Sesuai dengam ucapannya tadi malam, pagi hari ini Darell sudah berada di rumah Gisya karena mereka akan pergi jogging bersama
Saat ini Darell tengah menunggu gadisnya di ruang tamu, tak lama kemudian Gisya turun dari lantai atas dan menghampiri Darell
"Yuk berangkat" ajak Gisya
Darell hanya mengangguk sambil tersenyum
"Kita jogging ke alun-alun kota aja gimana?" ajak Darell sambil berjalan kearah motornya dengan tangan saling menggenggam
"Yuk" ucap Gisya sambil mengembangkan senyumnya
Darell mengendarai motornya menuju alun-alun kota
Sesampainya disana Darell memarkirkan motornya dan langsung memasuki alun-alun yang sudah ramai karena hari weekend
Mereka mengelilingi alun-alun selama empat putaran, dan akhirnya mereka berhenti karena Gisya yang haus dan capek karena alun-alun kota sangat luas
Mereka beristirahat di bawah pohon yang rimbun dan di sana tersedia kursi panjang
"Kamu tunggu bentar disini aku mau beli minum dulu, jangan kemana-mana tar kamu ilang lagi kan kamu belum tau daerah sini" ujar Darell
"Iya-iya bawel ih, udah sana aku haus banget ini" ucap Gisya sambil mengibaskan tangannya agar Darell segera membelikannya minum
Setelah Darell melenggang pergi datang seorang lelaki menghampiri Gisya
"Hai! Gue boleh ikut duduk gak?" ujar pria tersebut meminta izin
"Boleh" ucap Gisya singkat sebenarnya ia risih karena pria di tersebut terus menatapnya, tapi Darell menyuruhnya untuk tidak kemana-mana
"Nama lo siapa? Gue Dion" ucapnya sambil mengulurkan tangannya
"Gisya" ucapnya tanpa membalas uluran tangan Dion, ia berharap semoga Darell cepat datang
Dion kembali menarik uluran tangannya karena Gisya tidak berminat untuk membalasnya
Gisya mengedarkan pandangannya dan melihat Darell tengah berjalan kearahnya dengan membawa dua botol air mineral
"Darell" panggil Gisya sambil melambaikan tangannya, berharap lelaki di sampingnya peka jika ia sedang memanggil kekasih nya
Darell menghampiri Gisya dan Dion dengan wajah datar nya
"Lo pacarnya Gisya?" tanya dion dengan wajah tidak bersahabat
"Ya" jawab Darell singkat sebenarnya ia malas menyahuti pertanyaan lelaki di depannya
Darell memberikan botol air mineral kepada Gisya yang sudah di buka tutupnya, kemudian ia duduk di samping Gisya, posisi Darell kini berada di tengah-tengah antara Dion dan gadisnya
Setelah Gisya meneguk air nya ia menjak Darell untuk berlari kembali
"Lari lagi yuk aku udah gak capek kok" ujar Gisya sambil menarik tangan Darell agar berdiri
Mereka pergi meninggalkan Dion begitu saja tanpa mengatakan sepatah kata pun
"Kenapa duduk berdua sama cowok tadi?" tanya Darell sedikit sinis
"Kan tadi kamu suruh aku diem disitu" sahut Gisya dengan polos nya
"Aku gak suka kamu berduaan sama cowok brengsek tadi, ataupun cowok lain selain aku" Darell berucap dengan posesif nya
"Dion maksud kamu?" tanya Gisya
Seketika Darell menghentikan langkahnya dan menatap Gisya tajam
KAMU SEDANG MEMBACA
DARELL (On Going)
Teen FictionCERITA ON GOING Menceritakan tentang seorang lelaki tampan yang terkenal dengan sikap kejamnya Tapi sikap kejam yang dimilikinya hanya semata-mata untuk melampiaskan rasa sedih pada kehidupan yang ia jalani. Sampai suatu ketika ia kembali bertemu de...
