Kim Jongin

35 3 0
                                    

Ingat yah!
Halu boleh goblok jangan.

🐹🐶🐰🐣🐤

Caramel's

Beberapa bulan setelah mengantar Xiumin Oppa, aku kembali lagi ke korea, untuk melakukan hal yang sama, mengantar Do Oppa berangkat wajib militer. Untungnya sekarang-sekarang ini jadwal kuliahku tak terlalu padat.

Oppa ku yang sangat pandai memasak itu, berangkat wamil lebih awal, karena dia punya proyek film, jadi begitulah.

Saat mengantar Do Oppa. Aku kembali bertemu dengan Lay Oppa meski sangat sebentar. Tapi, aku bahagia setidaknya dia masih mengingatku dengan baik.

Kami berbincang sebentar, sebelum Lay Oppa buru-buru pergi kebandara untuk mengejar penerbanganya kembali ke china. Dia punya jadwal yang harus segera dikerjakan.

Aku merasa sangat kasihan padanya. Dia terlalu sibuk, bahkan waktu istirahatnya sangat kurang.

Aku sempat menanyakan apa dia makan dengan baik, namun hanya ditanggapi dengan senyuman olehnya.

Dan seperti yang sudah-sudah begitu selesai mengantar Do Oppa. Kami pergi makan bersama di sebuah restoran.

Tapi, kali ini agak berbeda karena aku ikut dengan Kai Oppa. Selepas dari restoran aku dan Kai Oppa, pergi berdua, aku tidak tau akan kemana, hanya berputar-putar mengelilingi kota seoul.

Sampai akhirnya Kai Oppa mengajakku kerumahnya, dan aku setuju saja. Rumah yang dimaksud adalah rumah yang ditempati oleh mamanya, bukan apartemen.

"Oppa..." Panggilku padanya, ia melihatku dengan pandangan bertanya.

"Kenapa kau membawaku kesini?"

Kai Oppa tampak menghela napas "Oppa ingin mengenalkanmu pada Eomma"

"Jinja? Wah aku terkesan" jawabku bersemangat.

Kai Oppa, melebarkan senyumnya, membuat matanya yang kecil itu semakin menyipit, tangannya tak tinggal diam, ia mengacak-acak rambutku, yang hari ini kubiarkan tergerai.

"Ayo masuk" Ajaknya

Aku mengikuti langkah Kai Oppa, begitu sampai didalam aku mengagumi interior rumahnya, tak berlebihan, namun cukup indah untuk dipandang. Aku tidak terlalalu paham mengenai estetika jadi aku tidak bisa menggambarkannya dengan baik.

Mama Kai Oppa, menyambut kami dengan senyuman keibuannya. Awalnya aku agak canggung, namun semua melebur begitu saja saat Kai Oppa mengenalkanku pada Mamanya. Kami banyak mengobrol, memasak dan makan bersama.

Ternyata beliau masih mengingatku, dulu aku memang pernah bertemu dengannya, saat berkunjung ke dorm exo, tapi itu sudah cukup lama, aku saja tidak ingat jika Kai Oppa tidak mengungkitnya tadi.

"Cara-yya...Panggil aku eomma seperti Jongin memanggilku" Pintah mama Kai Oppa, padaku.

Aku tersenyum mendengarnya "Ne, eomma"  Dan tentu saja langsung ku iyakan.

"Kau tumbuh dengan sangat cantik" mendengar ucapannya aku sedikit malu-malu. Aku tidak pernah menyangka bisa seakrab ini dengannya.


^^^

Kai mengajak Caramel kedalam kamarnya, meski pria itu tidak tinggal disini, tapi ia cukup sering menginap dirumah eommanya.

"Kamar Oppa sangat bagus" Caramel memperhatikan kamar Kai, secara saksama, menelisik semua hal yang ada dalam kamar itu.

Ada banyak Foto Kai dan keluarganya, dan beberapa foto dengan Anggota Exo.

Pandangan Caramel terhenti pada satu foto yang memperlihatkan dirinya yang sedang berada di pangkuan pria itu. Seingatnya foto ini diambil di dorm exo dulu.

My PeterpanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang