To. Kim Sowon
Sowon Eonnie annyeong! Hehe.. Sudah lama aku tidak mengatakan itu padamu kan? Aku merindukan mu Eonnie.. Aku harap kau merasakan hal yang sama.
Terima kasih untuk semuanya ya~ Selama hampir setengah tahun lebih kita saling mengenal, kau sudah mengisi hari-hariku dan membuat kenangan-kenangan indah yang sangat berarti di hidupku.
Sejak awal kita bertemu hingga akhirnya kita memulai hubungan kita, aku tidak banyak berharap. Aku hanya mengetahui satu hal... Kau orang yang sangat berarti dihidup ku.
Maaf ya dulu aku sering melukaimu. Waktu itu aku belum menyadari cinta dalam hidupku. Aku melukaimu karena ke iri an hatiku, namun sepertinya semuanya berbalik.
Aku dulu sangat sering mengerjaimu, melempari mu, menyeburkan mu, bahkan mengurung mu. Kalau diingat ke masa-masa itu lagi lucu ya.. Jika waktu itu aku tidak mengunci mu di gudang mungkin kita tidak sedekat ini.
Kau tahukan aku sangat mencintaimu? Mungkin sekarang kau berpikir aku hanya mengucapkan omong kosong... Namun kau harus tahu Sojung-ah bahwa aku sangat mencintaimu.
Sejak kejadian itu kau berubah. Aku sangat sedih dan putus asa. Bukan hal ini yang aku mau tapi semua terjadi begitu saja.
Aku tahu aku salah dan aku minta maaf sebesar-besarnya karena itu menyakiti hatimu, namun kau harus tahu bahwa hanya kau yang ada di hatiku.
Aku sangat mengerti kenapa kau marah, kenapa kau melakukan semua hal ini.. Sekarang aku sudah mengerti Sojung-ah...
Setiap hari aku selalu memikirkan mu, berharap kau kembali... Kembali menjadi Sojung yang mencintaiku.. Menjadi Sojung yang percaya padaku...
Mungkin sekarang kau sudah tidak memiliki perasaan untukku, atau bahkan kau sekarang membenciku... Aku tidak tau..
Saat kau koma aku shock berat dan merasa sangat bersalah karenanya. Setiap hari aku merawatmu.. Aku menikmatinya.. Walau kau tidak tahu tapi aku bisa disampingmu sepanjang waktu... Menatapmu... Memegang mu.. Bahkan menciummu...
Aku menyukainya.. Aku pikir semua akan lebih baik saat kau sadar... Hari kau bergerak dan menyebut namaku... Aku sangat senang... Namun ternyata aku terlalu banyak berharap...
Kau belum bisa melupakan luka itu.. Aku minta maaf dan sadar bahwa ini semua salahku.. Dan kau pantas membenciku....
Sowonie aku harap kau bisa memaafkanku ya~ Walau kita mungkin sudah tidak bisa bersama.. Aku harap kau tidak membenciku.. Karena aku akan selalu mencintaimu...
Aku tidak tahu setelah ini apakah aku bisa mencintai orang lain lagi, tapi di lubuk hatiku yang paling dalam aku akan selalu mencintaimu.
Ucapanmu yang kasar dan menyakitkan, semuanya sudah aku buang jauh-jauh, namun sakit itu masih ada.. Aku rasa itu semakin sakit..
Kalung ini, aku kembalikan padamu, kau bisa memberinya pada Nayeon. Kalian terlihat sangat serasi bersama, kau juga terlihat bahagia. Oh iya saat melihat bulan kau juga tidak perlu lagi mengingatku. Walau aku akan selalu mengingatmu... Mengingat kita setiap kali melihatnya...
Anak baru, Kim gila, Sowon, hingga sayang. Panggilan mu yang tidak akan pernah aku lupakan. Aku sering secara reflek memanggilmu, namun disaat itu juga beribu-ribu pisau seperti menancap di dadaku.
Aku rasa aku tidak begitu kuat untuk menahan semua ini seorang diri Sowonie.
Setiap aku melihatmu.. Setiap mendengar bentak kan mu.. Semuanya terasa begitu menyakitkan. Maaf karena aku tidak begitu tegar dan kuat untuk menunggumu.
Aku mencoba menunggumu selama ini, berharap Sowonie yang aku kenal akan kembali memelukku. Namun sepertinya rasa benci sudah terlalu menguasaimu. Aku sudah cukup lelah dan sakit.
Maaf ya Sojung sudah mengganggu hidupmu. Harusnya kau tidak merasakan hal-hal pahit seperti ini. Harusnya sejak awal kita tidak usah saling mengenal lebih jauh.
Sekarang aku akan berhenti. Aku akan berhenti mengharapkanmu. Aku akan berhenti menantimu. Karena aku rasa sekarang semuanya sia-sia.
Aku akan pergi dari hidupmu, kau dan Nayeon berbahagia lah. Walau hatiku sakit namun aku rela. Berjanjilah kau akan bahagia dengannya. Dengan begitu aku juga akan bahagia tanpamu.
1 bulan yang lalu saat kau meminta mengakhir hubungan kita, aku sama sekali tidak mengerti, namun sekarang aku paham dan aku setuju.
Jika itu yang terbaik untukmu, maka itu juga yang terbaik untukku. Aku akan pergi Sowonie. Sudah saatnya kita benar-benar mengakhiri hubungan ini.
Aku tidak mau kau bertambah sakit, aku juga tidak mau bertambah sakit. Aku masih sangat mencintaimu. Dan karena itu aku akan pergi.
Melihatmu masih akan sangat menyakitkan. Aku rasa aku tidak akan bisa debut bersamamu. Aku tidak akan bisa kembali melihatmu dan menjalani keseharian ku dulu. Hidupku..keseharianku..biasanya semuanya dipenuhi olehmu,tapi sekarang kita sudah tidak bisa seperti itu lagi.
Maaf ya~ Aku akan berhenti sekolah, bahkan mungkin akan berhenti menjadi trainee. Atau mungkin akan pindah agensi dan memulai semuanya dari awal. Aku tidak tahu apa yang harus aku lakukan sekarang, namun aku ingin memulainya lagi. Aku ingin memulai hidupku yang baru walau itu berarti hidup tanpamu.
Semua mimpiku sudah terkubur. Kau sudah menjadi salah satu mimpiku, dan aku rasa jika aku tidak mendapatkan mu, berhasil debut juga tak akan berarti lagi.
Aku akan pergi ke luar negri mungkin, aku sangat butuh kehidupan baru, semoga kau juga bahagia ya~
Selamat tinggal anak baru..
Selamat tinggal Kim gila..
Selamat tinggal Sowon Eonnie
Selamat tinggal Sayang..
Ingat ya aku akan selalu mencintai mu~
Dari. Hwang Sinb orang yang pernah kau cintai...
Tbc~
![](https://img.wattpad.com/cover/204886098-288-k631126.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Stupid Me [HEB×KSJ]
FanfictionSinb x Sowon COMPLETE Langsung baca ajaa.... Ig:@wonb.ship