Singkat cerita
10.00"Duhhh Nisa mana sih! Awas aja sampe ngaret,dia yang balapan gue yang repot!",
"Ishh mana sih tu anak",
"Masa dia bohongin gu-AAAAA",
"Arya! Ish lo ngagetin tau gak!",
"Lo ngapain di sini?",
"Lo gak balapan kan?",tanya Arya.
"Gak lah,gue nemenin Nisa",
"Terus Nisa mana?",
"Tau' belom Dateng",
"Ohhh,bentar jangan bilang dia yang bakal balap sama Arkan?!",
"Iya,kenapa emang?"
"Ck bener-bener,Lo mending berdo'a aja deh buat temen Lo itu",ucap Arya sambil berlalu menjauh.
'Nisa calling'
Assalamualaikum,Lo dimana?
Bagus Lo ya!
Harus gue yg tanya!Duh iya iya sorry
Ngomel nya di pending dl
Sekarang Lo ke arena!'tut'
Setelah sambungan di putus Lia pun berlari menuju arena. Sesampainya di sana.
"Lama banget Lo!",
"Ngelunjak Lo ya,udah gue temenin juga!",
"Iyaiya maaf,Lo bawa helm gue kan?",
"Iya nih helm Lo!",ucap Lia sembari menyerahkan helm Nisa.
"Lagian ya Lo yang balapan kenapa gue yang susah!",
"Ya sorry Lo kan baik. Oh iya jangan sampe ortu gue tau,bisa kena uleg gue",
"He'em udah sana,awas Lo ga menang unfirend kita!",
"Bacod udah lah bye....",ucap Nisa dan menjalan kan motor nya ke sebelah Arkan.
***
"Akhirnya Lo Dateng,bagus deh ternyata Lo bukan pengecut!",
"Ck haus banyak omong Lo!",ucap Nisa lalu memusatkan fokus nya karena hitung mundur sudah dimulai.
1
2
3'brum'
Motor keduanya langsung melesat cepat membelah kegelapan malam. Dengan Arkan yang memimpin di depan. Nisa yang melihat hal tersebut tetap santay,ia sengaja tidak memaksimalkan kecepatan motor nya. Karena sedang menunggu saat yang tepat.
Saat kurang beberapa meter dari garis finish Nisa pun langsung menambah kecepatan motor nya hingga tingkat maksimum dan berhasil menyalip Arkan.
Namun saat akan melewati garis finish konsentrasi nya pecah karena mendengar suara tabrakan.
'BRAK!!!'
Nisa pun segera berhenti dan berlari ke tempat Arkan.
"Arkan heh bangun jangan tidur! Kita lagi balapan bego!",ucap Nisa sembari menepuk" pipi Arkan.
"Kan Lo berdarah!!! Duh... Lo jangan mati dulu dong!",ucap Nisa setelah itu menelfon ambulans.
Saat ambulans tiba Nisa pun ikut menemani Arkan ke rumah sakit.
***
Di perjalanan
"Kan bangun heh! Aduh Lo jangan mati dulu dong!",
"Mati nya di pending dulu deh ya! Sust ini dia gak mati kan?",tanya Nisa
"E engga kok mbak cuman pingsan aja",
"Huft sukur deh!",
Setelah nya dia segera mengabari kelima sahabatnya
***
"Nisa! Lo gapapa kan?",tanya Khaira
"Gue gapapa kok",
"Sekarang Arkan dimana?",tanya Ghibran.
"Di dalem Masi pingsan,oh iya gue balik dulu ya! Sorry ngerepotin",
"Iya ati-ati",balas Ghibran Nisa pun segera berlari keluar.
Khaira terdiam,kemudian menyadari sesuatu.
"NISA!!!! HEH JANGAN KABUR LO!",
"Sttt jangan berisik ini rumah sakit!",
"Emang siapa yg bilang ini panti jompo?!",
"Serah Lo!",ucap Ghibran sembari masuk kedalam.
"Dih! Yaudah dasar labil!",ucap Khaira sembari berjalan keluar dari rumah sakit.
***
Sekolah
"Hai gais,meet pagi",ucap Nisa pada teman-teman nya.
"Pagi juga",balas Disa."Apalo! Resek banget jadi orang!",ketus Khaira
"Aw.. Atut",ejek Nisa.
"Lo tu ya bener-bener gue udah bilang jangan balapan lagi Nis! Kalo Lo celaka gimana!!! Untung kemaren Lo ga kenapa Napa! Coba kalo Lo yang jatuh! Ishhhh intinya jangan sampe Lo balapan lagi! Ngerti?!!",omel Khaira.
"Iya ngerti maaf gue khilap",
"Dahla gue cabut!",ucap Nisa sembari melangkah menjauh.
Fotokopi
"Mbak foto kopi tugas ini ya,bolak balik",
"Oke,5 menit ya mba",
"Mbak mau print file bisa?",
"Bisa,bentar mas antri",
"Eh Ra! Lo nge-print file juga?",
"Engga Put,gue fotokopi tugas",
"Oh....",
"Gue duluan ya Put!",ucap Khaira sembari berjalan keluar.
Saat akan menaiki tangga.
"Bagus ya... Berduaan sama cowo lain".
'Deg'
Yeayy segini dulu ya gais...
Just for fun
Jangan lupa vote and komen....
KAMU SEDANG MEMBACA
SENJA BIRU TOSKA
Novela JuvenilKita hanyalah ilusi,bayangan,waktu atau apapun itu yang ada namun tak bisa kita genggam.karna memang kita tidak di takdirkan bersama. Tapi tak apa jika tidak hari ini maka hari esok. Jika tidak di sini maka di kehidupan selanjutnya. Jangan lupa vote...