1. Awal

2.9K 215 41
                                    

Cerita yang akan diawali saat ini, dengan bisingnya teriakan para siswi karena si populer dan kekesalan si pemulai permainin

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Cerita yang akan diawali saat ini, dengan bisingnya teriakan para siswi karena si populer dan kekesalan si pemulai permainin

Teriakan melengking para siswi terdengar jelas, pastinya membuat telinga yang mendengarnya menjadi sedikit sakit.

Memang dasar para siswi sekolah ini, kadang berlebihan sekali.

Kalau kalian bertanya kenapa para siswi berteriak, jawabannya karena Choi Yeonjun.

Siapa lagi kalau bukan dia? Siswa terpopuler dan paling disukai oleh para siswi bahkan submissive di sekolah ini.

Saat ini dirinya sudah di kelilingi sampai-sampai si populer Choi itupun tak bisa berjalan sama sekali.

Kang Taehyun, lelaki bersurai merah yang sejak tadi menatap gerombolan orang-orang yang mengelilingi si populer itu hanya mendengus.

"Jalang jahanam, pingin bat gua potong tu pita suara satu-satu." Katanya. Raut wajah tak suka bercampur kesal lelaki itu terlihat jelas.

Kalian jangan salah paham, dia tak memiliki hubungan sama sekali dengan Yeonjun sampai-sampai kesal melihat gerombolan itu.

Dia hanya kesal karena teriakan-teriakan yang mengganggu itu. Bagaimana tidak? Bayangkan kalau kalian yang berada di posisi Taehyun yang sedang santai-santainya membaca buku tiba-tiba mendengar teriakan. Kesal bukan?

Taehyun beranjak dari duduknya pergi kekelasnya dengan perasaan kesal. Di benaknya hanya umpatan dan rasa kesal yang terus menyelimutinya.

Kenapa harus setiap hari dirinya mendengar teriakan itu? Bosan sekali rasanya kadang-kadang juga muak.

Dirinya menarik kursi bangkunya hingga decitan terdengar lalu mendudukkan dirinya.

Beberapa anak kelas menatapnya tetapi langsung memalingkan tatapannya karena sudah tau kalau si Kang itu selalu begitu setiap mendengar teriakan dari penggemar-penggemar Yeonjun itu.

Hueningkai, panggil saja Kai sahabat Taehyun menatap dirinya yang masih merautkan wajah kesalnya.

"Heh, ngapa lagi lo?" Tanyanya lalu mendekatkan diri ke bangku Taehyun.

Si mungil yang di tanya itu mendengus, "Lo pasti dah tau apa jawabanya." Katanya.

Kai mengangguk, "Dahlah meng kalem atuh." Katanya dengan nada santai.

Taehyun menatapnya, "Lo nggak keganggu apa denger teriakan uke sama siswi disini yang cem jalang pas ada Kak Yeonjun?" Tanyanya sedikit frustasi.

"Lo uke juga btw," Kata Kai

"Ngaca bangsat!"

Sahabat si Kang itu menghela, "Gua ngerti woe, tapi di bawa santuy ae kali Hyun. Saha dah yang demen denger ntu teriakan?" Kata si bongsor.

Monopoli ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang