Not Him

Enam

Nb. Yakin ga tahu seme😂, seme itu bagian top dalam pasangan untuk b×b. Bagian cowoknya lah, yg kena jadi bagian cewe namanya uke.🙈🙉🙊

***

Sungmin mondar mandir dikamar  yang ditempati nya bersama teman sekamarnya Kibum

Dengan tangan yang bertumpu dipinggang sambil berusaha menahan emosi

"Dia beberapa kali mencoba flirting dengan L selama sebulan ini"
"Mungkin itu hanya perasaanmu"
"Aku melihatnya sendiri apalagi tatapannya ke L, tatapan seperti ingin memakannya hidup-hidup"

"Tidak mungkin kepala Cho gay, mungkin karena kamu kebanyakan membaca cerita boyxboy makanya kamu curigaan saat melihat namja menatap namja lain"
"Tapi dia memang memperhatikan L dengan pandangan...iuh..dan kamu tahu...dia memintaku pindah ruangan agar bisa berada dekat dengan L"
"Lalu?"
"Lalu?"
"Apa yang akan kamu lakukan?"
"Aku akan menjauhkan L dari gay Cho itu"
"Kamu yakin dia gay?"
"Ya dan aku akan melakukan apapun untuk menjauhkan mereka"
"Bagaimana kalau semua ini hanya salah sangka Min, yang ada kamu akan malu"

"Bagaimana kalau besok kita makan bersama agar kamu bisa melihat gelagat nya"
"Pekerjaan di gudang sedang sibuk-sibuknya, aku tidak punya waktu"
"Dasar manusia gudang, keluar sebentar dari gudang tidak akan membuat barang-barangmu hilang"
"Ani" Sungmin mendengus lalu menjatuhkan tubuhnya di tempat tidur

"Terus bagaimana hubunganmu dengan L"
"..."
"Still being secret admirer"
"Dia tidak akan menyukai yeoja tua seperti ku"
"Bagaimana kalau dia juga memiliki perasaan padamu, melihat bagaimana dekatnya dia denganmu"
"Dia hanya menganggap ku sebatas Noona"
"Itu sungguh menyakitkan"

Sungmin menatap sebal yeoja diseberang nya

"Kenapa kamu harus mengucapkan sambil tersenyum dan menahan tawa hah!"

Tawa Kibum pecah saat Sungmin melempar bantal ke arahnya

"Lebih baik kamu bersama kepala Cho, dia tampan dan seumuran"
"Dia gay Bummie ah, dan aku dari awal tidak simpatik dengannya"
"Aku rasa dia normal melihat bagaimana ramahnya dia dengan semua karyawan, apalagi saat dia berkunjung ke gudang"
"Kau menyukainya"
"Hei, tidak ada yang tidak bisa tidak menyukai kepala Cho, hanya orang gila yang tidak menyukainya"
"Kau mengatakan aku gila"
"Ani"
"Lalu kenapa matamu melirikku"
"Apa perawan tua memang sesensitif ini"
"Ya!!!"

##

Hari ini L cuti karena ada urusan, sedikit tenang dirinya karena namja g tersebut tidak akan menggangu L nya.

Sungmin asyik membuka cerita bl saat jam istirahat sambil sesekali menyuap roti kemulutnya. Karena L tidak ada, jam istirahat lebih menyenangkan dipakai untuk membaca sambungan cerita kesukaannya

Matanya membulat saat membaca tokoh yang dibencinya mengganggu Uke kesayangannya, seharusnya biar dia jadi uke tapi dia tetap namja yang harus bisa membela dirinya. Bukannya malah pasrah dan membiarkan si.....

"Aku baru tahu anda menyukai cerita seperti ini"

'brak!'

Sungmin yang spontan berdiri dan panik tanpa sadar menjatuhkan beberapa map disamping mejanya dan membuat kursi terdorong kebelakang menabrak lemari. Menatap horor kearah namja g yang tiba-tiba ada disamping lemari filenya, bagaimana namja tersebut bisa tiba-tiba ada didalam ruangannya

"Sedikit lagi jika tidak menghindar, saya rasa saya akan mengalami luka karena dorongan kursi anda"

Setelah mengatasi rasa panik dan kagetnya, Sungmin menghela nafas sebelum menatap namja didepannya

"Ada yang bisa saya bantu kepala Cho? Meski sebenarnya ini masih jam istirahat" ucapnya menahan kesal
"Mana Myungso?"
"Bukankah Anda tahu dia sedang cuti"
"Jinjja? Dia tidak mengatakan padaku?"

'Memangnya dia pikir siapa dirinya, sampai L harus mengabari namja  tersebut' bathin Sungmin

Mereka saling menatap, dirinya cukup risih sebenarnya ditatap sebegitu dalamnya

"Apa ada yang lain kepala Cho?"
"..."
"Kalau tidak ada saya..."
"Apa saya boleh tahu dimana Myungso tinggal?"
"Nde?"
"Apartemen Myungso"
"Ani" ucapnya tegas

Mereka kembali saling tatap, kali ini tatapan namja tersebut terasa lain di mata Sungmin

Sungmin tersenyum kecil, pasti namja tersebut kesal padanya

"Apa ada hal yang lucu?"
"Ani, saya hanya ingin tersenyum saja, apa itu salah?"
"Ani"
"..."
"Kalau begitu terima kasih, saya pergi"
"..."
"Silakan melanjutkan bacaan anda"
"..."
"Bacaan yang cukup aneh"
Ucapnya sambil berjalan kearah pintu

Sungmin mendengus kesal, namja didepannya ini benar-benar

"Setidaknya dengan bacaan ini, saya tahu karakter seseorang yang memiliki ketertarikan pada sesama jenis" langkah Kyuhyun terhenti "saat orang awam tidak ada yang menyadari, saya bisa menyadarinya dengan sangat mudah"

Kyuhyun membalikkan tubuhnya
"Jinjja?"
"Ne"
"Lalu apa yang anda pikirkan?"
"Aku tidak mengurusi hal itu, selama tidak merugikan diriku atau orang yang kusayangi"
"Benarkah"
"Tentu saja, dan Myungso adalah salah satu orang yang kusayangi yang tidak akan kubiarkan dirinya masuk dalam jebakan seseorang"
"Hmm?"

Thanks

Sori typo

Ngantuk 😅😪