5.

2.5K 152 3
                                    


PUTRI LI XIU XI MEMASUKI RUANGAN

Semua mata tertuju pada pintu aula yang mulai terbuka lebar . Li xiu xi masuk dengan menggunakan hanfu berwarna merah darah dengan rambut teruntai yang memiliki makna akan adanya hukuman terjadi.
Dagu terangkat dengan anggun dan elegan nya tangan nya mengepal dengan halus tak lupa matanya yang memancarkan ketenangan di dalamnya.

" salam yang mulia" ucap li xiu xi.
"Duduklah" jawab li guen wei.

Li xiu xi pun mengganggu dan duduk dengan tenang di tempat yang sudah di siapkan . Well pertunjukan di mulai batin li xiu xi.
"Mulailah" perintah kaisar li guen wei. Dan mendapat anggukan dari kasim wu.
"Yang mulia putri li xiu xi di anggap telah melakukan percobaan pembunuhan kepada putri li ru ru, dan sidang di mulaii" teriak kasim wu dengan lantang.

Permaisuri pun maju meminta kaisar memberi keadilan untuk putrinya itu. " yang mulia permaisurimu ini meminta keadilan untuk putriku , aku mohon hukum putri li xiu xi dengan berat" ucap permaisuri rong wei sambil menunjuk nunjuk putri li xiu xi.

Tapi yang di tunjuk hanya duduk dengan tenang sambil memakan buah yang di bawa sendiri oleh li xiu xi sebelumnya dia menyuruh lili membawakan buah buahan yang segar agar dia bisa menikmati pertunjukan dengan lebih nyaman.

"Duduklah permaisuri" jawab kaisar dengan singkat.

Semua mata melihat li xiu xi sebab  tingkah lakunya mencerminkan ketenangan dan antusias.

"Apa yang di lakukan putri...." tanya menteri  ru.
"Benar kenapa dia tenang sekali..." timpal menteri fang.
Dan mendapatkan anggukan dari para menteri lain yang menyebabkan ruangan itu menjadi gaduh.

"Gege,liat lah jiejie kenapa dia begitu tenang" tanya li xia ri kepada li yu ran. " aku pun tidak tau yang aku tau dia marah kepadaku" jawab li yu ran dengan nada agak sedih.

Apa rencanamu meimei? Batin li xi wei.

Brukkkkkkkkkk

Kaisar memukul meja yang membuat para abdi dan semua orang yang ada di ruangan itu menjadi ketakutan. Merekapun menunduk an kepala.

"Kasim wu lanjutkan" perintah kaisar dengan nada yang masih agak kesal.
"Baik yang mulia" jawab kasim wu dengan agak merinding.

" ayahanda jiejie ingin  membunuh ku, kemarin aku datang ke kediaman jiejie untuk mengajak berdamai dan minum teh bersama tapi jie jie malah mengeluarkan pisau dan hampir membunuhku untuk para pangeran atau gege"ku menyelamatkanku" jelas li ru ru dengan nada sedih dan mengeluarkan air mata buaya. " kenapa jiejie begitu membenciku ayah " sambung li ru ru dengan belagak sempoyongan

"Apakah itu benar li xiu xi?" Tanya kaisar kepada putri kesayangannya itu.
" benar ayah" jawab li xiu xi singkat.

Semua yang ada di aula sidang itu kaget mendengar jawaban putri mereka. Kebisinganpun terjadi lagi.

"Tapi itu tidak semuanya benar ayah" sambung li xiu xi sambil berdiri dari tempat duduknya  menuju ke arah li ru ru.

"Maksudnya jelaskan dengan rinci" suruh kaisar kepada li ru ru.
"Ayah jangan percaya dengan dia, dia sering berbohong " elak li ru ru dengan nada manjanya.
"Diammm, permaisuri tarik putrimu ke tempat duduk" bentak li guen wei ke li ru ru membuat semua orang menunduk.
"Lanjutkan putriku" perintah li guen wei dan mendapat anggukan dari li xiu xi.

"Waktu itu saya pulang dari kediaman para pangeran dan duduk di dekat kolam , kemudian pelayan datang mengatakan putri li ru ru datang ingin menemuiku dan di saat dia bertemu dengan aku dia menghujatku dan ibukku.
Dia mengeluarkan pisau dari hanfunya dan menyerangku tapi para pangeran datang dan hanya melihat kejadian saat aku membela diriku" jelas li xiu xi dengan tenang dan kalem

"Apakah kau memiliki bukti?"tanya kaisar li guen wei.
"Putri ini memiliki nya yang mulia,,,panggil mereka"perintah li xiu xi kepada para penjaga.

Berberapa saatpun ada 3 orang pria memasuki aula sidang itu.

" pertama dia lei dia pembunuh bayaran yang di tugaskan seseorang membunuhku tapi tidak jadi karena dia baru tau bahwa aku putri pemaisuri xiali atau pembuat sebuah kelompok , mereka berdua penjaga bayangan yang di suruh yang mulia atau ayahanda untuk menjagaku dari kecil sampai sekarang." Jelas li xiu xi sambil berjalan bolak balik dan menunjuk mereka bertiga. "Yang mulia bisa bertanya tentang hari itu kepada mereka" sambung li xiu xi sambil berjalan menuju tempat duduk nya.

"Salam yang mulia hamba ingin menjelaskan bahwa putri li xiu xi tidak bersalah hamba mewakili mereka berdua menjelaskan bahwa yang bersalah adalah putri li ru ru.
Waktu itu putri li xiu xi sedang berdiam di dekat kolam tiba-tiba putri li ru ru datang dan mencaci maki putri li xiu xi  . Kemudian putri li ru ru mengeluarkan pisau kecil dari dalam hanfunya dan hampir menusuk perut putri li xiu xi untung saja putri li xiu xi bisa mengelak tusukan itu mereka akhirnya bertarung berberapa saat kemudian para pangeran datang, itulah yang kami ketahui kaisar kami tidak mungkin berbohong kepada kaisar kalo kami berbohong kami siap di penggal" jelas zhou dan di angguki chou dan lei.

"Tidak ayahanda aku bisa menjelaskan.........mereka menjebakku ayahh" elak li ru ru dengan menangis dan berteriak.

"Hukuman apa yang ingin kau berikan kepadanya li xiu xi karena masalah ini mencemarkan nama baikmu aku memberi mu kesempatan untuk menghukumnya" ucap li guen wei kepada putrinya itu.

"Benarkah kaisar?" Tanya li xiu xi dan mendapat anggukan dari kaisar.

"Karena semua sudah mendengar aku putri li xiu xi atas nama kaisar li guen wei menghukum putri li ru ru dengan 250 kali tamparan di mulutnya agar dia berhati hati dalam berucap dan menjadi kenangan dalam bertindak" ucap li xiu xi dengan lantang.

"Jangan yang mulia jangan menamparnya sebanyak itu dia bisa mati permaisurimu memohon kepadamu tolong ampuni dia" ucap permaisuri rong sambil lari menuju li xiu xi dan di hadang oleh kaisar.
Permaisuri yang kaget pun akhirnya pingsan.

"Bawa permaisuri ke dalam kediamanya jangan sampai dia keluar sampai hukuman putri li ru ru selesai" perintah kaisar li guen wei dengan nada agak tinggi.

Akhirnya para dayang permaisuri memapah tuannya sampai kamar. Dan di dalam aula putri li xiu xi baru akan keluar aula tapi di hadang oleh pangeran li yu ran.

"Jangan pergi meimei......maafkan aku"ucap li yu ran dengan nada sedih.
"Tidak" jawab li xiu xi yang membuat li yu ran kaget.
"Aku tau meimei aku salah karena tidak mendengarkan mu aku salah karena menamparmu tapi aku mohon maafkan aku......aku sangat menyesal" gerutu li yu ran dengan mata berkaca kaca.

Takkkkkkkk

Li xiu xi menjitak kepala li yu ran " belajarlah untuk mendengar orang lain dan tidak memotong perkataan orang lain, aku memaafkan mu gege asalkan kau mengajakku keluar istana ,bagaimana kau mau? Tanya li xiu xi sambil tersenyum.
"Baiklah aku mau"jawab li yu ran dengan antusias.

"Dan iya gege maafkan aku sebelumnya tapi semoga kau belajar dari kesalahanmu untuk tidak bermain tangan" sambung li xiu xi dan

Plaaakkkkkkk

Semua orang terkaget dan menatap ke arah putri li xiu xi dengan tidak percaya, dia menampar pangeran li yu ran dengan keras yang membuat bibir li yu ran sobek

Udh yak lanjut besok😂💋


Li Xiu XiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang