20 : Shixun

461 82 105
                                    

UP TAPI VOTE GAK TERPENUHI?

GPP LAH, EMANG FF INI SEJELEK ITU 😊

HAPPY ANNIVERSARY, EXO-L

Karena komentar di chap kemarin, aku lebih semangat mengetik!

Alhasil, aku update deh!

Tapi ini gak sepanjang biasanya.

Siap-siap!

.

.

.

.

.

Kukasih senyum malaikat seorang Oh Sehun dulu ya! 😋

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kukasih senyum malaikat seorang Oh Sehun dulu ya! 😋

.

.

.

.

.

Ready to.... Fight!

.

.

.

.

.

Usai menaruh piring-piring kotor ke wastafel, aku mencondongkan muka untuk mencium rambut harum istriku. Matanya melebar. Lalu bibirnya merengut sebal, "gege... Kalau dilihat anak-anak, bagaimana?"

"Siapa tahu, dengan ciumanku, kepalamu tidak pusing?" aku terkekeh ketika dia mencubiti lenganku.

"Aku ke kamar ya, Ge."

"Oke. Aku akan menyusulmu setelah piring-piring ini selesai dicuci."

"Kau benar-benar suami yang bisa kuandalkan."

Aku tersenyum skeptis. Menganggap ucapannya hanya bualan semata.

Jika kau menganggapku suamimu, kau pasti tidak akan bermain hati di belakangku, Xiao Lu.

Aku sedikit menoleh ke belakang, tepat pada Luhan yang bicara dengan Baekhyun. Di sana, Chanyeol tampak protes sementara Baekhyun kembali menegurnya. Luhan hanya tertawa sambil mencubit hidung besar Chanyeol. Baekhyun sendiri sekilas melirikku, lalu memasang raut memohon pada Luhan.

Two in One (HUNHAN GS) ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang