31.Thank you for everything

23 3 0
                                    

"Menghargai seseorang itu bukan melihatnya dari sukses atau kaya semuanya pantas buat di hargain"

-keila

......

Dua Minggu kemudian...

"Kei jangan gini terus, kau juga punya masa depan harus bangkit dong"

Keila menatap seyu dengan tatapan kosong nya, keduanya sedang dikamar, seyu yang lagi membujuk keila makan tetapi keila tidak mau. Sudah dua Minggu sejak kejadian itu keila makan hanya satu hari sekali. Parah kan?

"Aku butuh donghyun" ucap keila

Seyu menyimpan makanannya di lemari kecil.

"Jangan pikirkan dia! Kau tau? Dia membuat mu mogok makan! Lihat badan mu semakin mengecil ck" ucap seyu

Benar. Ucapan seyu emang benar, badan nya keila semakin hari semakin mengecil dan sesekali magh nya kambuh

"Aku cape, aku gak pantas ya bertemu dengannya? Aku sudah beberapa kali kesana sampe mereka comeback dengan lagu yang baru tapi tetap aja di tolak terus, aku cape yu" ucap keila

Lagi. Keila menangis, lagi-lagi keila menangis. Seyu yang melihat nya memeluk sahabat nya

"Perjuangan kamu buat dapatin dia gak akan sia-sia kok, rencana Tuhan pasti indah" ucap seyu

Keila melepaskan pelukannya menatap kedua mata seyu begitupun sebaliknya

"Kita coba lagi untuk kesekian kali nya" ucap keila

"Ke gedung woolim?" Tanya seyu

Keila mengangguk mantap sambil menghapus air matanya

"Mian(maaf) aku gak bisa, kau kan tau aku sudah mulai sekolah aku di suruh fokus belajar nanti juga bentar lagi eomma telepon" ucap seyu

Keila tersenyum

"Yaudah gapapa, biar aku saja yang kesana sendiri" ucap keila

"Anni! Kau jangan pergi sendiri!" Ucap seyu

Keila bangun dari duduk nya, jalan ke arah lemari bersiap-siap untuk keluar.

"Kau! Aishhh keii"

Tringg tring

Suara nada telepon dari ponsel seyu berdering, seyu mengangkat teleponnya yang ternyata dari ibu nya yang menyuruh pulang habis itu telepon di matikan.

Keila melihat ke arah seyu dengan baju di tangannya

"Cepatlah pulang, kalo kau pulang terlambat eomma mu pasti sangat marah" ucap keila

"Mian" ucap seyu

"Gwenchna"

Seyu tersenyum, seyu mengambil tas nya dan berjalan ke arah keila

"Aku pamit, kau hati-hati disana" ucap seyu

Keila mengangguk

"Jam berapa sekarang?" Tanya keila

Seyu melihat ke ponsel nya

"Sembilan" jawab seyu

"Ah ternyata sudah malam juga, yasudah gih cepatlah pulang" ucap keila

Seyu meninggalkan keila. Sedangkan keila bersiap-siap untuk keluar.

......

Keila sedang di perjalanan menuju gedung woolim, setelah sudah sampai gedung woolim keila menatap gedung tersebut

"Kau ternyata sudah sukses, donghyun" gumam keila
"Bahkan kau juga sudah fokus ke karirmu lagi"

Failed Miracle (DONGHYUN) -ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang