Hari ini Setelah merasa baikan, Velin memilih menggunakan sepeda nya ke sekolah karena ia rasa, 4 hari tak bersama sepedanya membuat nya rindu setengah mati untuk menggoes dan menghirup udara segar di pagi hari yang masih segar tanpa polusi.
Velin berhenti di tengah jalan, dan mencari-cari sesuatu dalam tasnya. Ia merogoh tasnya mencari sebuah benda yang biasa di pakainya untuk membantu Velin mendengarkan alunan musik.
"Nah," ucap Velin saat menemukan barang tersebut.
Velin mendengarkan lagu di aplikasi sportify. Ia lebih suka dengan gebre musik yang mellow. Karena baginya lagu yang bergenre mellow bisa menenangkan plus menidurkan dia disaat gelisah.
Velin mengklik lagu Hanin dhiya, dan memang kebetulan Velin sangat ngefans banget terhadap penyanyi Hanin dhiya itu.
Semudah, itu kau tulis kembali
Kisah cinta, yang berakhir luka
Hadirmu, tak mungkin ku sambut lagi
Karena ada, dia di hatimuVelin mengikuti suara yang ada di musik, ia begitu hafal dengan lagunya.
Dulu, kau yang pergi,meninggalkanku
Kini, kau kembali
Tawarkan berjuta
MimpiKali ini Velin bernyanyi dengan sedikit mata yang berkaca-kaca.
Pergilah cinta mu bukan untukku
Kembali padanya
Tak perlu lagi kau ungkit cerita
Biar berakhir di sini, ku relakan kamu dengan dirinya... Dengan dirinyaTanpa Velin sadari, dirinya sudah tiba di sekolah. Semua orang menatap Velin dengan tatapan yang dapat di artikan 'aneh'
Dan yah... Mereka kini tengah menatap Velin yang sudah tersulut emosi saat menyadari bahwa seseorang telah melemparkan gumpalan tanah becek pada bajunya.
Mata Velin mencari cari orang tersebut, sampai pada akhirnya dia menemukan.
"Maksud Lo apa? Lo sirik sama gue?" Tanya Velin sembari mengusap kasar air matanya yang tanpa ia sadari sudah terjatuh begitu saja.
Dan yang di tanya hanya mengibas-ngibaskan rambutnya seakan-akan tak tau bahwa ada seseorang yang bertanya padanya. Lalu maju beberapa langkah sembari menarik rambut Velin yang langsung meringis kesakitan tanpa bisa membalas karena yang di hadapannya kini bukan satu dua orang saja.
"Awww lepas-sin," pintanya saat merasakan kepalanya mulai memanas akibat jambakan yang di anggapnya keras.
"Gue kasih tau ya!! Jauhin Rendi!! Dia itu udah di jodohin sama gue. Ganjen banget si Lo sama dia? Sampel Lo kiss-kiss dia seenaknya," bentak cewek bernametag HAURA ZASKIA INTANA beserta teman-temannya yang di cap sadis.
"Rendi? Gue ciuman sama Rendi?" Tanya Velin kembali saat mendengar itu. Velin merasa di fitnah. Velin saja bahkan belum jadi untuk jalan bersama Rendi, apalagi kiss-kissan.
"Alah tai dasar lo!! Gak usah sok polos Lo. Cewek gatel dasar, udah berapa cowok yang Lo tempelin mulutnya? Lonte banget si?" Ucapnya yang kini sudah mengundang banyak penonton yang di anggap sebagai tontonan gratis.
Velin semakin terisak dengan keadaannya sekarang, Velin mulai pusing, dan kini ia terduduk lemas Setelah Haura melepaskan jambakkannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Velin
Teen FictionGak ada spoiler, kalo penasaran tinggal baca aja. -author cantik.