,maaf atas perbuatan aku yang dulu woo, aku menyesal, aku sudah mendapat karmanya sekarang " ucap eunbi sambil menangis

"maksud kamu? " tanya seungwoo bingung

"karir aku hancur woo, semuanya harta aku di ambil sama pacar aku, mama dan papa juga udah gak peduli sama aku lagi, mereka hanya sibuk dengan keluarga baru mereka masing masing " Cerita eunbi ,seungwoo menghela nafas

"apa maumu? " tanya seungwoo

"Tolong izinin aku tinggal sama kamu woo " ucap eunbi ,seungwoo menatap eunbi marah

"kamu gila eunbi, saya sudah menikah! istri saya akan salah paham!! "

"Tapi aku udah gak punya apa apa lagi woo, aku mohon " mohon eunbi dengan air mata yang terus mengalir

"Tap... "

"kak seungwoo? "  ucap sejeong lalu menghampiri seungwoo,

"baby kamu jangan salah paham, aku ga ngapa ngapain sama dia, dia tiba tiba ada di depan sini, kakak gak tau kalo itu ternyata eunbi " jelas seungwoo sebelum istrinya salah paham

"kakak ngapain di sini? " tanya sejeong,

Eunbi  langsung beralih berlutut di depan sejeong

"Tolong ijinin kakak tinggal di sini dek, kakak udah gak punya apa apa lagi " ucap eunbi

"maksud  kakak? "

"kakak habis di tipu sama pacar kakak, semua harta kakak di ambil sama dia " jelas eunbi sambil menangis, karena sejeong orang yang gak tegaan akhirnya sejeong membantu eunbi berdiri

"iya, kakak boleh tinggal di sini ko " ucap sejeong sambil tersenyum

"Tapi sayang " protes seungwoo, sejeong tersenyum

"gapapa sayang, kamu percayain ini ke aku, OK? " ucap sejeong sambil mengelus pipi seungwoo,
Seungwoo yang baru pertama kali mendengar istrinya memanggilnya sayang pun menurut (bucin gais), tapi tetep aja dia harus was was, siapa tau aja eunbi merencanakan seuatu untuk mencelakai istrinya dan juga anaknya.

Sejeong membawa eunbi ke dalam rumah di ikuti seungwoo di belakangnya.

***

  Yohan menatap heran saat sepupunya membawa seorang perempuan yang menurutnya mencurigakan, sejeong membawa eunbi ke kamar dirinya dan seungwoo,

" dia siapa kak ?" tanya yohan pada seungwoo dengan berbisik

"mantan gue han " jawab seungwoo

"pantes, hati hati loh kak, gue melihat aura aura licik "  ucap yohan

"gue juga merasa gitu, gue minta tolong  selama gue di kantor, lo awasin dia, gue takut dia ngapa ngapain sejeong sama calon anak gue "  ucap seungwoo

"Siap kak, "jawab yohan mantap, lalu yohan kembali bermain game di ponselnya.
Seungwoo menghela nafas, dia berdoa semoga tidak terjadi sesuatu kedepannya.

****

     

     Seungwoo    menatap   istrinya dan juga eunbi yang sedang berbincang dengan seru, seperti teman lama yang baru bertemu saja,

"kak " panggil yohan
   

"hhm " jawab seungwoo

"gue tadi pagi lihat dia ngeluarin sesuatu dari dalam tasnya, seperti sebuah obat, pas dia liat gue datang dia buru buru masukin ke dalam tasnya lagi, memang dia sakit ya? " tanya yohan, seungwoo menggeleng

"setau gue sih engga han "jawab seungwoo

"lo harus hati hati kak, sepertinya dia mulai beraksi " .   Seungwoo mengangguk.

****