pt.11

1.3K 204 7
                                    

Selepas bel pulang, Kamila langsung ganti baju. Sama Shira juga yang kebetulan dia ikut join basket, katanya biar tinggi gitu.

"Mil, masa pas gue balik perpus banyak yang ngomongin Lo sih? Ada apa emang?"tanya Shira. Iya pas balik perpustakaan Shira denger nama Kamila disebut gak Kamila doang sih ada nama Yeonjun nya juga.

Shira mau nanya dong tapi gak keburu. Ya udah mumpung udah pulang sama sekarang berduaan sama Kamila.

"Jangan bocor tapi"

"Iyaa gak bakalan kok, kenapa sih?"

"Tadi gue kan beli air minum tuh karna botol air minum gue abis, nah pas itu ada Kak Yeonjun yang lagi main basket sama temen-temennya. Tau gak Lo?"

"Apaan?"

"Gila. Fans Kak Yeonjun bejibun amat, terus pas dia udah selesai main kan langsung tuh diserbu cewek-cewek buat ngasih air minum ke Kak Yeonjun. Tapi semuanya pada ditolak, dan Lo tau?"

"Apaan anjrit?!! Jangan setengah-setengah napa sih? Bikin orang gereget aja"

"Masa Kak Yeonjun minum botol air bekas gue" Shira langsung ngelag, otaknya ngedadak jadi lola.

Tapi gak lama itu Shira langsung ngeh, "dEMI APA WOYY?!! ITU KAK YEONJUN CIUMAN SECARA GAK LANGSUNG?!"

Kamila langsung ngebekem mulut Shira.

"Shut!! Jangan kenceng-kenceng. Gila Lo kalau sampai kakel yang pada naksir Kak Yeonjun denger, terus gue di bully?"

Shira memutar matanya malas, "Kebanyakan baca si Oren Lo jadi hiper gini"

"Kan bisa aja. Lagian dikehidupan Oren bisa jadi kehidupan nyata kok"ucap Kamila.

"Emang iya? Contohnya?"

"Ketemu kakel famous, mana jago basket, anak organisasi juga, cakep.... Kan mirip di cerita Oren"ujar Kamila. Shira hanya menatap malas pada temannya ini.

"Sereh Mil. Semerdekanya Lo aja deh"ucap Shira sambil membereskan bajunya.

"Udah? Yuk takut ditungguin"ucap Shira pada Kamila yang baru saja selesai membereskan bajunya.



Dilapang udah agak rame, sebagian ada yang lagi pemanasan. Kamila sama Shira juga langsung ikut gabung sama yang lain dan ikut pemanasan bareng-bareng.

Pas lagi pemanasan tiba-tiba ada yang ngehampiri Kamila, lebih tepatnya sih ikut pemanasan disebelah Kamila.

"Boleh kenalan gak?"ucapnya. Kamila bingung, ini orang didepannya ngajak ngobrol sama dia?

Dengan ragu Kamila nunjuk dirinya sendiri.

"Iya, boleh kenal?"

"Boleh"

"Gue Yuna ipa 2"

"Kamila ipa 8, panggil Mila aja"

"Oh oke. Btw Lo kok bisa kenal Kak Yeonjun?"tanya Yuna. Baru mau jawab, tapi udah keduluan.

"Ya pasti kenal lah. Siapa sih yang gak kenal Kak Yeonjun? Cuma orang bego doang gak kenal dia. Iya gak, Mil?"celetuk Shira. Kamila tak paham, tapi saat diberi kode oleh Shira, dia langsung mengiyakan.

"I—iyaa.. bener siapa sih yang gak kenal Kak Yeonjun"

"Iya juga sih... Oh ya btw Lo cewek yang tiba-tiba air minum Lo di ambil Kak Yeonjun ya? Itu satu botol loh, kaya secara gak langsung kalian itu ciuman"tanyanya. Kamila udah deg degan panas dingin, dia bingung mau bilang apa.

Kamila tatap Shira yang seolah minta bantuan sama temennya itu. Notis dengan ekspresi Kamila, Shira langsung mikir buat bisa keluar dari topik ini. Tapi gak lama itu terdengar instruksi yang mengharuskan mereka kumpul.

Kak Yeonjun (end)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang