Meried young girl

Part 25

Kabar kecelakaan presdir juga terdengar langsung oleh y/n bibi diberi kabar oleh kepala rumah tangga di rumah presdir min , y/n pun pamit kepada gurunya dan bergegas ke rumah sakit, rupanya disana sudah ada ahjusii yang menunggu di depan icu sedang duduk dengan wajah marah.. y/n pun mendekati ahjusii dan langsung memeluknya

"Ahjusii sabar ya..." - y/n dengan air matanya, ia penuh empati disana, lalu tak lama wendy datang dan melepaskan pelukan y/n

"Jauh-jauh kau dari yonggi!!!" - wendy, lalu ia memberikan air minum, rupanya wendy sudah lebih dahulu disana bersama ahjusii, mereka bisa bersama karena saat itu wendy dikantor ahjusii saat ia akan keluar, ahjusii sedang kalut jadi dia membiarkan wendy, bahkan wendy terus mendekati ahjusii di dalam mobil, saat ini pikirkan ahjusii hanya fokus kepada appanya, jadi ia tak peduli dengan orang sekitarnya..

Y/n pun marah dan langsung mengambil air minum yang diberi wendy..
"Apa apa an kau ini..ahjusii itu suamiku, benari-beraninya kau melarangku, tidak tahu diri!!" - y/n . Ahjusii benar benar tak memperdulikan y/n dan wendy yang sedang adu mulut, ia hanya memikirkan bagaimana itu bisa terjadi, datanglah sekretaris choi (sekretaris nya presdir min), ia baru datang karena tadi sedang melaporkan kejadian ini, ahjusii pun langsung berdiri dan mendatangi sekretaris choi

"Bagaimana ini bisa terjadi? Apa yang terjadi dengan pengamanannya???" - ahjusii

"Maafkan saya tuan, saya juga tidak tahu.. presdir min pagi tadi hanya meminta saya melihat proyek yang ada di busan, akan tetapi ditengah perjalanan saya mendengar kabar ini, saya langsung kembali segera..saya sudah melaporkan kasus ini" - sekretaris choi

"Setelah dokter keluar, antar aku ke mobilnya, aku ingin lihat langsung apa ini murni kecelakaan atau sabotase..perasaanku sangat janggal mengenai ini, apa lagi perusahaan sedang mengerjakan mega proyek, aku takut ini ulah kompetitor" - ahjusii

"Aku juga berpikir demikian tuan, tapi semoga saja polisi dan detektif bisa menemukannya..aku sarankan tuan dan ny memperketat juga keamanan kalian, aku takut mereka juga mengicar kalian jika benar ini sabotase" - sekretaris choi

"Baiklah..aku akan memperketat keamananku dan istriku.." - ahjusii

Setelah itu ahjusii kembali kepada kedua perempuan yang sekarang sedang saling membelakangi, akan tetapi yang tadinya ahjusii duduk di tengah mereka sekarang ia memilih duduk di samping y/n, wendy yang melihat itu langsung berdiri dan duduk kembali di sambil yonggi..

Y/n benar benar sangat tidak suka dengan perilaku wendy, tapi ia sadar ini rumah sakit dan suasanya sedang susah jadi y/n menahan dirinya..ahjusii yang tahu y/n sedang marah, ahjusii memang tangan y/n lalu menatap wendy dengan gummy smilenya..

"Bisakah kau pergi saja? Kau hanya memperkeruh suasana..jika tak ingin diusir oleh penjaga sebaiknya kau pergi sekarang juga.. istriku sangat terganggu, begitu pula aku..terima kasih perhatian dan airmu!! Sekarang kau pergi saja!!" - kata ahjusii dengan senyum tetapi perkataannya mematikan, y/n langsung tersenyum kemenangan mendengar itu..ia tahu ahjusii akan memihaknya..

"Kau!! Berani mengusirku?? Haha lihat saja!! Kau yang akan berlutut memintaku tidak pergi lihat saja!!" - wendy berdiri dengan marah, saat melihat y/n tertawa matanya semakin berapi-api seakan meangatakan akan menghabisi y/n saat itu juga..wendy pergi dengan penuh rasa malu, marah dan dendam..

Di depan rumah sakit wendy mentelepon seseorang
"Yakkk!!! Harusnya yang kau bunuh pertama itu y/n bukan tuan min!!" - wendy

"Kau ini kenapa? Sabarlahh, akan ada waktunya" - unknow

"Bunuh saja sekalian yonggi..aku benar benar membencinya..." - wendy

"Apa kau yakin???" - unknow

"Yaa..aku sudah muak dengan dia.." - wendy

"Haha baiklah wen, kau bersamaku saja..kau akan bahagiaa" - unknow

"Terserahmuu..kirimin aku 20juta won, aku ingin belanjaa" - wendy

"Iyaa, setelah kau mengerjakan 1 tugas dariku.." - unknow

"Apa lagi??" - wendy

"Teror keluarga sekretaris choi..dia sangat loyal pada presdir min dan yonggi, aku ingin dia menjadi pengikutku..akan ku kirimkan alamatnya kau kesana dan pastikan keluarganya mendengarkanmu.." - unknow

"Baiklah..tambah jadi 30juta won ya.. karena suasana hatiku sedang buruk" - wendy

"Baiklahh" - unknow. Setelah menutup teleponnya wendy langsung menuju alamat yang dikirimkan untuk menjalankan rencana tersebut.

Dokter keluar dari ruang icu dan mengatakan bahwa kondisi presdir min sudah stabil tetapi masih belum sadar dan presdir min sudah melewati masa kritisnya, akan tetapi saat ini presdir min belum dapat dijenguk karena masih harus full pengawasan dokter.