*
*
*
*Sehun mengambil air minum untuk Ruhi, tiba tiba ponselnya berdering itu panggilan dari ibunya yang berada di luar negri.
"Ya Mom,"
(Sehun, bisakah kamu kembali ke California, ibu benar benar membutuhkanmu.)
Sehun mengerutkan keningnya, merasa ada sesuatu yang terjadi.
"Mom, apa yang terjadi?"
(Mom tidak bisa menjelaskan di telpon, cepat kembali dengan penerbangan paling cepat."
"Tap..."
(Mom Tunggu,)
Sambungan telpon terputus, Sehun benar benar kesal dan bingung. Di sisi lain ibunya dan di sisi lain lagi adalah Ruhi, mana yang harus dia pilih.
"Apa yang terjadi pada ibumu Sehun?"
"Aku tidak tahu, tiba tiba Ibuku ingin ku kembali ke California."
Ruhi menghapus sisa airmata-nya yang masih basah di pipinya, dia berdiri dan siap akan.
"Mau kemana?"
"Kau harus segera memesan tiket untuk ke Clifornia, mungkin ibumu sangat membutuhkanmu."
"Kau bisa tetap di sini jika tidak ingin kembali dulu."
Ruhi terdiam, memang dia tidak ingin kembali dulu ke rumah Kyuhyun, Ruhi ingin menenangkan dirinya dulu. Otaknya terlalu kacau untuk menerima semuanya.
"Ruhi, lebih baik dengarkan dulu penjelasan Hyung, aku rasa Hyung pasti punya alasan."
"Sehun, apa kamu tahu Kyuhyun punya anak lain?"
"Tidak. Yang aku tahu, Kyuhyun Hyung pernah memiliki hubungan dengan Ji Shi An karena perjodohan."
"Perjodohan,"
"Umh.." Sehun mengangguk.
Sehun pergi ke kamarnya dan mengepak barang barangnya sesuai kebutuhan, di ruang tamu, Ruhi sedang duduk dan merenungkan semua yang terjadi hari ini.
Pertanyaan pertanyaan tentang siapa ayah Cho Minjia dan bagaimana bisa berhubungan dengan keluarga Cho. Dan, Kyuhyun juga belum mengenalkan Ruhi secara resmi pada keluarga Cho yang lainnya selain Kakek Cho.
Tanpa sadar Ruhi perlahan tertidur di sofa, begitu Sehun melihat Ruhi tertidur, dia ingin membamgunkannya, tetapi Sehun takut Ruhi akan sulit kembali tidur jadi dia mengirim pesan pada Kyuhyun.
(Hyung Ruhi tertidur di rumahku .aku harus kembali ke California. Datang ke rumahku.)
Setelah Sehun mengirim pesan pada Kyuhyun, dia pergi ke kamar tamu dan mengambil selimut. Sehun menghela nafas pelan, meskipun dia menyukai Ruhi, dia tidak bisa mengatakannya dengan keras. Hyungnya menyukainya, dan dia tidak bisa merebut apa yang menjadi milik orang lain apalagi Hyungnya, itu terlalu tidak tahu malu. Terkecuali jika Ruhi datang padanya dan menginginkan bersamanya.
Di dalam mobil, Kyuhyun menerima pesan dari Sehun dengan tangan gemetar, sedih dan menyesal. Dia mendongak dan menatap kondominium tempat tinggal Sehun.
Lalu pesan ke dua datang.
(Jelaskan semuanya pada Ruhi, aku tidak berhak menjelaskannya, karena itu adalah hakmu Hyung.)
Kyuhyun ingin membalasnya tapi dia ragu ragu, pada akhirnya Kyuhyun hanya menatap kondominium Sehun dan tidak lama setelah itu Sehun keluar dengan koper besarnya.
Kyuhyun merasa menjadi orang tidak dewasa, bagaimana dia bisa membuat masalah untuk adik sepupunya karena istri dan adik sepupunya dekat. Bukankah mereka dekat sejak dulu.
Setelah Sehun pergi, Kyuhyun mengemudi memasuki halaman rumah Sehun, dia berhenti lalu keluar. Perlahan namun pasti, Kyuhyun melangkah memasuki rumah Sehun.
Begitu dia masuk, Kyuhyun melihat Ruhi berbaling tidur di sofa dengan selimut yang di pasangkan Sehun.
Kyuhyun duduk berjongkok dekat Ruhi, dia menyingkirkan anak rambut yang menghalangi wajah Ruhi.
"Aku minta maaf, seharusnya aku menjelaskan segalanya hingga tidak ada lagi kesalah pahaman." ujar Kyuhyun pelan, lebih mirip bisikan.
Merasakan kehadiran seseorang di sampingnya, Ruhi membuka matanya dan kaget saat pandangannya jelas, ternyata Kyuhyun yang sedang berjongkok.
"Kamu bangun, apa aku membangunkanmu?"
"Tidak," jawab Ruhi serak. Kyuhyun berdiri dan mengambil air.
Ruhi menerimanya karena memang dia haus walaupun tidurnya tidak cukup lama tapi itu cukup membuatnya kehausan.
Kyuhyun duduk di samping Ruhi dan Ruhi sedikit bergeser.
"Ruhi, Cho Minjia memang memiliki darah keluarga Cho, tapi dia bukan anakku."
Ruhi mendongak.
"Dia anak samchon termudaku, samchon termudaku meninggal saat Ji Shi An hamil, memang benar seharusnya Ji Shi An menikah denganku karena perjodohan. Tapi aku menolaknya karena aku tidak ingin menyiksa diri dengan hidup satu atap dengan orang yang tidak ku cintai."
Ruhi terdiam, dia menunggu cerita selanjutnya.
"Suatu hari, Hal-abeoji dan halmeoni mengadakan pesta untuk menyambut paman termuda pulang dari kemiliteran, di sana Ji Shi An merencanakan ingin membiusku dengan afrodisiak, tapi minuman yang di campur malah di minum paman termuda, akhirnya yang melakukan semua itu paman termuda dan Ji Shi An, paman termuda sangat mirip denganku, hanya saja paman termuda memiliki kulit yang lebih coklat dariku. Saat itu Hal-abeoji meminta paman termuda untuk menikahi Ji Shi An, tapi paman termuda menolak karena dia memiliki seseorang di hatinya, Hal-abeoji memaksanya hingga akhirnya paman termudaku bunuh diri dengan mengiris nadi di pergelangan tangannya."
"Dan.... Haalmeoni, sakit setelah paman termuda meninggal. Halmeoni sangat terpukul, mentalnya terguncang dan akhirnya sakit hingga meninggal."
Ruhi memegang tangan Kyuhyun dan berkata. "Aku tidak tahu, cerita di balik semua ini sangat rumit."
"Ini adalah kisah kelam yang di alami keluarga kami."
"Lalu bagaimana dengan ibu dan ayahmu?" tanya Ruhi.
Kyuhyun tersenyum kecut, ada luka di balik senyum itu.
"Eomma, masih mendukung Ji Shi An, tapi Appa tidak lagi peduli bahkan dengan kami."
"Kenapa begitu?"
"Karena Ji Shi An adalah putri dari sahabat eomma, dan hubungan eomma dan apa tidak sebaik yang di perlihatkan ke seluruh dunia,"
Ruhi tidak mengerti dengan apa yang di katakan Kyuhyun, Kyuhyun menangkup kedua pipi Ruhi dan menatapnya dari mata ke mata.
"Ruhi, Keluarga Cho tidak sempurna. Keluarga Cho tidak seharmonis yang di beritakan, kami juga memiliki masalah. Jika suatu hari kamu bertemu dengan seseorang yang mungkin agak mirip denganku, mungkin itu saudaraku, saudara haramku."
Kisah kelam yang di miliki keluarga Cho di tutup rapat rapat, tidak ada siapapun yang mengetahuinya kecuali keluarga dekat.
Ruhi memegang tangan Kyuhyun yang menangkup pipinya, dia mencium dan meminta maaf atas semua sikap kekanak kanakannya.
"Aku minta maaf," bisik Ruhi
Tbc
Mohon maaf typonya.

KAMU SEDANG MEMBACA
Cold boss nation's husband
Fanfic"Kenapa aku?" teriak gadis itu melengking. Pria tampan dengan segala pesonanya, menatap gadis itu seperti serigala lapar. "Karena kau mencuri hatiku," jawabnya . Jika keluar dari bibir pria lain, itu rayuan dan godaan. Tapi saat keluar dari bibir i...