Meried young girl

Part 3

"Nee presdir min kami bertemu dimall tadi siang"- y/n

"Emm bagusnya sepertinya memang sudah takdirnya untuk kalian" - presdir min. Mereka pun melanjutkan makan malam keluarganya dengan tenang, tetapi tidak dengan yonggi, dirinya merasa kesal ketika tahu perempuan yang akan dijodohkan dengannya ia sudah memberi kesan buruk saat pertama bertemu.
Setelah selesai makan mereka berbincang santai dengan wine sedangkan yang tidak meminum wine hanya y/n sendiri karena umurnya belum legal..

"Presdir park bagaimana kalau pernikahan mereka kita percepat saja bulan depan?" - presdir min

"Oh tentu saja boleh.." - presdir park

"Aboejii..mengapa terburu-buru? Lagi pulang umurnya itu masih 16 tahun bukankah itu masih ilegal untuk pernikahan?" - yonggi

"Sudah diam kau!! Kali ini kau tidak bisa kabur lagi..itu mudah saja..tak ada masalah dengan umur y/n, kau lupa ayahnya y/n itu siapa haa..tak ada alasan lagi min yonggi!" - presdir park

"Ashhh terserah aboeji saja sudah..aku permisi dulu" - yonggi berdiri dari kursinya dan membuat suasana disana menjadi dingin. Presdir min hanya bisa geleng-geleng kepala melihat kelakuan anaknya itu, yonggi sudah 5kali ini dijodohkan dan ia selalu berusaha kabur dari perjodohan, tetapi kali ini presdir min tak mau kecolongan lagi sehingga ingin segera mengikat mereka.

"Permisi..bolehkan saya mengajak bicara tuan yonggi?" - y/n bertanya memecah keheningan

"Tentu saja y/n.." - presdir min

"Yakk sana kejar calon suamimu, biar aboeji dan presdir min yang berundi" - junhee oppa

Y/n pun langsung berdiri dari kursinya dan segera keluar dari ruangan itu.. ia mencari keberadaan yonggi dimana mana.. lalu ia menemukan seseorang yang sedang merokok diluar lalu y/n pun menghampirinya..

"Ahjusii bukankah tidak sopan keluar sebelum acara selesai??" - celetuk y/n

"Anak kecil diam saja !!" - yonggi

"Yakk bagaimana bisa kau menyuruh ku diam disaat suasana di dalam jadi canggung gara gara kau!!" - y/n

"Memangnya kau mau menerima pernikahan ini?" - yonggi sambil terus menghisap rokoknya dan y/n pun terdiriam tidak menjawab perkataan yonggi.

"Haha ternyata kau juga tak mau..lalu kenapa kau diam saja?? Aku akan masuk lagi dan mengatakan kalau kau juga tak mau agar cepat selesai!!" - yonggi mematikan rokoknya dan berjalan masuk ke dalam lagi tetapi y/n menahannya.

"Aku akan menerimanya..ini wujud baktiku kepada orang tua ku" - kata y/n dengan berat hati

"Yakk kau tak usah berbohong..kau tak bisa membohongiku, lagi pula kau juga punya kekasih, mending kau lari saja bersama kekasihmu itu!!" - kata yonggi. Y/n pun hanya bisa terdiam dengan perkataan yonggi..sejujurnya ia juga sangat mencintai seonghwa. Tak lama y/n pun mengikuti yonggi dari belakang saat masuk ke ruangan makan tiba tiba y/n akan berbicara dahulu sebelum yonggi bicara

"Kami ingin pernikahan ini sesegera mungkin presdir" - kata y/n yang sontak membuat semua orang disana terkejut apalagi yonggi yang sampai melotot tak percaya dengan perkataan y/n barusan..

"Yakk!! Kau" - yonggi

"Baguslahh..bulan depan kita adakan dan minggu depan pertunangan resminya" - presdir park.
Semua diruangan itu bahagia kecuali min yonggi..y/n bahagia karena ia berhasil membungkam yonggi dan membuktikan perkataannya bahwa ia tak main main ingin berbakti kepada orang tuanya..

——————
Siang itu sepulang sekolah hobie datang kepada y/n dan langsung marah-marah karena seonghwa sudah memberitahunya bahwa mereka sudah putus. Hobie sangat menyayangkan mengapa hingga putus kesalahan seonghwa apa yang membuat y/n marah hingga memutuskannya.. tak ingin salah paham y/n menjelaskan kepada hobie mengapa ia harus demikian..

"Heoll!!! Jadi kau akan menikahi i ahjusii ahjusii?" - hobie dengan suara yang keras

"Sttttt jangan keras keras aku malu hobie ah..ya begitulahh" - y/n

"Yakk!!(menjitak y/n) memangnya ini masih jaman kerajaan kau dijodoh-jodohkan..lagi pula pasti lebih tampan seonghwa bukan?? Hmm kau ini kasian seonghwa dia mengurung diri dikamar terus y/n.." - hobie

"Tentuu saja lebih tampan seonghwa..aku juga tak tega sebenarnya hobie ah tapi kalau aku tidak jujur dia pasti akan lebih sakit.." - y/n

"Ayoo pulang tidak perlu bergosip!!!" - tiba tiba seorang pria menarik tangannya..

"Heyy lepas..sakit!!! Ahjusii lepaskan!"- ya pria itu yonggi hari ini dia menjembut y/n di sekolahnya.

"Hey hey hey!! Siapa kau membawa sahabatkuu dengan kasar!!" - hobie menepis tangan yonggi. Yonggi pun berbalik dan melepas kaca mata hitamnya, kebetulan disana juga sedang banyak murid lain yang memperhatikan saat y/n ditarik..dan sayangnya ketika yonggi melepas kacamatanya dan menampaknya wajahnya murid murid disana mulai jejeritan dan memuji ketampanan yonggi, perpaduan yang pas kulit putihnya yang bersinar matanya yang tajam dan bibirnya yang mengemaskan ia benar benar terlihat seperti kucing tampan yang menggemaskan..

"Tak usah ikut campur!!" - yonggi kembali menarik y/n

"Jadi kau si ahjusii tua itu haa!!" - hobie. Y/n pun langsung menyuruh hobie untuk diam

"Stttt!! Hobie ah stttt" - y/n hanya ingin cari aman saja. Yonggi pun mengehela nafas sebal dan memakai kembali kaca mata hitamnya.
Setelah y/n sudah masuk dimobil yonggi barulah yonggi melepaskan tangannya dan dengan segera memakai handsanitaizer

"Yak memangnya aku kuman..!" - y/n tahu

"Ckk memang!!" - yonggi

"Kau membawaku kemana haa!!!" - y/n

"Kerumahkuu" - yonggi

"Wae??" - y/n

"Kau sudah diusir dari rumah..aku sudah membawa barangmu.." - kata yonggi dengan enteng..

"Haaa??? Jangan suka omong kosong.." - y/n sangat tidak percaya dengan omongan yonggi

"Pasti belum baca pesan dari eommamu kan??" - yonggi.. dengan segera y/n mengecek hpnya dan benar saja rupanya ada pesan dari eommanya