[GTae | Freelance]
End: 12 September 2020 [✓]
Memiliki rahasia besar yang konyol, membuat Taeyeon benci dirinya sendiri. Kupu-kupu bisa keluar dari mulutnya saat berbicara ketulusan? Terdengar tidak masuk akal, bukan?
Namun, rahasia itu diketahui Kw...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Ah, begini. Biar aku jelaskan," interupsi Sohyun. "Ji oppa tidak tahu Tae eonni akan datang kemari, Tae eonni juga tidak tahu ada Ji oppa di sini. Aku sengaja mempertemukan kalian di sini. Ponsel Ji oppa terus berbunyi sejak pagi tapi tidak pernah dia jawab. Aku tanya pun Ji oppa tidak mau jujur, dia hanya terus berbicara tentang butik ini. Aku tanya tentang Tae eonni, tidak ada jawaban pasti. Kupikir kalian bertengkar jadi, ya... selesaikan sekarang. Panggil aku jika sudah selesai, bye."
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Cepat Sohyun menutup pintu ruang kerjanya dan menguncinya. Sohyun tersenyum puas. Sedang Jiyong dan Taeyeon terperangah dengan perbuatan gadis licik itu.
"Kenapa kami selalu terkunci seperti ini?" rutuk Taeyeon lirih teringat dirinya terkunci bersama Jiyong di kamar Jiyong atas perbuatan Seungri. Matanya beralih pada tas laptop-nya di tangannya. Jadi, laptop ini hanya sebuah alasan. Ish!
Suasana di ruang kerja Sohyun jadi hening. Taeyeon membelakangi Jiyong yang juga bingung dengan situasi ini.
Bagaimana memulainya?
"Kenapa tiba-tiba kau memutuskan hubungan?" tanya Jiyong langsung sebelum Taeyeon bertindak sesuatu.
"Kau tidak dengar kemarin?" Taeyeon masih membelakanginya. Tidak berani memandang Jiyong sekarang ini.
"Dengar apa?" pancing Jiyong untuk mendengar kembali alasan Taeyeon di saat ia tidak mabuk sekarang. Ia ragu dan masih percaya kemarin gadis ini hanya bohong. "Apa alasannya?"
Jiyong bangkit dan menarik Taeyeon setengah paksa. Tidak ada gunanya Taeyeon melawan karena Jiyong jauh lebih kuat. Ditatapnya Taeyeon dalam.
"Katakan kau tidak mencintaiku."
"Lepaskan," ronta Taeyeon berusaha melepas cengkeraman Jiyong hingga matanya menangkap sebuah benda di atas meja rias di ruangan itu. Tinkerbell Music Box miliknya.
