JENNIE POV
KAMPUS
"Yang, udah nyampe ini. Nggak mau turun?" Tanya Yoongi
Gue langsung turun dari mobil Yoongi dan berjalan ke kelas tanpa menunggu Yoongi.
Belum ada setengah dari perjalanan gue ke kelas, tiba tiba aja Yoongi udah ada di samping gue.
"Lo kok cepet banget nyusul gue?" Tanya gue
"Kan udah aku bilang, ngomongnya aku kamu" ucap Yoongi
"Mau aku cium lagi" ucap dia lagi tapi kali ini sedikit berbisik
Gue langsung diam mematung karena ucapan Yoongi tadi. Pikiran gue kembali ke waktu dimana Yoongi mencium bibir gue di mobil tadi.
"Hei, kenapa bengong sayang" tanya Yoongi membuyarkan lamunan gue.
"Nggak papa kok" jawab gue
Setelah itu, Yoongi langsung menarik tangan gue menuju ke kelas.
.
.
.
.
.
Skip Kelas
"Belajar yang rajin ya sayang" ucap Yoongi sambil mengacak acak rambut gue lalu pergi begitu saja.
Gue langsung berjalan menuju bangku tempat gue duduk.
"Gue udah punya cara buat jatuhin Yoongi" kata Jisso ketika gue baru aja duduk di bangku gue.
"Udahlah So, gue udah nyerah" jawab gue
"Loh kenapa nyerah sih Jen?" Tanya Rose
"Iya nih, padahal gue udah nyiapin rencana buat misahin lo dari Yoongi" jawab Lisa
"Udah lah nggak ada gunanya juga"
"Bulan depan juga gue bakal nikah sama dia"
Jawab gue yang membuat temen temen gue kaget.
"HAH!?!?!" Ucap ketiga nya.
"Kok bisa?" Tanya Jisso
Gue langsung menceritakan apa yang terjadi kemarin.
"Yang sabar ya Jen" ucap Jisso menenangkan gue.
"Makasi ya semua"
"Kalian sahabat terbaik gue"
Setelah gue ngomong kayak gitu kita ber 4 berpelukan layaknya Teletubbies.
.
.
.
.
.
Skip 1 bulan kemudian
Hari ini bisa dibilang hari terbaik sekaligus hari terburuk gue. Mau tau kenapa? Ya, hari ini hari pernikahan gue.
Di satu sisi gue seneng karna bisa nikah tapi disisi lain gue ngerasa sedih karna orang yang gue ajak menikah bukan orang yang gue cintai.
"Jen, kamu sudah siap" tanya papa gue
"Sudah pa" ucap gue
"Maafin papa ya nak. Gara gara papa kamu harus menikah dengan orang yang nggak kamu cintai"
"Papa nggak perlu merasa bersalah, lagi pula aku udah mulai suka sama Yoongi kok pa" ucap gue bohong
"Bagus lah kalau begitu nak. Ayo kita pergi, para tamu sudah menunggu kita"
JENNIE POV END
.
.
.
.
.
AUTHOR POV
Skip selesai acara
Apartemen Yoongi
Jennie dan Yoongi sekarang sudah berada di apartemen elit milik Yoongi.
"Aku tidur dimana Yoon?" Tanya Jennie
Kalian pasti bingung kenapa Jennie ngomong aku kamu sama Yoongi. Jika kalian berpikir karena Jennie udah ada rasa sama Yoongi kalian salah (atau sedikit benar?¿?).
Kalian pasti masih ingat dengan insiden ciuman itu. Nah semenjak saat itu Jennie nggak mau hal itu terulang lagi jadi dia mutusin untuk manggil aku kamu sama Yoongi.
(Oke lanjut.....)
"Kamu tidur sama aku lah Jen"
"Kan kita udah sah" jawab Yoongi
"Jangan becanda, aku nggak bakal mau tidur sama kamu" tolak Jennie
"Yakin?"ucap Yoongi menunjukkan smirk nya lagi
Sumpah demi apapun Jennie langsung takut melihat smirk-nya Yoongi. Karna setiap dia menunjukkan hal itu pasti ada maksud lain.
"Hei kenapa bengong?"tanya Yoongi
"Kita makan dulu yuk" ajak Yoongi
Setelah itu mereka memutuskan untuk makan bersama di apartemen. Semua makanan itu disiapkan oleh Yoongi. Tapi satu hal yang tidak diketahui Jennie bahwa minuman miliknya sudah diberi sesuatu oleh Yoongi.
Setelah selesai makan, Jennie dan Yoongi memutuskan untuk menonton TV. Tak lama, Jennie merasa sesuatu yang aneh di tubuhnya. Badannya terasa panas.
"Yoon, kamu matiin AC nya ya?" Tanya Jennie
"Nggak kok Jen. Emang kenapa?" Tanya Yoongi
"Badan aku panas banget nih" jawab Jennie
"Oh, udah bereaksi ya. Cepet juga" ucap Yoongi
"Maksudnya?"tanya Jennie yang kemudian menyadari sesuatu
"HAH JANGAN JANGAN MAKANAN GUE TADI LO MASUKIN SESUATU YA" tanya Jennie yang kemudian mendapatkan gelengan dari Yoongi
"Lebih tepatnya minuman mu sayang" ucap Yoongi
"Apa yang lo masukin? Kenapa badan gue panas semua?"
Yoongi tidak menjawab, dia hanya mendekatkan dirinya ke tubuh Jennie kemudian mengecup bibir nya
Cupps
"Itu karna lo nolak perintah gue untuk tidur dikamar"
Cupps
"Itu karna ngomong lo gue lagi"
Cupps........
"Itu karna lo buat gue nunggu terlalu lama"
"Maksud lo apa Yoon" tanya Jennie
"Lo nggak liat apa adik gue udah nunggu dari tadi"
"Gue nggak mauhhh" desah Jennie karna Yoongi tiba tiba meremas buah dada Jennie
"Gue tau lo tersiksa Jen"
"Lo butuh gue"
Jennie terus menolak dan membuat Yoongi menggendong paksa Jennie dan membawanya ke dalam kamar lalu mengikat Jennie.
"Gue nggak segan segan untuk bermain kasar sama lo"
Setelah itu hanya terdengar suara desahan dari mereka berdua. (Silahkan bayangin sendiri ya🌚🌚)
AUTHOR POV END
.
.
.
.
.
JENNIE POV
Keesokan paginya
Saat gue membuka mata, hal pertama yang gue liat adalah Yoongi yang sedang meluk gue.
Gue yang ngeliat itu, menarik senyum. Gue jadi teringat saat gue ngomong ke papa gue bahwa gue udah mulai jatuh cinta sama Yoongi. Dan mungkin itu bukan sebuah kebohongan lagi.
"I love you Min Yoongi" ucap gue sedikit berbisik
"I love you too Min Jennie" ucap Yoongi.
END
.
.
.
.
.
GIMANA GUYS JELEK YA ENDING NYA?
SORRY BUAT KALIAN YANG UDAH NUNGGU LAMA.
JUJUR AKU SEDIKIT SEDIH KARNA YANG VOTE NGGAK SAMPEK 20 ORANG.
MALAHAN AKU ADA NIAT UNTUK UNPUBLISH CERITA INI.
TAPI AKU NGERASA NGGAK TEGA SAMA KALIAN YANG TETEP VOTE.
JADI AKHIRNYA AKU UPDATE LAGI
SEMOGA KALIAN SUKA YA
JANGAN LUPA VOTE DAN KOMEN
BYE BYE
