27

472 45 14
                                    




   Sejeong akan menuruni tangga untuk menyambut kepulangan seungwoo dari kantor, tapi sebelum itu terjadi, seungwoo terlebih dahulu mecegahnya


"baby tetap di situ " ucap seungwoo sambil menghampiri sejeong di tangga paling atas, setelah sampai di depan sejeong seungwoo segera menggendong istrinya itu ke kamarnya,


"apa yang kamu lakuin seharian ini, kamu gak kerjain sesuatu yang berat berat kan? " tanya seungwoo lalu mengecup kening sejeong



"masa seharian ini Aku cuma makan tidur doang, mau baca buku di perpustakaan aja harus ada yang ngawasin, aku bosen tau kak " ucap sejeong dengan cemberut, seungwoo terkekeh

"itu demi kebaikan kamu dan anak kita sayang " ucap seungwoo lalu menaruh sejeong di atas ranjang mereka,


"tapi gak usah terlalu ketat gitu dong, masa kemana mana harus ada yang ngikutin " ucap sejeong dengan sebal ,seungwoo mengecup bibir sejeong sekilas



" dek lihat, mommy jelek kalo lagi cemberut gitu, iya kan? " tanya seungwoo terkekeh sambil mengelus perut rata sejeong, sejeong menatap seungwoo kesal, lalu tiba tiba mata sejeong berkaca kaca membuat seungwoo langsung panik


"baby ?"


"kakak jahat hiks "


Seungwoo langsung menarik istrinya ke dalam pelukannya


"maaf baby kakak cuma bercanda " ucap seungwoo lalu mengecup kening sejeong


"tapi tadi kakak bilang kalo aku jelek ke adek " ucap sejeong sambil memukul dada seungwoo, seungwoo menggeleng



"kamu cantik dalam keadaan apapun, " ucap seungwoo

"tap  i     ...."  seungwoo langsung membungkam bibir sejeong sebelum istrinya itu menyelesaikan ucapannya,
Seungwoo terus mencium sejeong sampai sejeong hampir kehabisan nafas, sejeong  memukul mukul dada seungwoo,

"kakak sudah menahannya dari tadi baby, apa boleh ?" tanya seungwoo sambil menurunkan baju sejeong ,baju yang sejeong pake  sekarang bermodel Sabrina, jadi memudahkan seungwoo untuk menurunkannya, tapi sebelum semuanya semakin jauh sejeong mencegah tangan seungwoo

"gak bisa kak, malem ini kita harus jemput sepupu aku di bandara ,dan 15 menit lagi dia akan mendarat " ucap sejeong membuat seungwoo mengumpat dalam hati

Sial dia lupa


"Tapi aku udah gak tahan baby, satu ronde aja ya, please? " bujuk seungwoo tidak hilang akal  ,sejeong  menghela nafas ,lalu mengangguk


"tapi bener ya satu ronde aja, gak nambah nambah "

"iya by, kakak janji " jawab seungwoo semangat.

Tapi janji tinggalah janji, bahkan mereka melakukannya sampai tiga ronde, membuat mereka terlambat hampir satu jam untuk menjemput sepupu sejeong.


***

   Sedari tadi sejeong tidak berhenti mengomel sepanjang jalan,


"kakak sih, kasian tau sepupu aku !"  omel sejeong sambil keluar dari mobil seungwoo, seungwoo terkekeh, lalu menyusul istrinya itu yang masih mengomel



"kamu juga  nikmatin kan by tadi  "   ucap seungwoo ,membuat sejeong langsung berhenti mengomel,

"ya... itu Karena kakak ngerayu aku terus " ucap sejeong kesal ,seungwoo terkekeh lalu mengecup kening sejeong, seungwoo memeluk pinggang sejeong, lalu mereka bersama memasuki bandara.



"Mana tu anak sih " ucap sejeong sambil mecari kesana kemari untuk mencari sepupunya, seungwoo masih setia memeluk pinggang sejeong posesif,


"anaknya kaya apa sih by, kamu ada foto gak? " tanya seungwoo


"ada " jawab sejeong sambil memperlihatkan foto di ponselnya.
Seseorang melewati mereka, sejeong yang tersadar langsung memanggil orang itu




"yak  KIM YOHAN!! "




Kalian jangan tertipu dengan muka gantengnya ya gais

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kalian jangan tertipu dengan muka gantengnya ya gais




"awokawokawok "  


Kan


Sekarang yohan tertawa sambil berguling guling di lantai bandara, seketika sejeong langsung menarik seungwoo untuk berbalik



"gue gak kenal " ucap sejeong yang merasa malu, begitu pula seungwoo.








******






KISS SYNDROME (completed ) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang