6. Teman Setia

62 7 0
                                    

Kau iringi langkah piluku
Tak jarang pula kau merangkulku
Membawaku ke suatu tempat baru
Dunia di mana segalanya menjadi seru

Kau ada saat kuterjatuh
Membantuku mencari kepingan-kepingan yang tak utuh
Korban sekaligus pelaku
Seperti aku dan dirimu

Hari demi hari berlalu
Entah mengapa kehadiranmu selalu kutunggu
Meski kutahu semesta menentangnya
Karena kita takkan pernah sama
Selamanya

———

Trash PoemTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang