[16] Pasangan Baru

431 52 6
                                    

HAIIIII! siapa yg masih inget aku? hahaha aku lanjutin lagi ni ceritanyaa, maaf ya ngilang setahun.. males lanjutin akutu sksk. jangan lupa tinggalin jejak biar aku smangat apdet, selamat membaca<3

.
.
.

"Hak, Haw yu laik daatt"

Ryujin sedang bersiap-siap untuk pergi ke sekolah, saking semangatnya ia sampai menyanyikan lagu dari berbagai idol kesukaannya

"Ige uri tangtangtangtang! Dudududud--eh ada Beomgyu?" saat Ryujin ke ruang tamu, ia dikagetkan dengan adanya Beomgyu yang sedang duduk bersama abangnya. Sepertinya Hyunjin sedang menginterupsi Beomgyu

"I-iya jin, maaf ya ga bilang-bilang mau jemput" Beomgyu menggaruk kepalanya yang tak gatal sambil sesekali melirik kearah Hyunjin yang menatapnya tajam

Ryujin yang mengerti situasi pun langsung menarik Beomgyu dan Hyunjin sampai berdiri, lalu..

"Abang apaansih, udah dibilang Beomgyu gak bakal apa-apain gue kok" Ryujin menghadap Hyunjin yang masih memandang Beomgyu

"Ini lagi satu, kalau mau jemput bilang dong" ia berbalik menghadap Beomgyu yang sedang cengar-cengir tak jelas

"Hiih kalian berdua mah, ayo sarapan dulu. Abang bikin apa?" akhirnya Ryujin menarik mereka berdua seperti anak kecil dan membawa ke meja makan

"Gak bikin apa-apa, roti aja ya?"

"Yah, yaudah deh.. Kamu juga mau Beom?" tanya Ryujin pada Beomgyu

"Ah.. Uh.. Kayaknya gausah, aku udah makan dirumah, hehe"

"Yaudah kamu duduk aja tungguin. Kalo abang pelototin kamu bilang aku"

"O-oke jin"

Beomgyu masih canggung dengan Hyunjin. Bahkan saat dirinya ingin masuk kerumah ini tadi, belum sempat Beomgyu menekan bel ternyata Hyunjin sudah tau keberadaannya. Ia langsung menyuruh Beomgyu masuk dan menatapnya dengan tajam, membuat sang empu merasa ngeri sendiri

Mereka bertiga sekarang sedang berada di meja makan, dengan Beomgyu disamping Ryujin dan Hyunjin disebrang Ryujin

"Kamu beneran gamau abang anter?"

Ryujin yang tengah mengunyah berhenti sebentar lalu menatap datar abangnya

"Ya nggak lah, udah ada Beomgyu ngapain minta anter lo" setelahnya ia fokus pada rotinya lagi

Sementara itu, Beomgyu dan Hyunjin sedang terlibat perang dingin tanpa Ryujin ketahui, Beomgyu yang terdiam  dan Hyunjin yang menatapnya. Selalu seperti itu

"Nahh udah selesai, yok gyu sekolah. Bang, gue pergi dulu ya" Ryujin bangkit dari duduknya lalu menghampiri sang abang dan mengecup pipinya

"Beneran gamau pergi sama abang nih?"

"Abang astaga.. Stop lah kelakuan bocah lo, gue dah gede" pusing Ryujin melihat tingkah abangnya yang terlalu childish

"Yaudah sana-sana. Lo, jangan apa-apain adek gue ye, gue tandain muka lo" Hyunjin menunjuk Beomgyu

"Iya bang" Beomgyu pun dibuat seperti anak kecil disini, selalu menurut

"Dah yok gyu, assalamualaikum"

"Waalaikumsalam"

"Adek gue beneran udah gede, hiks" batin Hyunjin ketika melihat mereka berdua meninggalkan ruang makan

.
.
.

"Jin, kok abang kamu nyeremin sih? Daritadi pelototin aku terus" tanya Beomgyu sambil fokus mengendarai motornya

challenge • beomryuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang