20 | donor

457 78 31
                                    

ryujin terbangun karena mendengar suara kicauan burung, ia menatap jam yang ada di kamarnya.

"sialan, masih jam 7."

hari ini hari sabtu, dan ryujin terbangun di pagi hari. ia mengacak-acak rambutnya karena kesal, ryujin memang tipe yang tidak bisa tidur lagi jika sudah bangun.

"another day without hwang," ucapnya dengan senyum miris.

ryujin menatap kosong jendelanya, ia berpikir sejenak, "what if.." ryujin langsung menggelengkan kepalanya cepat.

ucapan dokter di kala itu masih terngiang-ngiang di kepala ryujin. "hyunjin membutuhkan donor jantung secepatnya, racun yang masuk ke dalam tubuhnya menjalar ke arah jantung yang menyebabkan peradangannya bertambah parah"

kalo kalian lupa, hyunjin kena miokarditis— ada di chapter hospital.

ryujin berpikir, bagaimana jika dia yang mendonorkannya? ah, memikirkannya saja sudah membuat ryujin geli. meskipun ia jatuh dalam pesona hyunjin, bukan berarti ia akan memberikan nyawanya kan?

bukan, bukan itu maksudnya. ryujin egois, ryujin ingin orang lain yang memberikan nyawanya kepada hyunjin. karena ia ingin menghabiskan waktu bersama hyunjin. garis bawahi, bersama.

tapi jika bukan dia, siapa lagi?

ryujin tersenyum miris ketika mengingat semua kejadian yang menimpanya. semuanya terlihat tidak nyata, dan memang itu yang ryujin inginkan.

ia lelah menghadapi kehidupannya. ketika anak seumuran lainnya menghadapi lika-liku percintaan maupun pelajaran, hanya dia yang menghadapi kegilaan dunia.

tapi ryujin sadar, kalau kisah hyunjin lebih mengerikan dari miliknya. dan ryujin ingin menemaninya.

👽👽

"jaemin bego," ucap jaemin kepada dirinya sendiri.

"udahan goblok, daritadi lo mondar-mandir kayak orang ga ada kerjaan," sindir jeno yang sedang menonton serial netflix.

"numpang aja belagu," jaemin menyindir balik.

posisinya mereka sedang berada di apartemen jaemin. ia tinggal sendiri karena ingin merasakan hidup mandiri, padahal mah cuma pengen bebas dari pengawasan orang tua.

"lupain aja, ntar juga balik kayak normal," jeno mengangkat kakinya dan meletakkannya di meja.

"normal gimana goblok, ntar pas liburan ama chenle bakal canggung banget," jaemin akhirnya duduk di samping jeno.

"oiya, ada liburan ya," jeno menguyah makanan sebentar, "gausah ikut kalo gitu," lanjutnya.

jaemin memukul paha jeno yang disambut dengan ringisan jeno, "seenaknya bener lo."

"lah kalo gamau canggung, tinggal gausah ikut."

jaemin tersenyum, "kaki lo ya baginda raja, ini juga makanan lo curi semua dari kulkas gue."

jaemin berputar membelakangi jeno dan melipat kedua kakinya yang dipeluk oleh tangannya sendiri.

"bodoamat anjing, berantakin aja tempat gue," tutur jaemin.

jeno terkekeh pelan, "pantesan ditolak ryujin, kerjaan lo ngambek terus."

"GAUSAH DIBAWA-BAWA YA ANJIR!" jaemin berdiri dan memukul-mukul jeno.

"nahkan, kelakuan lo kayak cewe. sama gue aja yuk?" jeno mengedipkan sebelah matanya.

"kayak jamet lo," ucap jaemin dengan julid.

"yang penting ganteng," jeno tidak menghiraukan tatapan jaemin

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"yang penting ganteng," jeno tidak menghiraukan tatapan jaemin.

"eh seriusan, gue harus gimana.."

"mati," ucap jeno singkat.

"donorin jantung gue ke hyunjin ya?" jaemin terlihat berpikir—yang bilang nana ga bisa mikir, sini kubetot.

"EH EH BERCANDA," jeno panik dengan penuturan sahabatnya itu.

"BERCANDA WOI, JANGAN ASTAGA. NANTI GUE SEBATANG KARA ANJIR, JAEMIN!"

terlambat, jaemin sudah mengambil kunci mobilnya dan pergi keluar.

jeno segera memanggil seluruh teman-temannya, ia panik.

"jadi gini rasanya punya tubuh?"

tbc

maaf ya hyungie, ga bgitu panjang...
bentar lagi tamat kok, aku tau kalian menunggu-nunggu kapan ini selesai.. HUHU  /mojok/

para hyungie, aku berencana buat bikin series gitu, genrenya kayak school thriller. voting dong, castnya mau gimana..
— KALO GA ADA YG VOTE, AKU NANGIS.

00 Line

Stray Kids

Nct (127/Dream)

Iz*one

Pilih sendiri
(terserah mau campuran gb/bb)

KALO NNTI CRITANYA FLOP, AKU NANGIS :(

polar opposite || hwangshinTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang