Prom Night | 08

316 59 22
                                    

          Samantha sudah siap dengan gaun putih diatas lutut yang sangat sederhana miliknya.

Harusnya gaun seperti ini tidak bisa dibilang gaun untuk pergi ke pesta sangat sederhana namun cukup membuat Taehyun terkesan.

"Kenapa sih? Gue aneh ya?" tanya Samantha setelah dirinya berada di samping Taehyun.

Taehyun tersenyum manis, "nggak kok.. lo cantik banget"

"Modus banget, ewwh! Dahlah berangkat aja" ujar Samantha.

***

        Tidak ada yang mengira Samantha datang ke prom bersama Taehyun. Di banding Beomgyu, Taehyun bahkan lebih populer darinya. Ranking satu di setiap mata pelajaran dan bagus dalam olahraga. Samantha terlihat tidak nyaman dan belum terbiasa menjadi pusat perhatian murid-murid lain ketika memasuki lapangan terbuka yang di sulap menjadi tempat pesta yang gemerlapan.

Taehyun yang menyadari hal itu segera menghadap ke arah Samantha dengan cepat.

"Lo mau pergi dari sini? Gue anterin, iya?" Taehyun menawarkan sesuatu yang bahkan belum Samantha ucapkan.

Dia tahu dengan cepat apa yang membuat Samantha tidak nyaman, keramaian.

"Oh okay.." katanya.

         Beberapa saat kemudian mereka berdua berada di rooftop dan memandangi dari atas bagaimana pesta berlangsung.

"Lo bisa lihat Beomgyu gak dari sini?" tanya Samantha memulai pembicaraan.

"Bisa,.. gue juga bisa lihat lo dari sini" Taehyun memandangi Samantha dari dekat dan membuatnya menjadi canggung.

"Apa sih Hyun.." Samantha memukul bahunya perlahan dan membuat Taehyun tersadar bahwa Samantha tidak suka hal yang seperti itu.

"Anyway, kemarin itu beneran ya yang lo nggak sengaja ketemu sama Beomgyu di 7-Eleven?" katanya bertanya mencari kebenaran atas rumornya.

"Iya, kenapa?"

"Nggak kok.. gapapa. Makasih juga ya karna lo udah mau dateng ke prom sama gue" Taehyun menyadari bahwa hari ini adalah hari membahagiakan untuknya.

"Gapapa, lagian gue ke prom sama lo, karena gue nggak mau ada yang tau kalo gue suka sama Beomgyu" Samantha tersenyum miris.

Sementara Taehyun terkejut mendengarnya.
"Jadi lo suka sama Beomgyu?"

Samantha mengangguk, "iya.. gue rasa Kaii pasti udah cerita sama lo kan?"

"Nggak. Sama sekali nggak cerita," katanya menjawab pertanyaan Samantha.

Gadis itu sendiri bahkan tertawa kecil menyadari bahwa dia sudah memberitahukan rahasianya.

"Loh gue kira Kaii udah cerita sama lo.. eh tapi lo jangan bilang-bilang ke Gyu ya, awas aja," ujar Samantha sedikit memelankan suaranya.

"Ah iya tenang aja, enggak kok" Taehyun tersenyum kemudian mengurungkan niatnya untuk memberi tahu perasaannya pada Samantha.

"Makasih juga karna lo udah ngajak gue ke rooftop, lo tau kalo gue ga bisa di keramaian" Samantha tampak sangat bahagia ia juga dapat melihat Beomgyu dari atas sini berbincang-bincang dengan teman-temannya.

Sementara itu Taehyun masih dengan perasaan mirisnya. Menyedihkan hidup menjadi dirinya bahkan saat seperti ini pun terlihat sangat amat menyedihkan. Gadis yang ia suka menyukai sahabat dekatnya sendiri.

Apa lagi yang bisa membuat Taehyun lebih sakit dari ini. Perkara Hueningkai yang tidak bilang kalau dia tahu orang yang di sukai Samantha ternyata adalah Beomgyu. Ia merasa harus marah pada Hueningkai, tapi ia sadar bahwa ini memang salahnya.

Sibling ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang