100 komen lagi untuk up selanjutnya:)
Mau tamat soalnya.
***Kumenangis membayangkan
Betapa kejamnya dirimu atas diriku
Kau duakan cinta ini
Kau pergi bersamanya.Hati yang Kau Sakiti - Rossa.
***"Hai, Naj!" Fida yang kebetulan sama datangnya, melambai padaku. "Wah, ini siapa?"
Fida memakai gaun simpel berwarna pink, tapi kelihatan cantik dan berkelas. Senyumnya yang merekah membuatku insecure.
"Kevin, dulu dia tetanggaku," ucapku. "Vin, kenalin ini Fida, temen sekelasku."
Cewek itu menyalami Kevin dengan anggun. "Acaranya di halaman belakang, kan?"
Aku cengo. "Hah? Acara?"
"Kai udah janji nraktir sekelas makan kalo menang tanding bekel, inget?" Fida mengangkat alisnya.
Aku nepuk jidat. "Oh iya, aku lupa."
"Untung aja kau nggak lupa bawa otakmu."
Aku nyengir.
Kesan pertamaku saat melihat rumah Kai; luas dan mewah. Halaman belakang cowok itu dipenuhi meja dan kursi putih berisi beraneka makanan.
Aksa Keanu Januar aja kalah kayaknya.
Meja-meja itu dipenuhi berbagai macam makanan yang aku nggak tau namanya.
Ada juga kolam renang.
Apa Kai nggak dimarahin orang tuanya karena bikin acara dadakan gini?
"Kak Fida?" Seorang cewek menyapa Fida.
Sahabatku itu menoleh. "Kayla?!"
Mereka tos dengan semangat, lalu meneriakkan suatu fanchant.
Aku tercengang.
"Kim Namjun,
Kim Sokjin,
Min Yungi,
Jung Hosok,
Pak Jimin,
Kim Tehyung,
Jeon Jungkuk,
BTS...!!!" Mereka menyerukan nama idol mereka dengan tawa riang gembira.
KAMU SEDANG MEMBACA
Pacar Unfaedah 2 (SUDAH TERBIT ✅)
Humor[MASIH LENGKAP✅ ] 1. Mengakui cowok selalu benar. 2. Mengakui Kai adalah cowok yang paling ganteng. 3. Dilarang menyentuh. Berawal dari ketiga syarat aneh itu, Kai dan Najwa pun resmi pacaran. Berbagai kejadian menyebalkan membuat Najwa sadar...