.
.
.○○○
Entah kerasukan arwah apa, Marie hari ini datang lebih pagi dari biasanya. Akademi masih sangat sepi, hanya dihuni oleh guru dan beberapa murid.
Marie memutuskan untuk pergi ke taman sekolah, sejak kemarin, dia tidak bisa berhenti memikirkan perkataan dari King Kenny padanya dan juga sarung tangan itu.
Dia memutuskan untuk duduk di bangku taman itu dan merenungkan segalanya.
Marie sangat fokus sampai tidak menyadari keberadaan seseorang di belakangnya yang mengendap-endap.
"Ba!!"
"AIGO KAMCHAGIYA!"
Marie berteriak kaget, membuat Trey tertawa puas. Ya, yang mengejutkan Marie tadi adalah Trey. Tapi setelah menyadari sesuatu, Trey berhenti tertawa.
"Kata apa yang kau ucapkan itu? Aku tidak tau." Ucap Trey. Walaupun dia sudah menghafal banyak bahasa dari berbagai dunia sihir, dia sama sekali tidak mengetahui arti ucapan Marie itu.
Marie tersenyum usil. Dia berpura-pura ketakutan dengan bibir gemetar dan tangannya menunjuk ke belakang Trey.
"I-itu... a-ada hantu di belakangmu." Ucap Marie.
Fyi, Trey sangat takut dengan keberadaan hantu yang diceritakan Marie yang biasa ada di dunia manusia. Dia lebih menakuti hantu daripada Vampir, bahkan Iblis.
"AAAAAA DIMANA DIMANA?! MAMAH SELAMATKAN AKU!!" Teriak Trey heboh.
Dengan tak sadar dia berlarian kesana kesini dan tanpa sadar juga dia memeluk Marie saking takutnya. Marie hanya tertawa tanpa menyadari dirinya sedang dipeluk.
Setelah beberapa saat, barulah mereka sadar dengan wajah mereka yang sangat dekat. Dengan canggung, Trey melepas pelukan itu.
"Ehem, kau menipuku ya?" Ucap Trey berusaha bersikap santai. Nyatanya, jantungnya tidak bisa berhenti berdegup kencang atas kejadian tadi.
"E-em, y-ya aku hanya bercanda! Itu adalah sebuah kata yang mengungkapkan keterkejutan dari dunia manusia." Ucap Marie. Trey mengangguk mengerti.
"Omong-omong, tumben sekali kau datang sepagi ini?" Ucap Trey. Dia lalu duduk disamping Marie.
"Ah, aku hanya banyak pikiran jadi tidurku tidak begitu nyenyak dan yah, aku berakhir bangun pagi dan memutuskan untuk berangkat ke sekolah. Bagaimana dengan kau?" Tanya Marie.
"Aku memang terbiasa berangkat jam segini, karena banyak hal yang harus diurus juga disini. Dan aku harus melakukannya." Ucap Trey.
"Kau pasti sibuk ya untuk ukuran pangeran dan 'King' akademi." Ucap Marie.
"Ya, begitulah."
Marie terlihat berpikir sejenak.
'Mungkin aku bisa menanyakan hal ini pada Trey.' Batinnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
♧ Viribus Academy [DISCONTINUED] ♧
Fantasía[DISCONTINUED] Academy yang misterius, academy yang tersembunyi, academy yang diketahui semua orang, academy tempat beradanya manusia yang memiliki 'kekuatan'. Academy tempat dimana delapan orang itu bertemu, academy tempat masa depan akan berubah...