Hari ini tidak begitu buruk. Meski aku ketiduran sepanjang waktu dan berjalan beberapa kilometer dari rumah hanya untuk melepas hal-hal yang tidak perlu dipikirkan.
Dan hari ini, aku juga berniat untuk pergi ke beberapa toko, hanya untuk mencari sebuah buku dan membeli sesuatu yang aku dibutuhkan. Alhasil, aku cukup menikmati apa saja yang telah terjadi dan berusaha sebisa mungkin untuk tidak mengeluh, karena bagiku ketika kita tertimpa apa saja yang tidak menyenangkan, jika dibuat untuk mengheluh itu hanya akan menambah beban kita. Oleh sebab itu, aku berusaha untuk menikmatinya saja.Entah apa yang membuat engkau datang ke sini, tempat sederhana ku. Kau datang beberapa saat ketika aku hendak beranjak dari perkarangan tempat tinggalku. Dan, aku tak begitu mengerti, kau mau saja ikut dengan ku meskipun dengan berjalan kaki, padahal aku tau betul. Banyak perempuan yang saat ini tidak mau berjalan kaki pada jarak yang cukup jauh, di kota ini. Bukan aku mau menjelek-jelekkan, tapi itu lah kenyataan saat ini dan sering aku lihat pada pacar teman-temanku. Yang mengeluh dan harus membuat pasangannya mengalah.
Sepanjang perjalanan kita berbicara tentang banyak hal. Pembicaraan-pembicaraan ringan. Tentang laki-laki dan perempuan. Tentang bagaimana mencintai seseorang. Dan sampai pada titik dimana kita berbicara " jika kita mencintai seseorang, kau harus mendapatkan hati orang tuanya terlebih dahulu " . Dan itu adalah bagian terserius yang kita bicarakan hari ini. Di tengah perjalanan pada teriknya cuaca di kota ini.
Pada akhirnya. Kita berhenti di sebuah taman di pinggiran muara di kota ini. Sungguh, ini bukan sebuah cerita perjalanan romantis seperti yang ada pada novel. Bukan juga sebuah kencan sepasang kekasih yang menghabiskan waktu di sebuah cafe yang mewah. Kita hanya duduk di sebuah taman kota pada pinggiran muara. Melepaskan letih. Sambil menikmati pemandangan yang jarang terlihat di kota ini. Sembari menunggu waktu senja datang. Dan menghabiskan waktu untuk menatap orang-orang tertawa dan kau juga ikut tertawa, lalu matamu yang menatap ke langit melihat burung-burung yang bertebangan bebas bahagia. Setelah semua yang di inginkan telah didapatkan. Kita memuju jalan pulang dan itu, hari ini. Meskipun dengan berjalan kaki, kita menikmati sebuah kebahagiaan. Meskipun tanpa pelangi-pelangi hari ini.
* Kita tidak perlu bermewah-mewahan untuk tetap tersenyum, cukup menikmati hari meskipun keindahan akan terjadi selintas saat kita memandang hal-hal kecil di suatu tempat yang sederhana *
KAMU SEDANG MEMBACA
Catatan Perjalanan Hati
Romans" Catatan Singkat Dalam Kisah Yang Panjang ", Tentang sebuah pertemuan Sebuahlah yang berhujung rindu Harapan Kisah cinta yang terjadi pada Proses yang panjang Jangan lupa vote and comen. Agar bisa menginspirasi kami dlam menulis.. Terimakasih