B.E.F Ch.26

707 54 6
                                    

  Chanyeol baru tiba di bandara ketika dirinya langsung bergegas ke hotel tempat pesta pernikahan jongin diadakan. Dia benar-benar lelah saat ini. Pikirannya tambah kacau saat tiba di tempat acara dan langsung mendapatkan ceramah panjang lebar dari kedua orang tua juga teman-temannya. Bahkan pengantin barunya juga ikut mengomelinya karena membiarkan calon istrinya sendirian disana.

Dengan perasaan yang tak menentu, chanyeol berjalan menuju sebuah kamar yang ditunjukkan oleh calon ibu mertuanya. Kamar dimana baekhyunnya berada.

Chanyeol mengetuk pintu kamar tersebut sebanyak tiga kali hingga kemudian seorang wanita paruh baya yang masih begitu cantik muncul membukakan pintu untuknya.

"Kau sudah datang.. " sapa jessica dengan senyuman hangatnya.

Chanyeol balas tersenyum padanya. "Nde eomma.. Maaf telah merepotkan mu.. " ucapnya.

"Sebaiknya tunggu dia bangun dan bicaralah baik-baik padanya. Baekhyun tertidur setelah menangis tadi.. " ujarnya jessica menasehati. "Eomma akan pergi sekarang.. " lanjutnya.

Chanyeol mengangguk. "Terimakasih eomma.. " ucapnya sebelum jessica berlalu dari sana.

Chanyeol berjalan gontai ke tempat baekhyun berbaring dengan nafas teratur nya. Membuka jas yang dia kenakan kemudian menggantungnya di gantungan baju yang tersedia disana.

Namja tampan itu berlutut disamping ranjang, mensejajarkan wajahnya dengan wajah terlelap baekhyun. Hatinya begitu sakit melihat bekas airmata diwajah manis calon istrinya yang lagi-lagi terjatuh karena dirinya. Tangannya terangkat, menghapus jejak airmata itu kemudian mengelus sayang sisi wajah baekhyun.

"Maafkan aku baby, aku membuatmu menangis lagi.. " ucapnya lirih.

"Sungguh aku tak berniat membiarkanmu sendirian disini. Aku sengaja mengerjakan semua pekerjaanku di Seoul agar bisa lebih lama menghabiskan waktuku disini bersamamu.. " lanjutnya. "Tapi ternyata aku salah.. Aku malah membuatmu menangis karenaku.. Maafkan aku sayangku.. " Chanyeol mengakhiri ucapannya dengan mengecup lama kening baekhyun.

Baekhyun membuka matanya saat chanyeol hendak menjauhkan wajahnya membuat si tampan mengurungkan niatnya.

"Kau sudah bangun.. " tanyanya. Baekhyun tersenyum samar dan mengangguk pelan.

"Tak ingin menjauhkan wajahku seperti yang kau lakukan dulu hm.. " tanya chanyeol jahil. Baekhyun tersenyum kemudian mengalungkan tangannya dileher chanyeol.

"Kenapa aku harus melakukannya hm.. " balasnya. Chanyeol tersenyum kemudian mengecup bibir baekhyun, mengulum nya gemas sebelum kembali melepaskannya. Namja tampan itu pun bangkit setelahnya.

"Kemarilah chanyeollie.. " baekhyun menepuk tempat kosong di sebelahnya.

"Tidak bisakah kita ke rumah ku saja. Aku lelah dan ingin membersihkan diriku dulu baby.. " ucap chanyeol.

Baekhyun bangkit kemudian mendekati calon suaminya itu dan memeluk tubuh tingginya. "Jika itu yang kau mau, baiklah. Kita pulang sekarang.. " ucapnya.

Setelah berpamitan dan menghabiskan waktu setengah jam diperjalanan, akhirnya chanyeol dan baekhyun tiba di rumah pribadi keluarga park. Mereka disambut oleh beberapa maid yang bekerja disana. Baekhyun yang sudah tak tega melihat wajah lelah chanyeol langsung membawa namja tampan itu ke kamarnya.

"Mandilah chan. Aku akan menyiapkan bajumu dan mandi di kamar sebelah hm.. " ucap baekhyun yang segera diangguki chanyeol.

Baekhyun menyelesaikan ritual mandinya lebih dulu. Namja manis itu kembali ke kamar chanyeol. Melihat baju yang disiapkannya tak lagi berada di tempatnya, baekhyun yakin chanyeol tengah mengganti bajunya saat ini. Dia memutuskan menunggu dengan duduk bersandar di headbad seraya memainkan ponselnya.

Boy Ex Friend (Magic Eyes) {ChanBaek}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang